Al-Qur'an Surat Fussilat Ayat 48
Fussilat Ayat ke-48 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
وَضَلَّ عَنْهُمْ مَّا كَانُوْا يَدْعُوْنَ مِنْ قَبْلُ وَظَنُّوْا مَا لَهُمْ مِّنْ مَّحِيْصٍ ( فصّلت : ٤٨)
- waḍalla
- وَضَلَّ
- And lost
- dan sesat/lenyap
- ʿanhum
- عَنْهُم
- from them
- dari mereka
- mā
- مَّا
- what
- apa yang
- kānū
- كَانُوا۟
- they were
- mereka adalah
- yadʿūna
- يَدْعُونَ
- invoking
- mereka sembah
- min
- مِن
- before
- dari
- qablu
- قَبْلُۖ
- before
- sebelum
- waẓannū
- وَظَنُّوا۟
- and they (will) be certain
- dan mereka menyangka
- mā
- مَا
- (that) not
- tidak ada
- lahum
- لَهُم
- for them
- bagi mereka
- min
- مِّن
- any
- dari
- maḥīṣin
- مَّحِيصٍ
- place of escape
- tempat lari
Transliterasi Latin:
Wa ḍalla 'an-hum mā kānụ yad'ụna ming qablu wa ẓannụ mā lahum mim maḥīṣ(QS. 41:48)
English Sahih:
And lost from them will be those they were invoking before, and they will be certain that they have no place of escape. (QS. [41]Fussilat verse 48)
Arti / Terjemahan:
Dan hilang lenyaplah dari mereka apa yang selalu mereka sembah dahulu, dan mereka yakin bahwa tidak ada bagi mereka satu jalan keluarpun. (QS. Fussilat ayat 48)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
Dan dengan pernyataan mereka itu, lenyaplah dari hadapan mereka pada hari Kiamat itu apa yang di dunia dahulu selalu mereka sembah, dan mereka pun ketika itu juga tahu bahwa tidak ada jalan keluar bagi mereka yang dapat menghindarkan mereka dari azab Allah.
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Ayat ini menerangkan bahwa pada hari Kiamat orang-orang musyrik yang sesat itu tidak melihat adanya manfaat dari sembahan-sembahan yang mereka sembah di dunia dahulu, yaitu pada hari mereka merasakan tidak ada faedahnya semua yang telah mereka lakukan di dunia dahulu. Tidak ada seorang pun yang dapat menghindarkan mereka dari azab Allah. Ketika itu barulah mereka yakin akan keesaan dan kekuasaan Allah dan mereka juga yakin bahwa tidak ada satu jalan keluar pun untuk menghindarkan diri dari azab Allah itu.
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Dan lenyaplah) hilanglah (dari mereka apa yang selalu mereka seru) yang selalu mereka sembah (dahulu) di dunia yaitu berhala-berhala (dan mereka yakin) merasa yakin (bahwa tidak ada bagi mereka sesuatu jalan keluar pun) jalan selamat dari azab. Huruf Nafi pada dua tempat tidak beramal, dan jumlah yang dinafikan menduduki tempatnya Maf'ul.
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Firman Allah Swt.:
Dan lenyaplah dari mereka apa yang selalu mereka sembah dahulu. (Fushshilat: 48)
Semua sekutu yang mereka ada-adakan semasa di dunia itu lenyap semuanya, tidak bisa menolong mereka.
dan mereka yakin bahwa tidak ada bagi mereka sesuatu jalan keluar pun. (Fushshilat: 48)
Yakni orang-orang musyrik kelak di hari kiamat merasa yakin; lafaz zan di sini menunjukkan makna yakin.
tidak ada bagi mereka sesuatu jalan keluar pun. (Fushshilat: 48)
Artinya, tiada jalan selamat bagi mereka dari azab Allah Swt. Semakna dengan apa yang disebutkan dalam ayat lain melalui firman-Nya:
Dan orang-orang yang berdosa melihat neraka, maka mereka meyakini bahwa mereka akan jatuh ke dalamnya dan mereka tidak menemukan tempat berpaling darinya. (Al-Kahfi: 53)
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Para sekutu yang dulu pernah mereka sembah pun kemudian menghilang. Dan mereka sendiri yakin, tidak ada jalan keluar.