Al-Qur'an Surat Taha Ayat 99
Taha Ayat ke-99 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
كَذٰلِكَ نَقُصُّ عَلَيْكَ مِنْ اَنْۢبَاۤءِ مَا قَدْ سَبَقَۚ وَقَدْ اٰتَيْنٰكَ مِنْ لَّدُنَّا ذِكْرًا ۚ ( طٰهٰ : ٩٩)
- kadhālika
- كَذَٰلِكَ
- Thus
- demikianlah
- naquṣṣu
- نَقُصُّ
- We relate
- Kami kisahkan
- ʿalayka
- عَلَيْكَ
- to you
- atasmu/kepadamu
- min
- مِنْ
- from
- dari/sebagian
- anbāi
- أَنۢبَآءِ
- (the) news
- ceritera
- mā
- مَا
- (of) what
- apa/ummat
- qad
- قَدْ
- has preceded
- sungguh
- sabaqa
- سَبَقَۚ
- has preceded
- telah lalu
- waqad
- وَقَدْ
- And certainly
- dan sesungguhnya
- ātaynāka
- ءَاتَيْنَٰكَ
- We have given you
- Kami telah memberikan kepadamu
- min
- مِن
- from
- dari
- ladunnā
- لَّدُنَّا
- Us
- sisi Kami
- dhik'ran
- ذِكْرًا
- a Reminder
- peringatan/pelajaran
Transliterasi Latin:
Każālika naquṣṣu 'alaika min ambā`i mā qad sabaq, wa qad ātaināka mil ladunnā żikrā(QS. 20:99)
English Sahih:
Thus, [O Muhammad], We relate to you from the news of what has preceded. And We have certainly given you from Us a message [i.e., the Quran]. (QS. [20]Taha verse 99)
Arti / Terjemahan:
Demikianlah kami kisahkan kepadamu (Muhammad) sebagian kisah umat yang telah lalu, dan sesungguhnya telah Kami berikan kepadamu dari sisi Kami suatu peringatan (Al Quran). (QS. Taha ayat 99)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
Wahai Nabi Muhammad, demikianlah Kami kisahkan kepadamu sebagian kisah umat yang telah lalu agar menjadi ibrah dan pelajaran bagi umatmu. Dan selain itu, sesungguhnya telah Kami berikan pula kepadamu dari sisi Kami suatu peringatan, yaitu Al-Qur’an, sebagai tuntunan dan petunjuk menuju kesejahteraan hidup mereka di dunia dan akhirat.
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Pada ayat ini Allah menjelaskan kepada Nabi Muhammad saw bahwa kisah-kisah yang diberitakan pada ayat-ayat yang lalu seperti kisah Musa bersama Firaun dan Samiri itu, demikian pula kisah nabi-nabi sebelumnya patut menjadi contoh teladan baginya dalam menghadapi kaumnya yang sangat ingkar dan durhaka. Karena memang demikianlah keadaan setiap rasul walaupun telah diturunkan kepadanya kitab-kitab dan mukjizat-mukjizat untuk menyatakan kebenaran dakwahnya namun kaumnya tetap juga ingkar dan berusaha sekuat tenaga menentang seruannya dan tetap memusuhi bahkan ingin membunuhnya untuk melenyapkannya sehingga tidak terdengar lagi suara kebenaran yang disampaikannya.
Sebagaimana Allah telah menurunkan Kitab Zabur kepada Nabi Daud a.s. Taurat kepada Nabi Musa a.s. dan Injil kepada Nabi Isa a.s., Allah telah menurunkan Al-Qur'an kepada Muhammad, Kitab yang patut mereka terima dengan baik karena ajaran-ajaran yang terkandung di dalamnya adalah untuk kemaslahatan dan kebahagian mereka di dunia dan di akhirat. Al-Qur'an adalah Kitab suci yang lengkap mengandung berbagai pedoman tentang hukum-hukum, pergaulan, ekonomi, akhlak dan sebagainya. Selain itu Al-Qur'an adalah mukjizat terbesar bagi Nabi. Tiada seorang pun sanggup menandingi keindahan bahasanya dan ketinggian sastranya. Oleh sebab itu hendaklah Nabi bersabar dan jangan sekali-kali berputus asa atau bersedih hati, tetap berjuang sampai tercapai kemenangan dan semua kebatilan lenyap dari muka bumi, tidak ada yang patut disembah kecuali Allah Yang Maha Esa, dan Mahakuasa.
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Demikianlah) sebagaimana Kami telah mengisahkan cerita ini kepadamu, hai Muhammad (Kami kisahkan kepadamu sebagian kisah) berita (umat yang telah silam) yakni bangsa-bangsa di masa lampau (dan sesungguhnya telah Kami berikan kepadamu) yakni Kami telah memberimu (dari sisi Kami) yakni dari hadirat Kami (suatu peringatan) yakni Alquran.
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Allah Swt. berfirman kepada Nabi-Nya, bahwa telah Kami ceritakan kepadamu kisah Musa dan semua apa yang terjadi pada dirinya dalam menghadapi Fir'aun dan bala tentaranya, yaitu dengan kisah yang jelas dan sesuai dengan kejadiannya. Begitu pula telah Kami ceritakan kepadamu kisah-kisah masa lalu lainnya sesuai dengan kejadiannya tanpa ada penambahan atau pengurangan, dan ini:
sesungguhnya telah Kami berikan kepadamu dari sisi Kami suatu peringatan.
Yakni Al-Qur'an yang tidak datang kepadanya kebatilan, baik dari depan maupun dari belakangnya, yang diturunkan dari Tuhan Yang Maha-bijaksana lagi Maha Terpuji. Tiada seorang nabi pun sejak mereka diutus hingga diakhiri dengan Nabi Muhammad Saw. diberi sebuah Kitab yang semisal dengan Al-Qur'an, tiada suatu kitab pun yang lebih sempurna dan lebih mencakup isinya daripada Al-Qur'an. Di dalamnya termuat kisah-kisah terdahulu, kisah masa Al-Qur'an, dan kisah masa mendatang, di dalamnya terkandung pula hukum yang memutuskan di antara manusia.
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Seperti Kami menceritakan kepadamu, Muhammad, kisah Mûsâ, Kami pun menceritakan dengan benar kisah umat-umat terdahulu lainnya. Dan Kami telah menurunkan kepadamu sebuah kitab suci yang mengandung peringatan bagimu dan umatmu, juga mengandung kebaikan agama dan dunia kalian.