Skip to content

Al-Qur'an Surat Ibrahim Ayat 16

Ibrahim Ayat ke-16 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

مِّنْ وَّرَاۤىِٕهٖ جَهَنَّمُ وَيُسْقٰى مِنْ مَّاۤءٍ صَدِيْدٍۙ ( ابرٰهيم : ١٦)

min
مِّن
Ahead of him
dari
warāihi
وَرَآئِهِۦ
Ahead of him
belakangnya
jahannamu
جَهَنَّمُ
(is) Hell
jahanam
wayus'qā
وَيُسْقَىٰ
and he will be made to drink
dan dia akan diberi minum
min
مِن
of
dari/dengan
māin
مَّآءٍ
water
air
ṣadīdin
صَدِيدٍ
purulent
nanah

Transliterasi Latin:

Miw warā`ihī jahannamu wa yusqā mim mā`in ṣadīd (QS. 14:16)

English Sahih:

Before him is Hell, and he will be given a drink of purulent water. (QS. [14]Ibrahim verse 16)

Arti / Terjemahan:

Di hadapannya ada Jahannam dan dia akan diberi minuman dengan air nanah, (QS. Ibrahim ayat 16)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Kebinasaan orang yang berbuat sewenang-wenang dan keras kepala antara lain karena di hadapannya ada neraka Jahanam sebagai tempat tinggal mereka, dan di sana dia akan diberi minuman dengan air nanah yang keluar dari tubuh-tubuh para penghuni neraka.

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Pada ayat ini ditegaskan bahwa orang-orang yang menolak kebenaran dengan mengingkari rasul yang diutus Allah kepada mereka, bahkan berani mengancam akan mengusirnya, adalah orang-orang yang ingin menandingi kekuasaan dan kebesaran Allah. Mereka bersifat keras kepala, takabur, dan berbuat sewenang-wenang. Mereka telah berada di depan neraka Jahanam, bahkan dalam kehidupan di dunia, mereka telah merasa seperti di tepi neraka, selalu gelisah, khawatir, dan penuh keraguan. Di akhirat nanti, mereka akan dimasukkan ke dalam neraka dan diberi minuman dari air kotor seperti nanah. Hal ini merupakan hukuman bagi mereka yang tidak mempedulikan hukum dan petunjuk yang diberikan Allah kepada hamba-hamba-Nya.

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Di hadapannya) di depannya (ada Jahanam) yang akan dimasukinya (dan dia akan diberi minum) di dalam Jahanam itu (dengan air nanah) yaitu cairan yang meleleh dari perut ahli neraka bercampur dengan nanah dan darah.

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Firman Allah Swt.:

...di hadapannya ada Jahannam.

Maka wara' dalam ayat ini berarti di hadapan (bukan di belakang), perihalnya sama dengan pengertian yang terdapat di dalam ayat lain melalui firman-Nya:

karena di hadapan mereka ada seorang raja yang merampas tiap-tiap bahtera. (Al Kahfi:79)

Dan tersebutlah bahwa Ibnu Abbas membaca ayat ini dengan bacaan berikut: Wakana Amamahum Malikun.

Makna ayat: Di hadapan orang-orang yang sewenang-wenang lagi keras kepala ada neraka Jahannam yang menunggu-nunggunya untuk ia tempati sebagai tempat yang tetap buatnya untuk selama-lamanya di hari kiamat kelak. Neraka Jahannam selalu ditampilkan kepadanya setiap pagi dan petang (di alam kubur) hingga hari kiamat.

...dan dia akan diberi minuman dengan air nanah.

Yakni di dalam neraka tiada minuman baginya kecuali minuman air yang sangat panas dan air yang sangat dingin. Minuman yang pertama sangat panas, sedangkan minuman yang kedua sangat dingin lagi sangat busuk, seperti yang disebutkan oleh Allah Swt. dalam firman-Nya:

Inilah (azab neraka), biarlah mereka merasakannya, (minuman mereka) air yang sangat panas dan air yang sangat dingin. Dan azab yang lain yang serupa itu berbagai macam. (Shaad:57-58)

Mujahid dan Ikrimah mengatakan, makna yang dimaksud ialah nanah yang bercampur dengan darah.

Menurut Qatadah yaitu cairan yang keluar dari daging dan kulitnya (keringat ahli neraka).

Menurut riwayat lain yang bersumberkan dari Qatadah, yang dimaksud dengan istilah sadid ialah sesuatu yang keluar dari perut orang kafir yang berupa nanah bercampur dengan darah.

Di dalam hadis Syahr ibnu Hausyab, dari Asma binti Yazid ibnus Sakan, disebutkan bahwa ia pernah bertanya, "Wahai Rasulullah, apakah yang dimaksud dengan Tinatul Khaball" Maka Rasulullah Saw. menjawab:

Nanah ahli neraka. Menurut riwayat lain adalah: Perasan keringat ahli neraka.

Imam Ahmad mengatakan, telah menceritakan kepada kami Ali ibnu Ishaq, telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepada kami Safwan ibnu Amr, dari Ubaidillah ibnu Bisyr, dari Abu Umamah r.a., dari Nabi Saw. sehubungan dengan firman Allah Swt.: dan dia akan diberi minuman dengan air nanah, diminumnya air nanah itu. (Ibrahim:16-17) Nabi Saw. bersabda: Disuguhkan kepadanya minuman itu, dan dipaksakan kepadanya Apabila didekatkan kepadanya, maka hanguslah mukanya dan berguguranlah rambut kepalanya. Apabila ia meminumnya, maka hancurlah isi perutnya sehingga isi perutnya keluar dari duburnya. Allah Swt. berfirman: dan mereka diberi minuman dengan air yang mendidih sehingga memotong-motong ususnya. (Muhammad:15) Dan jika mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan air seperti besi yang mendidihyang menghanguskan muka. (Al Kahfi:29), hingga akhir ayat.

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Di dunia ia mendapatkan kekalahan, dan di akhirat kelak akan mendapatkan siksa di neraka Jahanam. Di sana ia akan diberi minum dengan air yang menjijikkan: air mirip nanah yang mengalir dari tubuh penghuni neraka.