Skip to content

Surat Al-Baqarah - Page: 25

(Sapi Betina / The Cow)

Quran Word By Word (Perkata) - English-Indonesia (Al-Baqara)

241

وَلِلْمُطَلَّقٰتِ مَتَاعٌ ۢبِالْمَعْرُوْفِۗ حَقًّا عَلَى الْمُتَّقِيْنَ ٢٤١

walil'muṭallaqāti
وَلِلْمُطَلَّقَٰتِ
And for the divorced women
dan bagi wanita-wanita yang diceraikan
matāʿun
مَتَٰعٌۢ
(is) a provision
mut'ah/hadiah
bil-maʿrūfi
بِٱلْمَعْرُوفِۖ
in a fair manner -
dengan yang patut
ḥaqqan
حَقًّا
a duty
(sebagai) kebajikan
ʿalā
عَلَى
upon
atas/bagi
l-mutaqīna
ٱلْمُتَّقِينَ
the righteous
orang-orang yang bertakwa
And for divorced women is a provision according to what is acceptable – a duty upon the righteous. (QS. [2]Al-Baqarah verse 241)
Kepada wanita-wanita yang diceraikan (hendaklah diberikan oleh suaminya) mut'ah menurut yang ma'ruf, sebagai suatu kewajiban bagi orang-orang yang bertakwa. (QS. [2] Al-Baqarah: 241)
Tafsir
242

كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اٰيٰتِهٖ لَعَلَّكُمْ تَعْقِلُوْنَ ࣖ ٢٤٢

kadhālika
كَذَٰلِكَ
Thus
demikianlah
yubayyinu
يُبَيِّنُ
makes clear
menerangkan
l-lahu
ٱللَّهُ
Allah
Allah
lakum
لَكُمْ
for you
bagi kalian
āyātihi
ءَايَٰتِهِۦ
His Verses
ayat-ayatNya
laʿallakum
لَعَلَّكُمْ
so that you may
agar kalian
taʿqilūna
تَعْقِلُونَ
use your intellect
kalian menggunakan akal
Thus does Allah make clear to you His verses [i.e., laws] that you might use reason. (QS. [2]Al-Baqarah verse 242)
Demikianlah Allah menerangkan kepadamu ayat-ayat-Nya (hukum-hukum-Nya) supaya kamu memahaminya. (QS. [2] Al-Baqarah: 242)
Tafsir
243

۞ اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْنَ خَرَجُوْا مِنْ دِيَارِهِمْ وَهُمْ اُلُوْفٌ حَذَرَ الْمَوْتِۖ فَقَالَ لَهُمُ اللّٰهُ مُوْتُوْا ۗ ثُمَّ اَحْيَاهُمْ ۗ اِنَّ اللّٰهَ لَذُوْ فَضْلٍ عَلَى النَّاسِ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَشْكُرُوْنَ ٢٤٣

alam
أَلَمْ
Did not
tidakkah
tara
تَرَ
you see
kamu memperhatikan
ilā
إِلَى
[to]
kepada
alladhīna
ٱلَّذِينَ
those who
orang-orang yang
kharajū
خَرَجُوا۟
went out
(mereka) keluar
min
مِن
from
dari
diyārihim
دِيَٰرِهِمْ
their homes
rumah/kampung halaman mereka
wahum
وَهُمْ
and they
dan mereka
ulūfun
أُلُوفٌ
(were in) thousands
beribu-ribu
ḥadhara
حَذَرَ
(in) fear
takut
l-mawti
ٱلْمَوْتِ
(of) [the] death?
mati
faqāla
فَقَالَ
Then said
maka berfirman
lahumu
لَهُمُ
to them
kepada mereka
l-lahu
ٱللَّهُ
Allah
Allah
mūtū
مُوتُوا۟
"Die"
matilah kamu
thumma
ثُمَّ
then
kemudian
aḥyāhum
أَحْيَٰهُمْۚ
He restored them to life
Dia menghidupkan mereka
inna
إِنَّ
Indeed
sesungguhnya
l-laha
ٱللَّهَ
Allah
Allah
ladhū
لَذُو
(is) surely Possessor
sungguh mempunyai
faḍlin
فَضْلٍ
(of) bounty
karunia
ʿalā
عَلَى
for
atas/terhadap
l-nāsi
ٱلنَّاسِ
[the] mankind
manusia
walākinna
وَلَٰكِنَّ
[and] but
akan tetapi
akthara
أَكْثَرَ
most
kebanyakan
l-nāsi
ٱلنَّاسِ
(of) the people
manusia
لَا
(are) not
tidak
yashkurūna
يَشْكُرُونَ
grateful
(mereka) bersyukur
Have you not considered those who left their homes in many thousands, fearing death? Allah said to them, "Die"; then He restored them to life. And Allah is the possessor of bounty for the people, but most of the people do not show gratitude. (QS. [2]Al-Baqarah verse 243)
Apakah kamu tidak memperhatikan orang-orang yang ke luar dari kampung halaman mereka, sedang mereka beribu-ribu (jumlahnya) karena takut mati; maka Allah berfirman kepada mereka: "Matilah kamu", kemudian Allah menghidupkan mereka. Sesungguhnya Allah mempunyai karunia terhadap manusia tetapi kebanyakan manusia tidak bersyukur. (QS. [2] Al-Baqarah: 243)
Tafsir
244

وَقَاتِلُوْا فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ سَمِيْعٌ عَلِيْمٌ ٢٤٤

waqātilū
وَقَٰتِلُوا۟
And fight
dan berperanglah kamu sekalian
فِى
in
di
sabīli
سَبِيلِ
(the) way
jalan
l-lahi
ٱللَّهِ
(of) Allah
Allah
wa-iʿ'lamū
وَٱعْلَمُوٓا۟
and know
dan ketahuilah
anna
أَنَّ
that
sesungguhnya
l-laha
ٱللَّهَ
Allah
Allah
samīʿun
سَمِيعٌ
(is) All-Hearing
Maha Mendengar
ʿalīmun
عَلِيمٌ
All-Knowing
Maha Mengetahui
And fight in the cause of Allah and know that Allah is Hearing and Knowing. (QS. [2]Al-Baqarah verse 244)
Dan berperanglah kamu sekalian di jalan Allah, dan ketahuilah sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. [2] Al-Baqarah: 244)
Tafsir
245

مَنْ ذَا الَّذِيْ يُقْرِضُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضٰعِفَهٗ لَهٗٓ اَضْعَافًا كَثِيْرَةً ۗوَاللّٰهُ يَقْبِضُ وَيَبْصُۣطُۖ وَاِلَيْهِ تُرْجَعُوْنَ ٢٤٥

man
مَّن
Who
siapakah
dhā
ذَا
(is) the one
orang
alladhī
ٱلَّذِى
who
yang
yuq'riḍu
يُقْرِضُ
will lend
(dia) memberi pinjaman
l-laha
ٱللَّهَ
(to) Allah
Allah
qarḍan
قَرْضًا
a loan
pinjaman
ḥasanan
حَسَنًا
good
yang baik
fayuḍāʿifahu
فَيُضَٰعِفَهُۥ
so (that) He multiplies it
maka Dia akan melipat gandakannya
lahu
لَهُۥٓ
for him
kepadanya
aḍʿāfan
أَضْعَافًا
manifolds
lipat ganda
kathīratan
كَثِيرَةًۚ
many
yang banyak
wal-lahu
وَٱللَّهُ
And Allah
dan Allah
yaqbiḍu
يَقْبِضُ
withholds
Dia menyempitkan
wayabṣuṭu
وَيَبْصُۜطُ
and grants abundance
dan Dia melapangkan
wa-ilayhi
وَإِلَيْهِ
and to Him
dan kepadaNya
tur'jaʿūna
تُرْجَعُونَ
you will be returned
kalian dikembalikan
Who is it that would loan Allah a goodly loan so He may multiply it for him many times over? And it is Allah who withholds and grants abundance, and to Him you will be returned. (QS. [2]Al-Baqarah verse 245)
Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan meperlipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan. (QS. [2] Al-Baqarah: 245)
Tafsir
246

اَلَمْ تَرَ اِلَى الْمَلَاِ مِنْۢ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَ مِنْۢ بَعْدِ مُوْسٰىۘ اِذْ قَالُوْا لِنَبِيٍّ لَّهُمُ ابْعَثْ لَنَا مَلِكًا نُّقَاتِلْ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ ۗ قَالَ هَلْ عَسَيْتُمْ اِنْ كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِتَالُ اَلَّا تُقَاتِلُوْا ۗ قَالُوْا وَمَا لَنَآ اَلَّا نُقَاتِلَ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ وَقَدْاُخْرِجْنَا مِنْ دِيَارِنَا وَاَبْنَاۤىِٕنَا ۗ فَلَمَّا كُتِبَ عَلَيْهِمُ الْقِتَالُ تَوَلَّوْا اِلَّا قَلِيْلًا مِّنْهُمْ ۗوَاللّٰهُ عَلِيْمٌ ۢبِالظّٰلِمِيْنَ ٢٤٦

alam
أَلَمْ
Did not
tidakkah
tara
تَرَ
you see
kamu memperhatikan
ilā
إِلَى
[towards]
kepada
l-mala-i
ٱلْمَلَإِ
the chiefs
pemuka-pemuka
min
مِنۢ
of
dari
banī
بَنِىٓ
(the) Children
Bani
is'rāīla
إِسْرَٰٓءِيلَ
(of) Israel
Israil
min
مِنۢ
from
dari
baʿdi
بَعْدِ
after
sesudah
mūsā
مُوسَىٰٓ
Musa
Musa
idh
إِذْ
when
ketika
qālū
قَالُوا۟
they said
mereka berkata
linabiyyin
لِنَبِىٍّ
to a Prophet
kepada seorang Nabi
lahumu
لَّهُمُ
of theirs
untuk mereka
ib'ʿath
ٱبْعَثْ
"Appoint
angkatlah
lanā
لَنَا
for us
untuk kami
malikan
مَلِكًا
a king
seorang raja
nuqātil
نُّقَٰتِلْ
we may fight
kami berperang
فِى
in
di
sabīli
سَبِيلِ
(the) way
jalan
l-lahi
ٱللَّهِۖ
(of) Allah?"
Allah
qāla
قَالَ
He said
dia (Nabi) berkata
hal
هَلْ
"Would
apakah
ʿasaytum
عَسَيْتُمْ
you perhaps
kamu mungkin sekali
in
إِن
if
jika
kutiba
كُتِبَ
prescribed
diwajibkan
ʿalaykumu
عَلَيْكُمُ
upon you
atas kalian
l-qitālu
ٱلْقِتَالُ
[the] fighting
berperang
allā
أَلَّا
that not
tidak mau
tuqātilū
تُقَٰتِلُوا۟ۖ
you fight?"
kamu berperang
qālū
قَالُوا۟
They said
mereka berkata
wamā
وَمَا
"And what
dan mengapa
lanā
لَنَآ
for us
bagi kami
allā
أَلَّا
that not
tidak mau
nuqātila
نُقَٰتِلَ
we fight
kami berperang
فِى
in
di
sabīli
سَبِيلِ
(the) way
jalan
l-lahi
ٱللَّهِ
(of) Allah
Allah
waqad
وَقَدْ
while surely
dan sesungguhnya
ukh'rij'nā
أُخْرِجْنَا
we have been driven out
kami telah diusir
min
مِن
from
dari
diyārinā
دِيَٰرِنَا
our homes
rumah atau kampung halaman kami
wa-abnāinā
وَأَبْنَآئِنَاۖ
and our children?"
dan anak-anak kami
falammā
فَلَمَّا
Yet, when
maka tatkala
kutiba
كُتِبَ
was prescribed
diwajibkan
ʿalayhimu
عَلَيْهِمُ
upon them
atas mereka
l-qitālu
ٱلْقِتَالُ
the fighting
berperang
tawallaw
تَوَلَّوْا۟
they turned away
mereka berpaling
illā
إِلَّا
except
kecuali
qalīlan
قَلِيلًا
a few
sedikit/beberapa (orang)
min'hum
مِّنْهُمْۗ
among them
diantara mereka
wal-lahu
وَٱللَّهُ
And Allah
dan Allah
ʿalīmun
عَلِيمٌۢ
(is) All-Knowing
Maha Mengetahui
bil-ẓālimīna
بِٱلظَّٰلِمِينَ
of the wrongdoers
terhadap orang-orang yang dzalim
Have you not considered the assembly of the Children of Israel after [the time of] Moses when they said to a prophet of theirs, "Send to us a king, and we will fight in the way of Allah"? He said, "Would you perhaps refrain from fighting if battle was prescribed for you?" They said, "And why should we not fight in the cause of Allah when we have been driven out from our homes and from our children?" But when battle was prescribed for them, they turned away, except for a few of them. And Allah is Knowing of the wrongdoers. (QS. [2]Al-Baqarah verse 246)
Apakah kamu tidak memperhatikan pemuka-pemuka Bani Israil sesudah Nabi Musa, yaitu ketika mereka berkata kepada seorang Nabi mereka: "Angkatlah untuk kami seorang raja supaya kami berperang (di bawah pimpinannya) di jalan Allah". Nabi mereka menjawab: "Mungkin sekali jika kamu nanti diwajibkan berperang, kamu tidak akan berperang". Mereka menjawab: "Mengapa kami tidak mau berperang di jalan Allah, padahal sesungguhnya kami telah diusir dari anak-anak kami?". Maka tatkala perang itu diwajibkan atas mereka, merekapun berpaling, kecuali beberapa saja di antara mereka. Dan Allah Maha Mengetahui siapa orang-orang yang zalim. (QS. [2] Al-Baqarah: 246)
Tafsir
247

وَقَالَ لَهُمْ نَبِيُّهُمْ اِنَّ اللّٰهَ قَدْ بَعَثَ لَكُمْ طَالُوْتَ مَلِكًا ۗ قَالُوْٓا اَنّٰى يَكُوْنُ لَهُ الْمُلْكُ عَلَيْنَا وَنَحْنُ اَحَقُّ بِالْمُلْكِ مِنْهُ وَلَمْ يُؤْتَ سَعَةً مِّنَ الْمَالِۗ قَالَ اِنَّ اللّٰهَ اصْطَفٰىهُ عَلَيْكُمْ وَزَادَهٗ بَسْطَةً فِى الْعِلْمِ وَالْجِسْمِ ۗ وَاللّٰهُ يُؤْتِيْ مُلْكَهٗ مَنْ يَّشَاۤءُ ۗ وَاللّٰهُ وَاسِعٌ عَلِيْمٌ ٢٤٧

waqāla
وَقَالَ
And said
dan berkata
lahum
لَهُمْ
to them
kepada mereka
nabiyyuhum
نَبِيُّهُمْ
their Prophet
Nabi mereka
inna
إِنَّ
"Indeed
sesungguhnya
l-laha
ٱللَّهَ
Allah
Allah
qad
قَدْ
(has) surely
sungguh
baʿatha
بَعَثَ
raised
Dia telah mengangkat
lakum
لَكُمْ
for you
bagi kalian
ṭālūta
طَالُوتَ
Talut
Talut
malikan
مَلِكًاۚ
(as) a king"
raja
qālū
قَالُوٓا۟
They said
mereka berkata
annā
أَنَّىٰ
How
apakah patut
yakūnu
يَكُونُ
can be
adalah/jadilah dia
lahu
لَهُ
for him
baginya
l-mul'ku
ٱلْمُلْكُ
the kingship
kerajaan/pemerintahan
ʿalaynā
عَلَيْنَا
over us
atas kami
wanaḥnu
وَنَحْنُ
while we
dan kami
aḥaqqu
أَحَقُّ
(are) more entitled
lebih berhak
bil-mul'ki
بِٱلْمُلْكِ
to kingship
dengan pemerintahan/kerajaan
min'hu
مِنْهُ
than him
daripadanya
walam
وَلَمْ
and not
dan tidak
yu'ta
يُؤْتَ
he has been given
dia diberi
saʿatan
سَعَةً
abundance
luas/cukup
mina
مِّنَ
of
dari
l-māli
ٱلْمَالِۚ
[the] wealth?"
harta/kekayaan
qāla
قَالَ
He said
dia (Nabi) berkata
inna
إِنَّ
"Indeed
sesungguhnya
l-laha
ٱللَّهَ
Allah
Allah
iṣ'ṭafāhu
ٱصْطَفَىٰهُ
has chosen him
Dia telah memilihnya
ʿalaykum
عَلَيْكُمْ
over you
atas kalian
wazādahu
وَزَادَهُۥ
and increased him
dan Dia menambah/menganugerahi
basṭatan
بَسْطَةً
abundantly
keluasan/keunggulan
فِى
in
didalam
l-ʿil'mi
ٱلْعِلْمِ
[the] knowledge
ilmu
wal-jis'mi
وَٱلْجِسْمِۖ
and [the] physique
dan tubuh
wal-lahu
وَٱللَّهُ
And Allah
dan Allah
yu'tī
يُؤْتِى
gives
Dia memberikan
mul'kahu
مُلْكَهُۥ
His kingdom
kerajaanNya
man
مَن
(to) whom
orang/siapa
yashāu
يَشَآءُۚ
He wills
Dia kehendaki
wal-lahu
وَٱللَّهُ
And Allah
dan Allah
wāsiʿun
وَٰسِعٌ
(is) All-Encompassing
Maha Luas (pemberianNya)
ʿalīmun
عَلِيمٌ
All-Knowing"
Maha Mengetahui
And their prophet said to them, "Indeed, Allah has sent to you Saul as a king." They said, "How can he have kingship over us while we are more worthy of kingship than him and he has not been given any measure of wealth?" He said, "Indeed, Allah has chosen him over you and has increased him abundantly in knowledge and stature. And Allah gives His sovereignty to whom He wills. And Allah is all-Encompassing [in favor] and Knowing." (QS. [2]Al-Baqarah verse 247)
Nabi mereka mengatakan kepada mereka: "Sesungguhnya Allah telah mengangkat Thalut menjadi rajamu". Mereka menjawab: "Bagaimana Thalut memerintah kami, padahal kami lebih berhak mengendalikan pemerintahan daripadanya, sedang diapun tidak diberi kekayaan yang cukup banyak?" Nabi (mereka) berkata: "Sesungguhnya Allah telah memilih rajamu dan menganugerahinya ilmu yang luas dan tubuh yang perkasa". Allah memberikan pemerintahan kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Luas pemberian-Nya lagi Maha Mengetahui. (QS. [2] Al-Baqarah: 247)
Tafsir
248

وَقَالَ لَهُمْ نَبِيُّهُمْ اِنَّ اٰيَةَ مُلْكِهٖٓ اَنْ يَّأْتِيَكُمُ التَّابُوْتُ فِيْهِ سَكِيْنَةٌ مِّنْ رَّبِّكُمْ وَبَقِيَّةٌ مِّمَّا تَرَكَ اٰلُ مُوْسٰى وَاٰلُ هٰرُوْنَ تَحْمِلُهُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ ۗ اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيَةً لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ مُّؤْمِنِيْنَ ࣖ ٢٤٨

waqāla
وَقَالَ
And said
dan berkata
lahum
لَهُمْ
to them
kepada mereka
nabiyyuhum
نَبِيُّهُمْ
their Prophet
Nabi mereka
inna
إِنَّ
"Indeed
sesungguhnya
āyata
ءَايَةَ
a sign
tanda-tanda
mul'kihi
مُلْكِهِۦٓ
(of) his kingship
kerajaannya
an
أَن
(is) that
bahwa
yatiyakumu
يَأْتِيَكُمُ
will come to you
akan datang kepadamu
l-tābūtu
ٱلتَّابُوتُ
the ark
tabut
fīhi
فِيهِ
in it
didalamnya
sakīnatun
سَكِينَةٌ
(is) a tranquility
ketenangan
min
مِّن
from
dari
rabbikum
رَّبِّكُمْ
your Lord
Tuhan kalian
wabaqiyyatun
وَبَقِيَّةٌ
and a remnant
dan sisa
mimmā
مِّمَّا
of what
dari apa
taraka
تَرَكَ
(was) left
meninggalkan
ālu
ءَالُ
(by the) family
keluarga
mūsā
مُوسَىٰ
(of) Musa
Musa
waālu
وَءَالُ
and family
dan keluarga
hārūna
هَٰرُونَ
(of) Harun
Harun
taḥmiluhu
تَحْمِلُهُ
will carry it
membawanya
l-malāikatu
ٱلْمَلَٰٓئِكَةُۚ
the Angels
Malaikat
inna
إِنَّ
Indeed
sesungguhnya
فِى
in
didalam
dhālika
ذَٰلِكَ
that
demikian itu
laāyatan
لَءَايَةً
(is) surely a sign
terdapat tanda-tanda
lakum
لَّكُمْ
for you
bagi kalian
in
إِن
if
jika
kuntum
كُنتُم
you are
kalian adalah
mu'minīna
مُّؤْمِنِينَ
believers"
orang-orang yang beriman
And their prophet said to them, "Indeed, a sign of his kingship is that the chest will come to you in which is assurance from your Lord and a remnant of what the family of Moses and the family of Aaron had left, carried by the angels. Indeed in that is a sign for you, if you are believers." (QS. [2]Al-Baqarah verse 248)
Dan Nabi mereka mengatakan kepada mereka: "Sesungguhnya tanda ia akan menjadi raja, ialah kembalinya tabut kepadamu, di dalamnya terdapat ketenangan dari Tuhanmu dan sisa dari peninggalan keluarga Musa dan keluarga Harun; tabut itu dibawa malaikat. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda bagimu, jika kamu orang yang beriman. (QS. [2] Al-Baqarah: 248)
Tafsir
249

فَلَمَّا فَصَلَ طَالُوْتُ بِالْجُنُوْدِ قَالَ اِنَّ اللّٰهَ مُبْتَلِيْكُمْ بِنَهَرٍۚ فَمَنْ شَرِبَ مِنْهُ فَلَيْسَ مِنِّيْۚ وَمَنْ لَّمْ يَطْعَمْهُ فَاِنَّهٗ مِنِّيْٓ اِلَّا مَنِ اغْتَرَفَ غُرْفَةً ۢبِيَدِهٖ ۚ فَشَرِبُوْا مِنْهُ اِلَّا قَلِيْلًا مِّنْهُمْ ۗ فَلَمَّا جَاوَزَهٗ هُوَ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مَعَهٗۙ قَالُوْا لَا طَاقَةَ لَنَا الْيَوْمَ بِجَالُوْتَ وَجُنُوْدِهٖ ۗ قَالَ الَّذِيْنَ يَظُنُّوْنَ اَنَّهُمْ مُّلٰقُوا اللّٰهِ ۙ كَمْ مِّنْ فِئَةٍ قَلِيْلَةٍ غَلَبَتْ فِئَةً كَثِيْرَةً ۢبِاِذْنِ اللّٰهِ ۗ وَاللّٰهُ مَعَ الصّٰبِرِيْنَ ٢٤٩

falammā
فَلَمَّا
Then when
maka tatkala
faṣala
فَصَلَ
set out
keluar
ṭālūtu
طَالُوتُ
Talut
Talut
bil-junūdi
بِٱلْجُنُودِ
with the forces
dengan tentaranya
qāla
قَالَ
he said
ia berkata
inna
إِنَّ
"Indeed
sesungguhnya
l-laha
ٱللَّهَ
Allah
Allah
mub'talīkum
مُبْتَلِيكُم
will test you
Dia menguji kamu
binaharin
بِنَهَرٍ
with a river
dengan sungai
faman
فَمَن
So whoever
maka barang siapa
shariba
شَرِبَ
drinks
dia meminum
min'hu
مِنْهُ
from it
daripadanya
falaysa
فَلَيْسَ
then he is not
maka bukanlah dia
minnī
مِنِّى
from me
dariku
waman
وَمَن
and whoever
dan siapa
lam
لَّمْ
(does) not
tidak
yaṭʿamhu
يَطْعَمْهُ
taste it
dia merasakannya
fa-innahu
فَإِنَّهُۥ
then indeed, he
maka sesungguhnya dia
minnī
مِنِّىٓ
(is) from me
dariku
illā
إِلَّا
except
kecuali
mani
مَنِ
whoever
orang
igh'tarafa
ٱغْتَرَفَ
takes
menciduk
ghur'fatan
غُرْفَةًۢ
(in the) hollow
seciduk
biyadihi
بِيَدِهِۦۚ
(of) his hand"
dengan tangannya
fasharibū
فَشَرِبُوا۟
Then they drank
maka mereka meminum
min'hu
مِنْهُ
from it
daripadanya
illā
إِلَّا
except
kecuali
qalīlan
قَلِيلًا
a few
sedikit/beberapa
min'hum
مِّنْهُمْۚ
of them
diantara
falammā
فَلَمَّا
Then when
maka tatkala
jāwazahu
جَاوَزَهُۥ
he crossed it
mereka menyeberangi
huwa
هُوَ
he
dia
wa-alladhīna
وَٱلَّذِينَ
and those who
dan orang-orang yang
āmanū
ءَامَنُوا۟
believed
beriman
maʿahu
مَعَهُۥ
with him
bersama dia
qālū
قَالُوا۟
they said
mereka berkata
لَا
"No
tidak
ṭāqata
طَاقَةَ
strength
kuat/sanggup
lanā
لَنَا
for us
bagi kami
l-yawma
ٱلْيَوْمَ
today
hari
bijālūta
بِجَالُوتَ
against Jalut
dengan Jalut
wajunūdihi
وَجُنُودِهِۦۚ
and his troops"
dan tentaranya
qāla
قَالَ
Said
berkata
alladhīna
ٱلَّذِينَ
those who
orang-orang yang
yaẓunnūna
يَظُنُّونَ
were certain
(mereka) mengira
annahum
أَنَّهُم
that they
bahwa mereka
mulāqū
مُّلَٰقُوا۟
(would) meet
(mereka) menemui
l-lahi
ٱللَّهِ
Allah
Allah
kam
كَم
"How many
berapa banyak
min
مِّن
of
dari
fi-atin
فِئَةٍ
a company
golongan
qalīlatin
قَلِيلَةٍ
small
yang sedikit
ghalabat
غَلَبَتْ
overcame
telah mengalahkan
fi-atan
فِئَةً
a company
golongan
kathīratan
كَثِيرَةًۢ
large
yang banyak
bi-idh'ni
بِإِذْنِ
by (the) permission
dengan izin
l-lahi
ٱللَّهِۗ
(of) Allah
Allah
wal-lahu
وَٱللَّهُ
And Allah
dan Allah
maʿa
مَعَ
(is) with
beserta
l-ṣābirīna
ٱلصَّٰبِرِينَ
the patient ones"
orang-orang yang sabar
And when Saul went forth with the soldiers, he said, "Indeed, Allah will be testing you with a river. So whoever drinks from it is not of me, and whoever does not taste it is indeed of me, excepting one who takes [from it] in the hollow of his hand." But they drank from it, except a [very] few of them. Then when he had crossed it along with those who believed with him, they said, "There is no power for us today against Goliath and his soldiers." But those who were certain that they would meet Allah said, "How many a small company has overcome a large company by permission of Allah. And Allah is with the patient." (QS. [2]Al-Baqarah verse 249)
Maka tatkala Thalut keluar membawa tentaranya, ia berkata: "Sesungguhnya Allah akan menguji kamu dengan suatu sungai. Maka siapa di antara kamu meminum airnya; bukanlah ia pengikutku. Dan barangsiapa tiada meminumnya, kecuali menceduk seceduk tangan, maka dia adalah pengikutku". Kemudian mereka meminumnya kecuali beberapa orang di antara mereka. Maka tatkala Thalut dan orang-orang yang beriman bersama dia telah menyeberangi sungai itu, orang-orang yang telah minum berkata: "Tak ada kesanggupan kami pada hari ini untuk melawan Jalut dan tentaranya". Orang-orang yang meyakini bahwa mereka akan menemui Allah, berkata: "Berapa banyak terjadi golongan yang sedikit dapat mengalahkan golongan yang banyak dengan izin Allah. Dan Allah beserta orang-orang yang sabar". (QS. [2] Al-Baqarah: 249)
Tafsir
250

وَلَمَّا بَرَزُوْا لِجَالُوْتَ وَجُنُوْدِهٖ قَالُوْا رَبَّنَآ اَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَّثَبِّتْ اَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكٰفِرِيْنَ ۗ ٢٥٠

walammā
وَلَمَّا
And when
dan tatkala
barazū
بَرَزُوا۟
they went forth
(mereka) telah nampak
lijālūta
لِجَالُوتَ
to (face) Jalut
bagi/kepada Jalut
wajunūdihi
وَجُنُودِهِۦ
and his troops
dan tentaranya
qālū
قَالُوا۟
they said
mereka berkata/berdoa
rabbanā
رَبَّنَآ
"Our Lord!
ya Tuhan kami
afrigh
أَفْرِغْ
Pour
tuangkanlah
ʿalaynā
عَلَيْنَا
on us
atas kami
ṣabran
صَبْرًا
patience
kesabaran
wathabbit
وَثَبِّتْ
and make firm
dan kokohkanlah
aqdāmanā
أَقْدَامَنَا
our feet
tapak kaki/pendirian kami
wa-unṣur'nā
وَٱنصُرْنَا
and help us
dan tolonglah kami
ʿalā
عَلَى
against
atas/terhadap
l-qawmi
ٱلْقَوْمِ
the people
kaum
l-kāfirīna
ٱلْكَٰفِرِينَ
(who are) disbelieving"
orang-orang kafir
And when they went forth to [face] Goliath and his soldiers, they said, "Our Lord, pour upon us patience and plant firmly our feet and give us victory over the disbelieving people." (QS. [2]Al-Baqarah verse 250)
Tatkala Jalut dan tentaranya telah nampak oleh mereka, merekapun (Thalut dan tentaranya) berdoa: "Ya Tuhan kami, tuangkanlah kesabaran atas diri kami, dan kokohkanlah pendirian kami dan tolonglah kami terhadap orang-orang kafir". (QS. [2] Al-Baqarah: 250)
Tafsir