Al-Qur'an Surat Al-Mulk Ayat 10
Al-Mulk Ayat ke-10 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
وَقَالُوْا لَوْ كُنَّا نَسْمَعُ اَوْ نَعْقِلُ مَا كُنَّا فِيْٓ اَصْحٰبِ السَّعِيْرِ ( الملك : ١٠)
- waqālū
- وَقَالُوا۟
- And they will say
- dan mereka berkata
- law
- لَوْ
- "If
- sekiranya
- kunnā
- كُنَّا
- we had
- adalah kami
- nasmaʿu
- نَسْمَعُ
- listened
- kami mendengarkan
- aw
- أَوْ
- or
- atau
- naʿqilu
- نَعْقِلُ
- reasoned
- kami berakal
- mā
- مَا
- not
- tidaklah
- kunnā
- كُنَّا
- we (would) have been
- kami
- fī
- فِىٓ
- among
- dalam
- aṣḥābi
- أَصْحَٰبِ
- (the) companions
- penghuni
- l-saʿīri
- ٱلسَّعِيرِ
- (of) the Blaze"
- neraka yang menyala-nyala
Transliterasi Latin:
Wa qālụ lau kunnā nasma'u au na'qilu mā kunnā fī aṣ-ḥābis-sa'īr(QS. 67:10)
English Sahih:
And they will say, "If only we had been listening or reasoning, we would not be among the companions of the Blaze." (QS. [67]Al-Mulk verse 10)
Arti / Terjemahan:
Dan mereka berkata: "Sekiranya kami mendengarkan atau memikirkan (peringatan itu) niscaya tidaklah kami termasuk penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala". (QS. Al-Mulk ayat 10)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
Dan mereka orang-orang yang tersiksa di neraka itu berkata, “Sekiranya dahulu kami mendengarkan dengan sungguh-sungguh atau memikirkan dengan serius peringatan itu tentulah kami tidak termasuk penghuni neraka yang menyala-nyala yang azabnya sungguh tidak terbayang oleh kami.”
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Dalam ayat ini, Allah menerangkan bahwa orang-orang kafir yang sedang diazab di dalam neraka itu menyesali sikap dan tindakan mereka selama hidup di dunia dengan mengatakan, "Sekiranya kami mau menggunakan akal dan pikiran kami yang telah dianugerahkan Allah, untuk menilai dan mengambil manfaat dari seruan rasul itu, demikian pula seandainya kami menggunakan telinga kami untuk mendengar ayat-ayat Allah yang telah diturunkan dan disampaikan kepada kami oleh rasul yang telah diutus-Nya, tentu kami tidak akan menyangkal dan mengingkari kebenaran yang disampaikan itu. Kami tidak akan tepedaya oleh kesenangan dan pengaruh dunia yang fana ini, tidak akan teperdaya oleh tipu daya setan, dan tidak akan dimasukkan ke dalam neraka yang menyala ini yang azabnya tidak tertanggungkan sedikit pun oleh kami."
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Dan mereka berkata, "Sekiranya kami mendengarkan) maksudnya mendengar yang disertai pemahaman (atau memikirkan) memikirkan apa yang didengarnya, yaitu peringatan rasul-rasul kepada mereka (niscaya tidaklah kami termasuk penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala").
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Dan firman-Nya:
Sehingga apabila mereka sampai ke neraka itu dibukakan pintu-pintunya dan berkatalah kepada mereka penjaga-penjaganya, "Apakah belum pernah datang kepadamu rasul-rasul di antaramu yang membacakan kepadamu ayat-ayat Tuhanmu dan memperingatkan kepadamu akan pertemuan dengan hari ini?” Mereka menjawab, "Benar (telah datang).” Tetapi telah pasti berlaku ketetapan azab terhadap orang-orang yang kafir. (Az-Zumar: 71)
Demikian pula mereka menyalahkan diri mereka sendiri dan menyesali perbuatannya, di saat tiada gunanya lagi penyesalan bagi mereka. Mereka mengatakan, sebagaimana yang disebutkan oleh firman-Nya:
Sekiranya kami mendengarkan atau memikirkan (peringatan itu), niscaya tidaklah kami termasuk penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala. (Al-Mulk: 10)
Yaitu sekiranya dahulu kami menggunakan akal kami dengan sebenarnya atau mendengarkan kebenaran yang diturunkan oleh Allah, niscaya kami tidak akan terjerumus ke dalam kekafiran kepada Allah dan tidak teperdaya oleh kekafiran. Akan tetapi, ternyata dahulu kami tidak menggunakan pemahaman kami untuk menyadari apa yang disampaikan oleh para rasul, dan tidak pula kami menggunakan akal kami yang dapat memberi petunjuk kepada kami untuk mengikuti para rasul.
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Mereka juga berkata, "Seandainya dulu kami mendengar untuk mendapatkan kebenaran, atau memikirkan seruan yang disampaikan kepada kami, niscaya kami tidak akan termasuk sebagai penghuni neraka yang menyala-nyala ini."