Skip to content

Al-Qur'an Surat Al-Mu'minun Ayat 54

Al-Mu'minun Ayat ke-54 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

فَذَرْهُمْ فِيْ غَمْرَتِهِمْ حَتّٰى حِيْنٍ ( المؤمنون : ٥٤)

fadharhum
فَذَرْهُمْ
So leave them
maka biarkanlah mereka
فِى
in
dalam
ghamratihim
غَمْرَتِهِمْ
their confusion
kesesatan mereka
ḥattā
حَتَّىٰ
until
hingga/sampai
ḥīnin
حِينٍ
a time
suatu waktu

Transliterasi Latin:

Fa żar-hum fī gamratihim ḥattā ḥīn (QS. 23:54)

English Sahih:

((54 So leave them in their confusion for a time. (QS. [23]Al-Mu'minun verse 54)

Arti / Terjemahan:

Maka biarkanlah mereka dalam kesesatannya sampai suatu waktu. (QS. Al-Mu'minun ayat 54)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Maka atas perpecahan mereka dan pembangkangan mereka terhadap dakwah dan peringatan kamu, wahai para rasul, biarkanlah mereka dalam kesesatannya sampai waktu yang ditentukan, yaitu saat kemusnah-an mereka atau jatuhnya siksa neraka atas mereka.

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Pada ayat ini Allah memerintahkan kepada Nabi Muhammad agar membiarkan orang-orang yang keras kepala yang tidak mau menerima kebenaran itu sampai tiba saatnya Allah akan menyiksa mereka baik di dunia maupun di akhirat nanti, di mana mereka akan menyaksikan sendiri bagaimana hebat dan dahsyatnya siksaan yang disediakan untuk mereka. Adapun siksaan di dunia ialah malapetaka yang menimpa mereka pada waktu Perang Badar dimana mereka mengalami kekalahan besar dan kehancuran. Perintah seperti ini terdapat pula pada ayat lain, seperti firman Allah:
Karena itu berilah penangguhan kepada orang-orang kafir itu. Berilah mereka itu kesempatan untuk sementara waktu. (ath-thariq/86: 17)
Dan firman-Nya:
Biarkanlah mereka (di dunia ini) makan dan bersenang-senang dan dilalaikan oleh angan-angan (kosong) mereka, kelak mereka akan mengetahui (akibat perbuatannya). (al-hijr/15: 3)

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Maka biarkanlah mereka) biarkanlah orang-orang kafir Mekah itu (dalam kesesatannya) (sampai suatu waktu) hingga saat kematian mereka.

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Dalam firman selanjutnya Allah berfirman mengancam mereka:

Maka biarkanlah mereka dalam kesesatannya.

Yaitu dalam kesesatan dan penyimpangan mereka.

sampai suatu waktu.

Yakni sampai kepada batas waktu mereka dibinasakan. Sama pengertiannya dengan apa yang disebutkan oleh firman-Nya:

Karena itu, beri tangguhlah orang-orang kafir itu, yaitu beri tangguhlah mereka itu barang sebentar. (Ath-Thariq: 17)

Dan firman Allah Swt.:

Biarkanlah mereka (di dunia ini) makan dan bersenang-senang dan dilalaikan oleh angan-angan (kosong), maka kelak mereka akan mengetahui (akibat perbuatan mereka). (Al Hijr:3)

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Oleh karena itu, hai Muhammad, biarkan orang-orang kafir berada dalam kebodohan dan kedunguan selama kamu telah menasihati mereka, sampai Allah memutuskan hukuman buat mereka dengan siksaan yang akan segera tiba.