Al-Qur'an Surat At-Taubah Ayat 45
At-Taubah Ayat ke-45 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
اِنَّمَا يَسْتَأْذِنُكَ الَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ بِاللّٰهِ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِ وَارْتَابَتْ قُلُوْبُهُمْ فَهُمْ فِيْ رَيْبِهِمْ يَتَرَدَّدُوْنَ ( التوبة : ٤٥)
- innamā
- إِنَّمَا
- Only
- sesungguhnya hanyalah
- yastadhinuka
- يَسْتَـْٔذِنُكَ
- ask your leave
- akan meminta kepadamu
- alladhīna
- ٱلَّذِينَ
- those who
- orang-orang yang
- lā
- لَا
- (do) not
- tidak
- yu'minūna
- يُؤْمِنُونَ
- believe
- beriman
- bil-lahi
- بِٱللَّهِ
- in Allah
- kepada Allah
- wal-yawmi
- وَٱلْيَوْمِ
- and the Day
- dan hari
- l-ākhiri
- ٱلْءَاخِرِ
- the Last
- akhirat
- wa-ir'tābat
- وَٱرْتَابَتْ
- and (are in) doubts
- dan ragu-ragu
- qulūbuhum
- قُلُوبُهُمْ
- their hearts
- hati mereka
- fahum
- فَهُمْ
- so they
- maka mereka
- fī
- فِى
- in
- didalam
- raybihim
- رَيْبِهِمْ
- their doubts
- keragu-raguan mereka
- yataraddadūna
- يَتَرَدَّدُونَ
- they waver
- mereka bimbang
Transliterasi Latin:
Innamā yasta`żinukallażīna lā yu`minụna billāhi wal-yaumil-ākhiri wartābat qulụbuhum fa hum fī raibihim yataraddadụn(QS. 9:45)
English Sahih:
Only those would ask permission of you who do not believe in Allah and the Last Day and whose hearts have doubted, and they, in their doubt, are hesitating. (QS. [9]At-Tawbah verse 45)
Arti / Terjemahan:
Sesungguhnya yang akan meminta izin kepadamu, hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian, dan hati mereka ragu-ragu, karena itu mereka selalu bimbang dalam keraguannya. (QS. At-Taubah ayat 45)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
Sesungguhnya yang akan meminta izin kepadamu, wahai Nabi Muhammad, hanyalah orang-orang munafik yang sejatinya tidak beriman kepada Allah, mereka tidak mengenal keagungan-Nya dan juga tidak beriman kepada hari kemudian sehingga tidak terdorong untuk meraih kebahagiaan akhirat, dan bahkan hati mereka ragu atas balasan Allah di akhirat kepada para mujahid, karena itu mereka selalu bimbang dalam keraguan, sehingga terkadang ikut berperang namun pada kali lain tidak ikut, tergantung keadaan serta ada atau tidaknya keuntungan duniawi di balik perintah berperang tersebut.
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Ayat ini menerangkan bahwa orang-orang yang minta izin kepada Rasulullah saw untuk tidak turut berjihad tanpa alasan yang dapat diterima, adalah orang-orang munafik yang tidak beriman kepada Allah swt, tidak mengakui keesaan-Nya, dan tidak percaya kepada hari akhir. Mereka menyangka bahwa membelanjakan harta kekayaan di jalan Allah, adalah suatu kebodohan dan kerugian serta berjihad dengan mengorbankan jiwa adalah semata-mata kerugian dan penderitaan saja. Di dalam hati mereka tersimpan perasaan ragu kepada kebenaran agamanya. Mereka selalu bingung dan bimbang. Mereka mau bekerja sama dengan orang-orang mukmin dalam urusan yang mudah, tetapi dalam hal yang agak sulit dan berat seperti berperang, mereka mengelak dan mencari berbagai alasan yang dibuat-buat untuk menghindar atau membebaskan diri dari kewajiban tersebut.
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Sesungguhnya yang akan meminta izin kepadamu) untuk tidak ikut berjihad (hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian dan merasa ragu) yakni ragu-ragu (hatinya) akan kebenaran agama Islam (karena itu mereka selalu bimbang dalam keraguannya) artinya mereka selalu bingung di dalam menentukan sikapnya.
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Firman Allah Swt.:
...hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian.
Maksudnya, mereka tidak mengharapkan pahala Allah di hari akhirat sebagai balasan amal (baik) mereka.
...dan hati mereka ragu-ragu.
Yaitu merasa ragu terhadap kebenaran dari apa yang engkau sampaikan kepada mereka.
Karena itu, mereka selalu bimbang dalam keragu-raguannya.
Yakni mereka tenggelam di dalam kebimbangannya. Mereka melangkahkan satu kaki. sedangkan dalam waktu yang sama mereka mengundurkan kaki yang lainnya (yakni dalam keadaan ragu). Tidak ada langkah yang tetap bagi mereka dalam suatu urusan. Mereka adalah kaum yang bimbang lagi binasa, tidak cenderung kepada golongan kaum mukmin, tidak pula kepada kaum kafir. Dan barang siapa yang disesatkan oleh Allah, maka kamu tidak akan dapat menemukan jalan selamat baginya.
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Sesungguhnya orang-orang yang meminta izin kepadamu untuk tidak berjihad hanyalah orang yang tidak beriman kepada Allah secara benar dan tidak meyakini hari perhitungan-Nya di akhirat. Sungguh hati mereka selalu berada dalam keraguan dan hidup dalam kebingungan. Mereka niscaya akan menerima balasan dari perbuatan itu.