Skip to content

Al-Qur'an Surat Al-Waqi'ah Ayat 81

Al-Waqi'ah Ayat ke-81 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

اَفَبِهٰذَا الْحَدِيْثِ اَنْتُمْ مُّدْهِنُوْنَ ( الواقعة : ٨١)

afabihādhā
أَفَبِهَٰذَا
Then is it to this
maka apakah dengan ini
l-ḥadīthi
ٱلْحَدِيثِ
statement
pembicaraan
antum
أَنتُم
that you
kamu
mud'hinūna
مُّدْهِنُونَ
(are) indifferent?
berpaling/menganggap remeh

Transliterasi Latin:

A fa bihāżal-ḥadīṡi antum mud-hinụn (QS. 56:81)

English Sahih:

Then is it to this statement that you are indifferent (QS. [56]Al-Waqi'ah verse 81)

Arti / Terjemahan:

Maka apakah kamu menganggap remeh saja Al-Quran ini? (QS. Al-Waqi'ah ayat 81)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

81-82. Bila kamu mengetahui bahwa Al-Qur’an berasal dari Allah, maka apakah kamu masih menganggap remeh berita tentang wahyu-Nya ini? Masihkah kamu berani menjadikan rezeki yang kamu terima dari Allah justru untuk mendustakan ajaran dan mengingkari kekuasaan-Nya?81-82. Bila kamu mengetahui bahwa Al-Qur’an berasal dari Allah, maka apakah kamu masih menganggap remeh berita tentang wahyu-Nya ini? Masihkah kamu berani menjadikan rezeki yang kamu terima dari Allah justru untuk mendustakan ajaran dan mengingkari kekuasaan-Nya?

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Allah mencela orang-orang yang meremehkan Al-Qur'an, yang memandangnya sebagai ucapan manusia biasa, mereka juga mencemoohkan orang-orang yang berpegang kepada Al-Qur'an dan tidak membelanya bila ada orang-orang yang menghinanya. Selanjutnya Allah swt mencela orang yang tidak mensyukuri nikmat-nikmat Tuhan yang dikaruniakan kepada mereka, malahan nikmat-nikmat tersebut mereka sambut dengan mendustakannya. Dalam ayat yang lain yang sama maksudnya Allah berfirman:
Dan salat mereka di sekitar Baitullah itu, tidak lain hanyalah siulan dan tepuk tangan. (al-Anfal/8: 35)

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Maka apakah terhadap firman ini) Alquran ini (kalian menganggapnya remeh?) meremehkan dan mendustakannya

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Firman Allah Swt.:

Maka apakah kamu menganggap remeh saja Al-Qur’an ini? (Al-Waqi'ah:81)

Al-Aufi telah meriwayatkan dari Ibnu Abbas, bahwa mudhinun artinya mendustakan dan tidak membenarkan. Hal yang sama telah dikatakan oleh Ad-Dahhak, Abu Hirzah, dan As-Saddi. Mujahid mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya,"'Mudhinun," yakni berdiplomasi.

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Apakah kalian berpaling dan memandang remeh kedudukan al-Qur'ân yang agung ini?