Skip to content

Al-Qur'an Surat Ar-Rahman Ayat 53

Ar-Rahman Ayat ke-53 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِۚ ( الرحمن : ٥٣)

fabi-ayyi
فَبِأَىِّ
So which
maka yang mana
ālāi
ءَالَآءِ
(of the) favors
ni'mat
rabbikumā
رَبِّكُمَا
(of) your Lord
Tuhanmu berdua
tukadhibāni
تُكَذِّبَانِ
will you both deny?
kamu berdua dustakan

Transliterasi Latin:

Fa bi`ayyi ālā`i rabbikumā tukażżibān (QS. 55:53)

English Sahih:

So which of the favors of your Lord would you deny? (QS. [55]Ar-Rahman verse 53)

Arti / Terjemahan:

Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan? (QS. Ar-Rahman ayat 53)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Maka, wahai manusia dan jin, nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Ayat ini menerangkan bahwa pada saat itu Allah bertanya nikmat mana lagi yang kamu dustakan, terutama nikmat yang telah Allah berikan pada hari ini. Kabar derita dan peringatan pedih yang telah disampaikan-Nya, yaitu agar manusia meninggalkan dan menjauhi perbuatan dosa. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan, hai manusia dan jin? Masing-masing mendapat ganjaran sebagaimana yang diterangkan Allah. Bukankah itu nikmat yang besar bagi kamu sekalian.

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Maka manakah nikmat-nikmat Rabb kamu berdua yang kamu dustakan?)

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Firman Allah Swt.:

Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan? (Ar-Rahman: 53)

Ibrahim ibnul Hakam ibnu Aban telah meriwayatkan dari ayahnya, dari Ikrimah, dari Ibnu Abbas, bahwa tiada suatu buah pun di dunia ini -baik yang berasa manis maupun yang berasa pahit- melainkan buah itu terdapat pula di dalam surga hingga buah hanzal (bertawali) yang sangat pahit rasanya.

Ibnu Abbas telah mengatakan pula bahwa tiada sesuatu pun yang ada di dalam surga dari apa yang ada di akhirat, melainkan hanya nama-namanya saja. Dengan kata lain, dapat disebutkan bahwa di antara keduanya terdapat perbedaan yang sangat besar dan perbandingan yang amat jauh dalam hal keutamaannya.

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Maka, nikmat Tuhan yang manakah yang kalian ingkari?