Al-Qur'an Surat Al-Qamar Ayat 2
Al-Qamar Ayat ke-2 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
وَاِنْ يَّرَوْا اٰيَةً يُّعْرِضُوْا وَيَقُوْلُوْا سِحْرٌ مُّسْتَمِرٌّ ( القمر : ٢)
- wa-in
- وَإِن
- And if
- Dan jika
- yaraw
- يَرَوْا۟
- they see
- melihat
- āyatan
- ءَايَةً
- a Sign
- tanda (mu'jizat)
- yuʿ'riḍū
- يُعْرِضُوا۟
- they turn away
- mereka berpaling
- wayaqūlū
- وَيَقُولُوا۟
- and say
- berkata
- siḥ'run
- سِحْرٌ
- "Magic
- (Ini adalah) sihir
- mus'tamirrun
- مُّسْتَمِرٌّ
- continuing"
- yang terus menerus
Transliterasi Latin:
Wa iy yarau āyatay yu'riḍụ wa yaqụlụ siḥrum mustamirr(QS. 54:2)
English Sahih:
And if they see a sign [i.e., miracle], they turn away and say, "Passing magic." (QS. [54]Al-Qamar verse 2)
Arti / Terjemahan:
Dan jika mereka (orang-orang musyrikin) melihat suatu tanda (mukjizat), mereka berpaling dan berkata: "(Ini adalah) sihir yang terus menerus". (QS. Al-Qamar ayat 2)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
Orang musyrik selalu enggan memercayai berita yang dibawa oleh Nabi Muhammad. Dan jika mereka melihat dengan mata kepala satu tanda dan mukjizat yang membuktikan kebenaran ajaran beliau, mereka tetap berpaling seraya menolak kebenaran itu dan berkata, “Semua yang terjadi ini sesungguhnya hanya sihir yang bersifat terus-menerus.”
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Kaum musyrik melihat suatu bukti tentang kebenaran kerasulan Muhammad, maka mereka berpaling dan mendustakan serta mengingkarinya sambil berkata bahwa, "Ini adalah sihir yang memesonakan kita yang akan terus-menerus dilakukannya." Demikianlah jika memang tidak ada iman, maka meskipun pikirannya dapat menerima kebenaran Al-Qur'an dan secara empirik terlihat pada perbuatan dan perilaku Nabi yang membuktikan kerasulan beliau, tetapi mereka tetap ingkar pada kebenaran yang ada di depan mata mereka. (
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Dan jika mereka melihat) yaitu orang-orang kafir Quraisy (sesuatu tanda) suatu mukjizat yang timbul dari Nabi saw. (mereka berpaling dan berkata,) "Ini adalah (sihir yang kuat) sihir yang paling kuat", berasal dari kata Al Mirrah; artinya kuat atau terus menerus.
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Firman Allah Swt.:
Dan jika mereka (orang-orang musyrik) melihat suatu tanda. (Al-Qamar: 2)
Yakni dalil, keterangan, dan bukti.
mereka berpaling. (Al-Qamar: 2)
Yaitu tidak mau tunduk kepadanya, bahkan berpaling darinya dan membuangnya jauh-jauh ke belakang mereka.
dan berkata.”(Ini adalah) sihir yang terus-menerus." (Al-Qamar: 2)
Mereka mengatakan, "Bukti-bukti yang kita lihat ini adalah sihir yang dia lancarkan terhadap kami." Makna mustamir artinya yang segera akan lenyap. Demikianlah menurut Mujahid dan Qatadah serta selain keduanya. Makna yang dimaksud ialah batil lagi akan menyurut, tidak kekal.
Dan mereka mendustakan (Nabi) dan mengikuti hawa nafsu mereka. (Al-Qamar: 3)
Mereka mendustakan kebenaran bila kebenaran itu datang kepada mereka, dan mereka hanya mengikuti pendapat dan hawa nafsu mereka sendiri sebagai akibat dari kebodohan dan piciknya akal mereka.
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Apabila orang-orang kafir melihat mukjizat yang besar, mereka menolak untuk mempercainya. Mereka berkata, "Itu adalah rentetan sihir yang datang berurutan!"