Surat Al-Anbiya - Page: 4
(Nabi-Nabi / The Prophets)
Quran Word By Word (Perkata) - English-Indonesia (Al-Anbiya')
وَجَعَلْنَا فِى الْاَرْضِ رَوَاسِيَ اَنْ تَمِيْدَ بِهِمْۖ وَجَعَلْنَا فِيْهَا فِجَاجًا سُبُلًا لَّعَلَّهُمْ يَهْتَدُوْنَ ٣١
- wajaʿalnā
- وَجَعَلْنَا
- And We (have) placed
- dan telah Kami jadikan
- fī
- فِى
- in
- di
- l-arḍi
- ٱلْأَرْضِ
- the earth
- bumi
- rawāsiya
- رَوَٰسِىَ
- firmly set mountains
- gunung-gunung
- an
- أَن
- lest
- bahwa/supaya
- tamīda
- تَمِيدَ
- it (should) shake
- bergoncang
- bihim
- بِهِمْ
- with them
- dengan mereka
- wajaʿalnā
- وَجَعَلْنَا
- and We made
- dan telah Kami jadikan
- fīhā
- فِيهَا
- therein
- didalamnya (bumi)
- fijājan
- فِجَاجًا
- broad passes
- jalan diantara dua gunung/beberapa jurusan
- subulan
- سُبُلًا
- (as) ways
- jalan-jalan
- laʿallahum
- لَّعَلَّهُمْ
- so that they may
- supaya mereka
- yahtadūna
- يَهْتَدُونَ
- (be) guided
- mereka mendapat petunjuk
And We placed within the earth firmly set mountains, lest it should shift with them, and We made therein [mountain] passes [as] roads that they might be guided. (QS. [21]Al-Anbya verse 31)
Dan telah Kami jadikan di bumi ini gunung-gunung yang kokoh supaya bumi itu (tidak) goncang bersama mereka dan telah Kami jadikan (pula) di bumi itu jalan-jalan yang luas, agar mereka mendapat petunjuk. (QS. [21] Al-Anbiya': 31)Tafsir
وَجَعَلْنَا السَّمَاۤءَ سَقْفًا مَّحْفُوْظًاۚ وَهُمْ عَنْ اٰيٰتِهَا مُعْرِضُوْنَ ٣٢
- wajaʿalnā
- وَجَعَلْنَا
- And We made
- dan telah kami jadikan
- l-samāa
- ٱلسَّمَآءَ
- the sky
- langit
- saqfan
- سَقْفًا
- a roof
- atap
- maḥfūẓan
- مَّحْفُوظًاۖ
- protected
- terjaga/terpelihara
- wahum
- وَهُمْ
- But they
- dan/sedang mereka
- ʿan
- عَنْ
- from
- dari
- āyātihā
- ءَايَٰتِهَا
- its Signs
- tanda-tanda padanya
- muʿ'riḍūna
- مُعْرِضُونَ
- turn away
- orang-orang yang berpaling
And We made the sky a protected ceiling, but they, from its signs, are turning away. (QS. [21]Al-Anbya verse 32)
Dan Kami menjadikan langit itu sebagai atap yang terpelihara, sedang mereka berpaling dari segala tanda-tanda (kekuasaan Allah) yang terdapat padanya. (QS. [21] Al-Anbiya': 32)Tafsir
وَهُوَ الَّذِيْ خَلَقَ الَّيْلَ وَالنَّهَارَ وَالشَّمْسَ وَالْقَمَرَۗ كُلٌّ فِيْ فَلَكٍ يَّسْبَحُوْنَ ٣٣
- wahuwa
- وَهُوَ
- And He
- dan Dia
- alladhī
- ٱلَّذِى
- (is) the One Who
- yang
- khalaqa
- خَلَقَ
- created
- telah menciptakan
- al-layla
- ٱلَّيْلَ
- the night
- malam
- wal-nahāra
- وَٱلنَّهَارَ
- and the day
- dan siang
- wal-shamsa
- وَٱلشَّمْسَ
- and the sun
- dan matahari
- wal-qamara
- وَٱلْقَمَرَۖ
- and the moon;
- dan bulan
- kullun
- كُلٌّ
- each
- tiap-tiap/masing-masing
- fī
- فِى
- in
- dalam
- falakin
- فَلَكٍ
- an orbit
- garis edar
- yasbaḥūna
- يَسْبَحُونَ
- floating
- mereka beredar
And it is He who created the night and the day and the sun and the moon; all [heavenly bodies] in an orbit are swimming. (QS. [21]Al-Anbya verse 33)
Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya. (QS. [21] Al-Anbiya': 33)Tafsir
وَمَا جَعَلْنَا لِبَشَرٍ مِّنْ قَبْلِكَ الْخُلْدَۗ اَفَا۟ىِٕنْ مِّتَّ فَهُمُ الْخٰلِدُوْنَ ٣٤
- wamā
- وَمَا
- And not
- dan tidaklah
- jaʿalnā
- جَعَلْنَا
- We made
- kami menjadikan
- libasharin
- لِبَشَرٍ
- for any man
- bagi seorang manusia
- min
- مِّن
- before you
- dari
- qablika
- قَبْلِكَ
- before you
- sebelum kamu
- l-khul'da
- ٱلْخُلْدَۖ
- [the] immortality
- kekal
- afa-in
- أَفَإِي۟ن
- so if
- apakah jika
- mitta
- مِّتَّ
- you die
- kamu mati
- fahumu
- فَهُمُ
- then (would) they
- maka mereka
- l-khālidūna
- ٱلْخَٰلِدُونَ
- live forever?
- orang-orang yang kekal
And We did not grant to any man before you eternity [on earth]; so if you die – would they be eternal? (QS. [21]Al-Anbya verse 34)
Kami tidak menjadikan hidup abadi bagi seorang manusiapun sebelum kamu (Muhammad); maka jikalau kamu mati, apakah mereka akan kekal? (QS. [21] Al-Anbiya': 34)Tafsir
كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَنَبْلُوْكُمْ بِالشَّرِّ وَالْخَيْرِ فِتْنَةً ۗوَاِلَيْنَا تُرْجَعُوْنَ ٣٥
- kullu
- كُلُّ
- Every
- tiap-tiap
- nafsin
- نَفْسٍ
- soul
- jiwa
- dhāiqatu
- ذَآئِقَةُ
- (will) taste
- merasakan
- l-mawti
- ٱلْمَوْتِۗ
- [the] death
- mati
- wanablūkum
- وَنَبْلُوكُم
- And We test you
- dan Kami menguji kamu
- bil-shari
- بِٱلشَّرِّ
- with [the] bad
- dengan keburukan
- wal-khayri
- وَٱلْخَيْرِ
- and [the] good
- dan kebaikan
- fit'natan
- فِتْنَةًۖ
- (as) a trial;
- cobaan/fitnah
- wa-ilaynā
- وَإِلَيْنَا
- and to Us
- dan kepada Kami
- tur'jaʿūna
- تُرْجَعُونَ
- you will be returned
- kalian dikembalikan
Every soul will taste death. And We test you with evil and with good as trial; and to Us you will be returned. (QS. [21]Al-Anbya verse 35)
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kamilah kamu dikembalikan. (QS. [21] Al-Anbiya': 35)Tafsir
وَاِذَا رَاٰكَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْٓا اِنْ يَّتَّخِذُوْنَكَ اِلَّا هُزُوًاۗ اَهٰذَا الَّذِيْ يَذْكُرُ اٰلِهَتَكُمْۚ وَهُمْ بِذِكْرِ الرَّحْمٰنِ هُمْ كٰفِرُوْنَ ٣٦
- wa-idhā
- وَإِذَا
- And when
- dan apakah
- raāka
- رَءَاكَ
- you see
- melihat kamu
- alladhīna
- ٱلَّذِينَ
- those who
- orang-orang yang
- kafarū
- كَفَرُوٓا۟
- disbelieve
- kafir/ingkar
- in
- إِن
- not
- tidak lain
- yattakhidhūnaka
- يَتَّخِذُونَكَ
- they take you
- mereka membuat kamu
- illā
- إِلَّا
- except
- hanyalah
- huzuwan
- هُزُوًا
- (in) ridicule
- main-main/olok-olok
- ahādhā
- أَهَٰذَا
- "Is this
- inikah
- alladhī
- ٱلَّذِى
- the one who
- yang/orang
- yadhkuru
- يَذْكُرُ
- mentions
- menyebut/mencela
- ālihatakum
- ءَالِهَتَكُمْ
- your gods?"
- Tuhan-Tuhanmu
- wahum
- وَهُم
- And they
- dan/sedang mereka
- bidhik'ri
- بِذِكْرِ
- at (the) mention
- dengan menyebut
- l-raḥmāni
- ٱلرَّحْمَٰنِ
- (of) the Most Gracious
- Maha Pengasih
- hum
- هُمْ
- [they]
- mereka
- kāfirūna
- كَٰفِرُونَ
- (are) disbelievers
- orang-orang yang ingkar
And when those who disbelieve see you, [O Muhammad], they take you not except in ridicule, [saying], "Is this the one who mentions [i.e., insults] your gods?" And they are, at the mention of the Most Merciful, disbelievers. (QS. [21]Al-Anbya verse 36)
Dan apahila orang-orang kafir itu melihat kamu, mereka hanya membuat kamu menjadi olok-olok. (Mereka mengatakan): "Apakah ini orang yang mencela tuhan-tuhan-mu?", padahal mereka adaIah orang-orang yang ingkar mengingat Allah Yang Maha Pemurah. (QS. [21] Al-Anbiya': 36)Tafsir
خُلِقَ الْاِنْسَانُ مِنْ عَجَلٍۗ سَاُورِيْكُمْ اٰيٰتِيْ فَلَا تَسْتَعْجِلُوْنِ ٣٧
- khuliqa
- خُلِقَ
- Is created
- telah diciptakan
- l-insānu
- ٱلْإِنسَٰنُ
- the man
- manusia
- min
- مِنْ
- of
- dari
- ʿajalin
- عَجَلٍۚ
- haste
- tergesa-gesa
- sa-urīkum
- سَأُو۟رِيكُمْ
- I will show you
- akan Ku perlihatkan kepadamu
- āyātī
- ءَايَٰتِى
- My Signs
- tanda-tanda-Ku
- falā
- فَلَا
- so (do) not
- maka janganlah
- tastaʿjilūni
- تَسْتَعْجِلُونِ
- ask Me to hasten
- kamu minta disegerakan
Man was created of haste [i.e., impatience]. I will show you My signs [i.e., vengeance], so do not impatiently urge Me. (QS. [21]Al-Anbya verse 37)
Manusia telah dijadikan (bertabiat) tergesa-gesa. Kelak akan Aku perIihatkan kepadamu tanda-tanda azab-Ku. Maka janganlah kamu minta kepada-Ku mendatangkannya dengan segera. (QS. [21] Al-Anbiya': 37)Tafsir
وَيَقُوْلُوْنَ مَتٰى هٰذَا الْوَعْدُ اِنْ كُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ ٣٨
- wayaqūlūna
- وَيَقُولُونَ
- And they say
- dan mereka berkata
- matā
- مَتَىٰ
- "When (will be fulfilled)
- kapankah
- hādhā
- هَٰذَا
- this
- ini
- l-waʿdu
- ٱلْوَعْدُ
- promise
- janji (ancaman)
- in
- إِن
- if
- jika
- kuntum
- كُنتُمْ
- you are
- kalian adalah
- ṣādiqīna
- صَٰدِقِينَ
- truthful?"
- orang-orang yang benar
And they say, "When is this promise, if you should be truthful?" (QS. [21]Al-Anbya verse 38)
Mereka berkata: "Kapankah janji itu akan datang, jika kamu sekaIian adalah orang-orang yang benar?" (QS. [21] Al-Anbiya': 38)Tafsir
لَوْ يَعْلَمُ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا حِيْنَ لَا يَكُفُّوْنَ عَنْ وُّجُوْهِهِمُ النَّارَ وَلَا عَنْ ظُهُوْرِهِمْ وَلَا هُمْ يُنْصَرُوْنَ ٣٩
- law
- لَوْ
- If
- seandainya
- yaʿlamu
- يَعْلَمُ
- knew
- mengetahui
- alladhīna
- ٱلَّذِينَ
- those who
- orang-orang yang
- kafarū
- كَفَرُوا۟
- disbelieved
- kafir/ingkar
- ḥīna
- حِينَ
- (the) time
- diwaktu
- lā
- لَا
- (when) not
- tidak
- yakuffūna
- يَكُفُّونَ
- they will avert
- mereka dapat menahan/mengelakkan
- ʿan
- عَن
- from
- dari
- wujūhihimu
- وُجُوهِهِمُ
- their faces
- muka-muka mereka
- l-nāra
- ٱلنَّارَ
- the Fire
- api neraka
- walā
- وَلَا
- and not
- dan tidak
- ʿan
- عَن
- from
- dari
- ẓuhūrihim
- ظُهُورِهِمْ
- their backs
- punggung-punggung mereka
- walā
- وَلَا
- and not
- dan tidak
- hum
- هُمْ
- they
- mereka
- yunṣarūna
- يُنصَرُونَ
- will be helped!
- mereka mendapat pertolongan
If those who disbelieved but knew the time when they will not avert the Fire from their faces or from their backs and they will not be aided... (QS. [21]Al-Anbya verse 39)
Andaikata orang-orang kafir itu mengetahui, waktu (di mana) mereka itu tidak mampu mengelakkan api neraka dari muka mereka dan (tidak pula) dari punggung mereka, sedang mereka (tidak pula) mendapat pertolongan, (tentulah mereka tiada meminta disegerakan). (QS. [21] Al-Anbiya': 39)Tafsir
بَلْ تَأْتِيْهِمْ بَغْتَةً فَتَبْهَتُهُمْ فَلَا يَسْتَطِيْعُوْنَ رَدَّهَا وَلَا هُمْ يُنْظَرُوْنَ ٤٠
- bal
- بَلْ
- Nay
- bahkan/tetapi
- tatīhim
- تَأْتِيهِم
- it will come to them
- ia akan datang kepada mereka
- baghtatan
- بَغْتَةً
- unexpectedly
- dengan tiba-tiba
- fatabhatuhum
- فَتَبْهَتُهُمْ
- and bewilder them
- lalu ia membingungkan mereka
- falā
- فَلَا
- then not
- maka tidak
- yastaṭīʿūna
- يَسْتَطِيعُونَ
- they will be able
- mereka kuasa/mampu
- raddahā
- رَدَّهَا
- to repel it
- menolaknya
- walā
- وَلَا
- and not
- dan tidak
- hum
- هُمْ
- they
- mereka
- yunẓarūna
- يُنظَرُونَ
- will be given respite
- mereka diberi tangguh
Rather, it will come to them unexpectedly and bewilder them, and they will not be able to repel it, nor will they be reprieved. (QS. [21]Al-Anbya verse 40)
Sebenarnya (azab) itu akan datang kepada mereka dengan sekonyong-konyong lalu membuat mereka menjadi panik, maka mereka tidak sanggup menolaknya dan tidak (pula) mereka diberi tangguh. (QS. [21] Al-Anbiya': 40)Tafsir