Al-Qur'an Surat An-Najm Ayat 59
An-Najm Ayat ke-59 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
اَفَمِنْ هٰذَا الْحَدِيْثِ تَعْجَبُوْنَۙ ( النجم : ٥٩)
- afamin
- أَفَمِنْ
- Then of
- maka apakah
- hādhā
- هَٰذَا
- this
- ini
- l-ḥadīthi
- ٱلْحَدِيثِ
- statement
- pemberitaan
- taʿjabūna
- تَعْجَبُونَ
- you wonder?
- kamu heran
Transliterasi Latin:
A fa min hāżal-ḥadīṡi ta'jabụn(QS. 53:59)
English Sahih:
Then at this statement do you wonder? (QS. [53]An-Najm verse 59)
Arti / Terjemahan:
Maka apakah kamu merasa heran terhadap pemberitaan ini? (QS. An-Najm ayat 59)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
Wahai kaum kafir, bila kiamat memang akan datang, maka apakah kamu masih merasa heran terhadap pemberitaan ini, lalu menolak kebenarannya?
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Ayat ini diungkapkan dalam bentuk pertanyaan, maksudnya: Apakah layak bagi kamu, sesudah keterangan yang jelas itu bahwa manusia merasa heran terhadap Al-Qur'an, sedang AlQur'an membawa petunjuk untuk kamu ke jalan yang benar dan menghantarkan kamu ke jalan yang lurus; atau kamu masih memandangnya rendah dengan mencemoohkan dan berpaling dari padanya. Al-Baihaqi dalam Kitab Syu'abul Iman meriwayatkan dari Abu Hurairah, ia berkata, "Ketika turun firman Allah 'maka apakah kamu merasa heran terhadap pemberitaan ini?" Ahli Suffah menangis sehingga mengalir air mata mereka ke pipi. Dan ketika Nabi Muhammad saw melihat tangisan mereka beliau pun menangis, lalu kami menangis karena tangisan beliau, seraya berkata: Tidak akan masuk neraka orang-orang yang menangis karena takut kepada Allah dan tidak akan masuk surga orang-orang yang terusmenerus mengerjakan maksiat Dan kalaulah orang-orang tidak melakukan dosa sungguh Allah akan mendatangkan orang-orang yang berdosa, lalu mereka beristigfar, maka Allah mengampuni mereka. (Riwayat al-Baihaqi)
Kemudian Allah menyatakan kewajiban mengagungkan dan khusyu' ketika mendengar Al-Qur'an, sebagaimana firman Allah:
Dan mereka menyungkurkan wajah sambil menangis dan mereka bertambah khusyuk. (al-Isra'/17: 109)
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Maka apakah terhadap pemberitaan ini) Alquran ini (kalian merasa heran?) makna yang dimaksud ialah mendustakannya.
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Kemudian Allah Swt. berfirman, mengingkari orang-orang musyrik karena mereka mendengar Al-Qur'an, tetapi berpaling darinya dan menyepelekannya:
kamu merasa heran. (An-Najm: 59)
bila pemberitaan ini benar.
dan kamu menertawakan. (An-Najm: 60) karena memperolok-olokkan Al-Qur'an dan mengejeknya.
dan tidak menangis? (An-Najm: 60)
Sebagaimana yang dilakukan oleh orang-orang yang meyakini kebenaran Al-Qur'an, seperti yang disebutkan dalam ayat lain melalui firman-Nya:
Dan mereka menyungkur atas muka mereka sambil menangis dan mereka bertambah khusyuk. (Al-Isra: 109)
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Apakah kalian mengingkari setiap kebenaran sehingga kalian merasa heran dan mengingkari al-Qur'ân? Lalu kalian tertawa sebagai hinaan dan cemoohan--bukan malah menangis seperti yang dilakukan orang-orang yang yakin--dalam keadaan lengah dan sombong?