Skip to content

Surat Al-Baqarah - Page: 28

(Sapi Betina / The Cow)

Quran Word By Word (Perkata) - English-Indonesia (Al-Baqara)

271

اِنْ تُبْدُوا الصَّدَقٰتِ فَنِعِمَّا هِيَۚ وَاِنْ تُخْفُوْهَا وَتُؤْتُوْهَا الْفُقَرَاۤءَ فَهُوَ خَيْرٌ لَّكُمْ ۗ وَيُكَفِّرُ عَنْكُمْ مِّنْ سَيِّاٰتِكُمْ ۗ وَاللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ ٢٧١

in
إِن
If
jika
tub'dū
تُبْدُوا۟
you disclose
kamu menampakkan
l-ṣadaqāti
ٱلصَّدَقَٰتِ
the charities
sedekah
faniʿimmā
فَنِعِمَّا
then well
maka itu baik
hiya
هِىَۖ
it (is)
ia
wa-in
وَإِن
But if
jika
tukh'fūhā
تُخْفُوهَا
you keep it secret
kamu menyembunyikannya
watu'tūhā
وَتُؤْتُوهَا
and give it
dan kamu berikannya
l-fuqarāa
ٱلْفُقَرَآءَ
(to) the poor
orang-orang fakir
fahuwa
فَهُوَ
then it
maka itu
khayrun
خَيْرٌ
(is) better
lebih baik
lakum
لَّكُمْۚ
for you
bagi kalian
wayukaffiru
وَيُكَفِّرُ
And He will remove
dan Dia akan menghapuskan
ʿankum
عَنكُم
from you
dari kalian
min
مِّن
[of]
dari
sayyiātikum
سَيِّـَٔاتِكُمْۗ
your evil deeds
kesalahan-kesalahanmu
wal-lahu
وَٱللَّهُ
And Allah
dan Allah
bimā
بِمَا
with what
dengan/tentang apa
taʿmalūna
تَعْمَلُونَ
you do
kamu kerjakan
khabīrun
خَبِيرٌ
(is) All-Aware
Maha Mengetahui
If you disclose your charitable expenditures, they are good; but if you conceal them and give them to the poor, it is better for you, and He will remove from you some of your misdeeds [thereby]. And Allah, of what you do, is [fully] Aware. (QS. [2]Al-Baqarah verse 271)
Jika kamu menampakkan sedekah(mu), maka itu adalah baik sekali. Dan jika kamu menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang fakir, maka menyembunyikan itu lebih baik bagimu. Dan Allah akan menghapuskan dari kamu sebagian kesalahan-kesalahanmu; dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. [2] Al-Baqarah: 271)
Tafsir
272

۞ لَيْسَ عَلَيْكَ هُدٰىهُمْ وَلٰكِنَّ اللّٰهَ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ ۗوَمَا تُنْفِقُوْا مِنْ خَيْرٍ فَلِاَنْفُسِكُمْ ۗوَمَا تُنْفِقُوْنَ اِلَّا ابْتِغَاۤءَ وَجْهِ اللّٰهِ ۗوَمَا تُنْفِقُوْا مِنْ خَيْرٍ يُّوَفَّ اِلَيْكُمْ وَاَنْتُمْ لَا تُظْلَمُوْنَ ٢٧٢

laysa
لَّيْسَ
Not
bukanlah
ʿalayka
عَلَيْكَ
on you
atasmu
hudāhum
هُدَىٰهُمْ
(is) their guidance
menjadikan mereka mendapat petunjuk
walākinna
وَلَٰكِنَّ
[and] but
akan tetapi
l-laha
ٱللَّهَ
Allah
Allah
yahdī
يَهْدِى
guides
Dia memberi petunjuk
man
مَن
whom
orang/siapa
yashāu
يَشَآءُۗ
He wills
Dia kehendaki
wamā
وَمَا
And whatever
dan apa
tunfiqū
تُنفِقُوا۟
you spend
kamu nafkahkan
min
مِنْ
of
dari
khayrin
خَيْرٍ
good
yang baik
fali-anfusikum
فَلِأَنفُسِكُمْۚ
then it is for yourself
maka untuk dirimu sendiri
wamā
وَمَا
and not
dan tidak
tunfiqūna
تُنفِقُونَ
you spend
kamu menafkahkan
illā
إِلَّا
except
kecuali/melainkan
ib'tighāa
ٱبْتِغَآءَ
seeking
karena mencari
wajhi
وَجْهِ
(the) face
wajah/keridhaan
l-lahi
ٱللَّهِۚ
(of) Allah
Allah
wamā
وَمَا
And whatever
dan apa
tunfiqū
تُنفِقُوا۟
you spend
kamu nafkahkan
min
مِنْ
of
dari
khayrin
خَيْرٍ
good
yang baik
yuwaffa
يُوَفَّ
will be repaid in full
akan dicukupi
ilaykum
إِلَيْكُمْ
to you
kepadamu
wa-antum
وَأَنتُمْ
and you
dan kalian
لَا
(will) not
tidak
tuẓ'lamūna
تُظْلَمُونَ
be wronged
kamu dianiaya
Not upon you, [O Muhammad], is [responsibility for] their guidance, but Allah guides whom He wills. And whatever good you [believers] spend is for yourselves, and you do not spend except seeking the face [i.e., approval] of Allah. And whatever you spend of good – it will be fully repaid to you, and you will not be wronged. (QS. [2]Al-Baqarah verse 272)
Bukanlah kewajibanmu menjadikan mereka mendapat petunjuk, akan tetapi Allah-lah yang memberi petunjuk (memberi taufiq) siapa yang dikehendaki-Nya. Dan apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan (di jalan allah), maka pahalanya itu untuk kamu sendiri. Dan janganlah kamu membelanjakan sesuatu melainkan karena mencari keridhaan Allah. Dan apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan, niscaya kamu akan diberi pahalanya dengan cukup sedang kamu sedikitpun tidak akan dianiaya (dirugikan). (QS. [2] Al-Baqarah: 272)
Tafsir
273

لِلْفُقَرَاۤءِ الَّذِيْنَ اُحْصِرُوْا فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ لَا يَسْتَطِيْعُوْنَ ضَرْبًا فِى الْاَرْضِۖ يَحْسَبُهُمُ الْجَاهِلُ اَغْنِيَاۤءَ مِنَ التَّعَفُّفِۚ تَعْرِفُهُمْ بِسِيْمٰهُمْۚ لَا يَسْـَٔلُوْنَ النَّاسَ اِلْحَافًا ۗوَمَا تُنْفِقُوْا مِنْ خَيْرٍ فَاِنَّ اللّٰهَ بِهٖ عَلِيْمٌ ࣖ ٢٧٣

lil'fuqarāi
لِلْفُقَرَآءِ
For the poor
bagi orang-orang fakir
alladhīna
ٱلَّذِينَ
those who
orang-orang yang
uḥ'ṣirū
أُحْصِرُوا۟
are wrapped up
(mereka) terkepung
فِى
in
di
sabīli
سَبِيلِ
(the) way
jalan
l-lahi
ٱللَّهِ
(of) Allah
Allah
لَا
not
tidak
yastaṭīʿūna
يَسْتَطِيعُونَ
they are able
mereka dapat
ḍarban
ضَرْبًا
(to) move about
berusaha
فِى
in
di
l-arḍi
ٱلْأَرْضِ
the earth
bumi
yaḥsabuhumu
يَحْسَبُهُمُ
Think (about) them
menyangka mereka
l-jāhilu
ٱلْجَاهِلُ
the ignorant one
orang yang bodoh
aghniyāa
أَغْنِيَآءَ
(that they are) self-sufficient
orang-orang kaya
mina
مِنَ
(because) of
dari
l-taʿafufi
ٱلتَّعَفُّفِ
(their) restraint
meminta-minta
taʿrifuhum
تَعْرِفُهُم
you recognize them
kamu kenal mereka
bisīmāhum
بِسِيمَٰهُمْ
by their mark
dengan sifat-sifat mereka
لَا
Not
tidak
yasalūna
يَسْـَٔلُونَ
(do) they ask
mereka meminta
l-nāsa
ٱلنَّاسَ
the people
manusia
il'ḥāfan
إِلْحَافًاۗ
with importunity
secara mendesak
wamā
وَمَا
And whatever
dan apa
tunfiqū
تُنفِقُوا۟
you spend
kamu nafkahkan
min
مِنْ
of
dari
khayrin
خَيْرٍ
good
yang baik
fa-inna
فَإِنَّ
then indeed
maka sesungguhnya
l-laha
ٱللَّهَ
Allah
Allah
bihi
بِهِۦ
of it
dengannya/padanya
ʿalīmun
عَلِيمٌ
(is) All-Knower
Maha Mengetahui
[Charity is] for the poor who have been restricted for the cause of Allah, unable to move about in the land. An ignorant [person] would think them self-sufficient because of their restraint, but you will know them by their [characteristic] sign. They do not ask people persistently [or at all]. And whatever you spend of good – indeed, Allah is Knowing of it. (QS. [2]Al-Baqarah verse 273)
(Berinfaqlah) kepada orang-orang fakir yang terikat (oleh jihad) di jalan Allah; mereka tidak dapat (berusaha) di bumi; orang yang tidak tahu menyangka mereka orang kaya karena memelihara diri dari minta-minta. Kamu kenal mereka dengan melihat sifat-sifatnya, mereka tidak meminta kepada orang secara mendesak. Dan apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan (di jalan Allah), maka sesungguhnya Allah Maha Mengatahui. (QS. [2] Al-Baqarah: 273)
Tafsir
274

اَلَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ اَمْوَالَهُمْ بِالَّيْلِ وَالنَّهَارِ سِرًّا وَّعَلَانِيَةً فَلَهُمْ اَجْرُهُمْ عِنْدَ رَبِّهِمْۚ وَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ٢٧٤

alladhīna
ٱلَّذِينَ
Those who
orang-orang yang
yunfiqūna
يُنفِقُونَ
spend
(mereka) menafkahkan
amwālahum
أَمْوَٰلَهُم
their wealth
harta mereka
bi-al-layli
بِٱلَّيْلِ
by night
di malam hari
wal-nahāri
وَٱلنَّهَارِ
and day
dan siang hari
sirran
سِرًّا
secretly
(secara) sembunyi
waʿalāniyatan
وَعَلَانِيَةً
and openly
dan terang-terangan
falahum
فَلَهُمْ
then for them
maka bagi mereka
ajruhum
أَجْرُهُمْ
(is) their reward
pahala mereka
ʿinda
عِندَ
with
disisi
rabbihim
رَبِّهِمْ
their Lord
Tuhan mereka
walā
وَلَا
and no
dan tidak ada
khawfun
خَوْفٌ
fear
kekhawatiran
ʿalayhim
عَلَيْهِمْ
on them
atas mereka
walā
وَلَا
and not
dan tidak
hum
هُمْ
they
mereka
yaḥzanūna
يَحْزَنُونَ
will grieve
(mereka) bersedih hati
Those who spend their wealth [in Allah's way] by night and by day, secretly and publicly – they will have their reward with their Lord. And no fear will there be concerning them, nor will they grieve. (QS. [2]Al-Baqarah verse 274)
Orang-orang yang menafkahkan hartanya di malam dan di siang hari secara tersembunyi dan terang-terangan, maka mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. (QS. [2] Al-Baqarah: 274)
Tafsir
275

اَلَّذِيْنَ يَأْكُلُوْنَ الرِّبٰوا لَا يَقُوْمُوْنَ اِلَّا كَمَا يَقُوْمُ الَّذِيْ يَتَخَبَّطُهُ الشَّيْطٰنُ مِنَ الْمَسِّۗ ذٰلِكَ بِاَنَّهُمْ قَالُوْٓا اِنَّمَا الْبَيْعُ مِثْلُ الرِّبٰواۘ وَاَحَلَّ اللّٰهُ الْبَيْعَ وَحَرَّمَ الرِّبٰواۗ فَمَنْ جَاۤءَهٗ مَوْعِظَةٌ مِّنْ رَّبِّهٖ فَانْتَهٰى فَلَهٗ مَا سَلَفَۗ وَاَمْرُهٗٓ اِلَى اللّٰهِ ۗ وَمَنْ عَادَ فَاُولٰۤىِٕكَ اَصْحٰبُ النَّارِ ۚ هُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَ ٢٧٥

alladhīna
ٱلَّذِينَ
Those who
orang-orang yang
yakulūna
يَأْكُلُونَ
consume
(mereka) memakan
l-riba
ٱلرِّبَوٰا۟
[the] usury
riba
لَا
not
tidak
yaqūmūna
يَقُومُونَ
they can stand
mereka dapat berdiri
illā
إِلَّا
except
melainkan
kamā
كَمَا
like
seperti
yaqūmu
يَقُومُ
stands
wahai kaumku
alladhī
ٱلَّذِى
the one who
orang yang
yatakhabbaṭuhu
يَتَخَبَّطُهُ
confounds him
masuk padanya
l-shayṭānu
ٱلشَّيْطَٰنُ
the Shaitaan
syaitan
mina
مِنَ
with
dari
l-masi
ٱلْمَسِّۚ
(his) touch
sentuhan
dhālika
ذَٰلِكَ
That
demikian itu
bi-annahum
بِأَنَّهُمْ
(is) because they
dengan sebab mereka
qālū
قَالُوٓا۟
say
(mereka) mengatakan
innamā
إِنَّمَا
"Only
sesungguhnya hanyalah
l-bayʿu
ٱلْبَيْعُ
the trade
jual beli
mith'lu
مِثْلُ
(is) like
seperti
l-riba
ٱلرِّبَوٰا۟ۗ
[the] usury"
riba
wa-aḥalla
وَأَحَلَّ
While has permitted
dan menghalalkan
l-lahu
ٱللَّهُ
Allah
Allah
l-bayʿa
ٱلْبَيْعَ
[the] trade
jual beli
waḥarrama
وَحَرَّمَ
but (has) forbidden
dan Dia mengharamkan
l-riba
ٱلرِّبَوٰا۟ۚ
[the] usury
riba
faman
فَمَن
Then whoever
maka barang siapa
jāahu
جَآءَهُۥ
comes to him
telah sampai padanya
mawʿiẓatun
مَوْعِظَةٌ
(the) admonition
nasehat/pelajaran
min
مِّن
from
dari
rabbihi
رَّبِّهِۦ
His Lord
Tuhannya
fa-intahā
فَٱنتَهَىٰ
and he refrained
maka/lalu ia berhenti
falahu
فَلَهُۥ
then for him
maka baginya
مَا
what
apa
salafa
سَلَفَ
(has) passed
telah lalu
wa-amruhu
وَأَمْرُهُۥٓ
and his case
dan urusannya
ilā
إِلَى
(is) with
kepada
l-lahi
ٱللَّهِۖ
Allah
Allah
waman
وَمَنْ
and whoever
dan barang siapa
ʿāda
عَادَ
repeated
(ia) mengulangi
fa-ulāika
فَأُو۟لَٰٓئِكَ
then those
maka mereka itu
aṣḥābu
أَصْحَٰبُ
(are the) companions
penghuni
l-nāri
ٱلنَّارِۖ
(of) the Fire
neraka
hum
هُمْ
they
mereka
fīhā
فِيهَا
in it
didalamnya
khālidūna
خَٰلِدُونَ
will abide forever
(mereka) kekal
Those who consume interest cannot stand [on the Day of Resurrection] except as one stands who is being beaten by Satan into insanity. That is because they say, "Trade is [just] like interest." But Allah has permitted trade and has forbidden interest. So whoever has received an admonition from his Lord and desists may have what is past, and his affair rests with Allah. But whoever returns [to dealing in interest or usury] – those are the companions of the Fire; they will abide eternally therein. (QS. [2]Al-Baqarah verse 275)
Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata (berpendapat), sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti (dari mengambil riba), maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); dan urusannya (terserah) kepada Allah. Orang yang kembali (mengambil riba), maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya. (QS. [2] Al-Baqarah: 275)
Tafsir
276

يَمْحَقُ اللّٰهُ الرِّبٰوا وَيُرْبِى الصَّدَقٰتِ ۗ وَاللّٰهُ لَا يُحِبُّ كُلَّ كَفَّارٍ اَثِيْمٍ ٢٧٦

yamḥaqu
يَمْحَقُ
Destroys
menghapuskan/memusnahkan
l-lahu
ٱللَّهُ
Allah
Allah
l-riba
ٱلرِّبَوٰا۟
the usury
riba
wayur'bī
وَيُرْبِى
and (gives) increase
dan Dia menyuburkan
l-ṣadaqāti
ٱلصَّدَقَٰتِۗ
(for) the charities
sedekah
wal-lahu
وَٱللَّهُ
And Allah
dan Allah
لَا
(does) not
tidak
yuḥibbu
يُحِبُّ
love
menyukai
kulla
كُلَّ
every
setiap
kaffārin
كَفَّارٍ
ungrateful
orang yang tetap kafir
athīmin
أَثِيمٍ
sinner
yang berbuat dosa
Allah destroys interest and gives increase for charities. And Allah does not like every sinning disbeliever. (QS. [2]Al-Baqarah verse 276)
Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran, dan selalu berbuat dosa. (QS. [2] Al-Baqarah: 276)
Tafsir
277

اِنَّ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَاَقَامُوا الصَّلٰوةَ وَاٰتَوُا الزَّكٰوةَ لَهُمْ اَجْرُهُمْ عِنْدَ رَبِّهِمْۚ وَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ٢٧٧

inna
إِنَّ
Indeed
sesungguhnya
alladhīna
ٱلَّذِينَ
those who
orang-orang yang
āmanū
ءَامَنُوا۟
believe[d]
beriman
waʿamilū
وَعَمِلُوا۟
and did
dan (mereka) beramal
l-ṣāliḥāti
ٱلصَّٰلِحَٰتِ
good deeds
kebajikan/saleh
wa-aqāmū
وَأَقَامُوا۟
and established
dan (mereka) mendirikan
l-ṣalata
ٱلصَّلَوٰةَ
the prayer
sholat
waātawū
وَءَاتَوُا۟
and gave
dan (mereka) menunaikan
l-zakata
ٱلزَّكَوٰةَ
the zakah
zakat
lahum
لَهُمْ
for them -
maka bagi mereka
ajruhum
أَجْرُهُمْ
their reward
pahala mereka
ʿinda
عِندَ
(is) with
disisi
rabbihim
رَبِّهِمْ
their Lord
Tuhan mereka
walā
وَلَا
and no
dan tidak ada
khawfun
خَوْفٌ
fear
kekhawatiran
ʿalayhim
عَلَيْهِمْ
on them
atas mereka
walā
وَلَا
and not
dan tidak
hum
هُمْ
they
mereka
yaḥzanūna
يَحْزَنُونَ
will grieve
(mereka) bersedih hati
Indeed, those who believe and do righteous deeds and establish prayer and give Zakah will have their reward with their Lord, and there will be no fear concerning them, nor will they grieve. (QS. [2]Al-Baqarah verse 277)
Sesungguhnya orang-orang yang beriman, mengerjakan amal saleh, mendirikan shalat dan menunaikan zakat, mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. (QS. [2] Al-Baqarah: 277)
Tafsir
278

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ وَذَرُوْا مَا بَقِيَ مِنَ الرِّبٰوٓا اِنْ كُنْتُمْ مُّؤْمِنِيْنَ ٢٧٨

yāayyuhā
يَٰٓأَيُّهَا
O you
wahai
alladhīna
ٱلَّذِينَ
who
orang-orang yang
āmanū
ءَامَنُوا۟
believe[d]!
beriman
ittaqū
ٱتَّقُوا۟
Fear
bertakwalah
l-laha
ٱللَّهَ
Allah
Allah
wadharū
وَذَرُوا۟
and give up
dan tinggalkanlah
مَا
what
apa
baqiya
بَقِىَ
remained
tersisa
mina
مِنَ
of
dari
l-riba
ٱلرِّبَوٰٓا۟
[the] usury
riba
in
إِن
if
jika
kuntum
كُنتُم
you are
kalian adalah
mu'minīna
مُّؤْمِنِينَ
believers
orang-orang yang beriman
O you who have believed, fear Allah and give up what remains [due to you] of interest, if you should be believers. (QS. [2]Al-Baqarah verse 278)
Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa riba (yang belum dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman. (QS. [2] Al-Baqarah: 278)
Tafsir
279

فَاِنْ لَّمْ تَفْعَلُوْا فَأْذَنُوْا بِحَرْبٍ مِّنَ اللّٰهِ وَرَسُوْلِهٖۚ وَاِنْ تُبْتُمْ فَلَكُمْ رُءُوْسُ اَمْوَالِكُمْۚ لَا تَظْلِمُوْنَ وَلَا تُظْلَمُوْنَ ٢٧٩

fa-in
فَإِن
And if
maka jika
lam
لَّمْ
not
tidak
tafʿalū
تَفْعَلُوا۟
you do
kalian kerjakan
fadhanū
فَأْذَنُوا۟
then be informed
maka ketahuilah pernyataan
biḥarbin
بِحَرْبٍ
of a war
dengan adanya perang
mina
مِّنَ
from
dari
l-lahi
ٱللَّهِ
Allah
Allah
warasūlihi
وَرَسُولِهِۦۖ
and His Messenger
dan RasulNya
wa-in
وَإِن
And if
dan jika
tub'tum
تُبْتُمْ
you repent
kamu bertaubat
falakum
فَلَكُمْ
then for you
maka bagimu
ruūsu
رُءُوسُ
(is)
(modal) pokok
amwālikum
أَمْوَٰلِكُمْ
your capital
hartamu
لَا
(do) not
tidak
taẓlimūna
تَظْلِمُونَ
wrong
kamu menganiaya
walā
وَلَا
and not
dan tidak
tuẓ'lamūna
تُظْلَمُونَ
you will be wronged
kamu dianiaya
And if you do not, then be informed of a war [against you] from Allah and His Messenger. But if you repent, you may have your principal – [thus] you do no wrong, nor are you wronged. (QS. [2]Al-Baqarah verse 279)
Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba), maka ketahuilah, bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu. Dan jika kamu bertaubat (dari pengambilan riba), maka bagimu pokok hartamu; kamu tidak menganiaya dan tidak (pula) dianiaya. (QS. [2] Al-Baqarah: 279)
Tafsir
280

وَاِنْ كَانَ ذُوْ عُسْرَةٍ فَنَظِرَةٌ اِلٰى مَيْسَرَةٍ ۗ وَاَنْ تَصَدَّقُوْا خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ ٢٨٠

wa-in
وَإِن
And if
dan jika
kāna
كَانَ
is
ada
dhū
ذُو
the (debtor)
mempunyai
ʿus'ratin
عُسْرَةٍ
in difficulty
kesukaran
fanaẓiratun
فَنَظِرَةٌ
then postponement
maka berilah tangguh
ilā
إِلَىٰ
until
sampai
maysaratin
مَيْسَرَةٍۚ
ease
kelapangan/kelonggaran
wa-an
وَأَن
And if
dan jika
taṣaddaqū
تَصَدَّقُوا۟
you remit as charity
kamu menyederhanakan
khayrun
خَيْرٌ
(it is) better
lebih baik
lakum
لَّكُمْۖ
for you
bagi kalian
in
إِن
If
jika
kuntum
كُنتُمْ
you
kalian adalah
taʿlamūna
تَعْلَمُونَ
know
(kalian) mengetahui
And if someone is in hardship, then [let there be] postponement until [a time of] ease. But if you give [from your right as] charity, then it is better for you, if you only knew. (QS. [2]Al-Baqarah verse 280)
Dan jika (orang yang berhutang itu) dalam kesukaran, maka berilah tangguh sampai dia berkelapangan. Dan menyedekahkan (sebagian atau semua utang) itu, lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui. (QS. [2] Al-Baqarah: 280)
Tafsir