Skip to content

Al-Qur'an Surat Al-An'am Ayat 24

Al-An'am Ayat ke-24 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

اُنْظُرْ كَيْفَ كَذَبُوْا عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ وَضَلَّ عَنْهُمْ مَّا كَانُوْا يَفْتَرُوْنَ ( الانعام : ٢٤)

unẓur
ٱنظُرْ
Look
perhatikanlah
kayfa
كَيْفَ
how
bagaimana
kadhabū
كَذَبُوا۟
they lied
mereka mendustakan
ʿalā
عَلَىٰٓ
against
atas
anfusihim
أَنفُسِهِمْۚ
themselves
diri mereka
waḍalla
وَضَلَّ
And lost
dan telah sesat/hilang
ʿanhum
عَنْهُم
from them
dari mereka
مَّا
what
apa
kānū
كَانُوا۟
they used to
yang mereka
yaftarūna
يَفْتَرُونَ
invent
mereka ada-adakan

Transliterasi Latin:

Unẓur kaifa każabụ 'alā anfusihim wa ḍalla 'an-hum mā kānụ yaftarụn (QS. 6:24)

English Sahih:

See how they will lie about themselves. And lost from them will be what they used to invent. (QS. [6]Al-An'am verse 24)

Arti / Terjemahan:

Lihatlah bagaimana mereka telah berdusta kepada diri mereka sendiri dan hilanglah daripada mereka sembahan-sembahan yang dahulu mereka ada-adakan. (QS. Al-An'am ayat 24)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Lihatlah dan renungkan secara mendalam, wahai Rasulullah, bagaimana mereka, orang-orang musyrik dan orang-orang yang mempertuhankan manusia, berbohong terhadap diri mereka sendiri dengan mengingkari nurani dan akal budi yang menjadi sumber fitrah beragama. Dan sesembahan yang mereka ada-adakan dahulu, baik manusia, setan, dan jin, maupun benda-benda yang disakralkan, akan hilang dari mereka, tidak membela, menolong, dan menyelamatkan mereka dari azab Allah.

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Sesudah Allah menceritakan pernyataan orang-orang musyrik pada hari Kiamat yang berusaha untuk membersihkan diri mereka dari kemusyrikan, maka dalam ayat ini Allah menyuruh Rasul dan umatnya untuk memperhatikan sikap orang musyrik yang sangat mengherankan itu. Bagaimana bisa terjadi, mereka berbohong di hadapan Tuhan Yang Maha Mengetahui segala yang gaib, yang tidak memerlukan kesaksian. Ada suatu keanehan dan kejanggalan yang patut diperhatikan bahwa segala apa yang mereka anggap sekutu-sekutu Allah ternyata tidak memberi faedah sedikit pun kepada mereka. Syafa'at, pertolongan, restu, perlindungan dan lain sebagainya yang mereka harapkan dari sekutu-sekutu itu, lenyap tak berbekas pada mereka.
Firman Allah:
Mereka (para malaikat) berkata, "Manakah sembahan yang biasa kamu sembah selain Allah?" Mereka (orang musyrik) menjawab, "Semuanya telah lenyap dari kami." (al-A'raf/7: 37)

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

Allah berfirman (Lihatlah) olehmu Muhammad (bagaimana mereka telah berdusta terhadap diri mereka sendiri) mereka menganggap bukan sebagai orang-orang musyrik (dan hilanglah) lenyaplah (dari mereka apa-apa yang selama ini mereka buat-buat) sebagai sesembahan mereka selain Allah.

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Ayat ini semakna dengan apa yang terdapat di dalam firman-Nya:

Kemudian dikatakan kepada mereka, "Manakah berhala-berhala yang selalu kalian persekutukan, (yang kalian sembah) selain Allah?" Mereka menjawab, "Mereka telah hilang lenyap dari kami.” (Al-Mu’min: 73-74), hingga akhir ayat.

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Lihatlah, bagaimana mereka membohongi diri sendiri dengan perbuatan itu. Patung-patung yang mereka buat, mereka sembah dan mereka anggap sebagai sekutu-sekutu Allah, dan penyembahan mereka kepada patung-patung tersebut, lenyap dari hadapan mereka.