Skip to content

Al-Qur'an Surat Al-Hujurat Ayat 3

Al-Hujurat Ayat ke-3 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

اِنَّ الَّذِيْنَ يَغُضُّوْنَ اَصْوَاتَهُمْ عِنْدَ رَسُوْلِ اللّٰهِ اُولٰۤىِٕكَ الَّذِيْنَ امْتَحَنَ اللّٰهُ قُلُوْبَهُمْ لِلتَّقْوٰىۗ لَهُمْ مَّغْفِرَةٌ وَّاَجْرٌ عَظِيْمٌ ( الحجرٰت : ٣)

inna
إِنَّ
Indeed
sesungguhnya
alladhīna
ٱلَّذِينَ
those who
orang-orang yang
yaghuḍḍūna
يَغُضُّونَ
lower
merendahkan
aṣwātahum
أَصْوَٰتَهُمْ
their voices
suara mereka
ʿinda
عِندَ
(in) presence
di sisi
rasūli
رَسُولِ
(of the) Messenger of Allah
rasul
l-lahi
ٱللَّهِ
(of the) Messenger of Allah
Allah
ulāika
أُو۟لَٰٓئِكَ
those
mereka itu
alladhīna
ٱلَّذِينَ
(are) the ones
orang-orang yang
im'taḥana
ٱمْتَحَنَ
Allah has tested
menguji
l-lahu
ٱللَّهُ
Allah has tested
Allah
qulūbahum
قُلُوبَهُمْ
their hearts
hati mereka
lilttaqwā
لِلتَّقْوَىٰۚ
for righteousness
untuk bertakwa
lahum
لَهُم
For them
bagi mereka
maghfiratun
مَّغْفِرَةٌ
(is) forgiveness
ampunan
wa-ajrun
وَأَجْرٌ
and a reward
dan pahala
ʿaẓīmun
عَظِيمٌ
great
besar

Transliterasi Latin:

Innallażīna yaguḍḍụna aṣwātahum 'inda rasụlillāhi ulā`ikallażīnamtaḥanallāhu qulụbahum lit-taqwā, lahum magfiratuw wa ajrun 'aẓīm (QS. 49:3)

English Sahih:

Indeed, those who lower their voices before the Messenger of Allah – they are the ones whose hearts Allah has tested for righteousness. For them is forgiveness and great reward. (QS. [49]Al-Hujurat verse 3)

Arti / Terjemahan:

Sesungguhnya orang yang merendahkan suaranya di sisi Rasulullah mereka itulah orang-orang yang telah diuji hati mereka oleh Allah untuk bertakwa. Bagi mereka ampunan dan pahala yang besar. (QS. Al-Hujurat ayat 3)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Sesungguhnya orang-orang yang senantiasa merendahkan suaranya di sisi Rasulullah, didorong oleh motivasi penghormatan dan pengagungan kepada beliau mereka itulah orang-orang tinggi kedudukannya yang telah diuji hatinya yakni dibersihkan oleh Allah dengan bermacam-macam ujian dan cobaan untuk menjadi orang bertakwa. Mereka akan memperoleh ampunan atas kesalahannya dan pahala yang besar atas ketaatan yang dilakukannya.

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Sesungguhnya orang yang merendahkan suaranya di sisi Rasulullah saw setelah melatih diri dengan berbagai latihan yang ketat lagi berat, mereka itulah orang yang telah diuji hatinya oleh Allah untuk bertakwa. Mereka telah berhasil menyucikan diri mereka dengan berbagai usaha dan kesadaran serta bagi mereka ampunan dan pahala yang sangat besar.
Diriwayatkan oleh Imam Ahmad dari Mujahid bahwa ada sebuah pertanyaan tertulis yang disampaikan kepada Umar, "Wahai Amirul Mukminin, ada seorang laki-laki yang tidak suka akan kemaksiatan dan tidak mengerjakannya, dan seorang laki-laki lagi yang hatinya cenderung kepada kemaksiatan, tetapi ia tidak mengerjakannya. Manakah di antara kedua orang itu yang paling baik?"
Umar menjawab dengan tulisan pula, "Sesungguhnya orang ya-ng hatinya cenderung kepada kemaksiatan, akan tetapi tidak mengerjakannya, mereka itulah orang-orang yang telah diuji hati mereka oleh Allah untuk bertakwa. Bagi mereka ampunan dan pahala yang besar."

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

("Sesungguhnya orang-orang yang merendahkan suaranya di sisi Rasulullah, mereka itulah orang-orang yang telah diuji) dicoba (hati mereka oleh Allah untuk bertakwa) artinya, ujian untuk menampakkan ketakwaan mereka. (Bagi mereka ampunan dan pahala yang besar") yakni surga. Ayat berikutnya diturunkan berkenaan dengan orang-orang yang datang di waktu tengah hari kepada Nabi saw. sedangkan Nabi saw. pada saat itu berada di dalam rumahnya, lalu mereka memanggil-manggilnya, yaitu firman-Nya:

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Kemudian Allah Swt. menganjurkan kepada orang-orang mukmin agar merendahkan suaranya di hadapan Nabi Saw. Allah memberi mereka semangat dan bimbingan serta anjuran kepada mereka untuk melakukannya. Untuk itu Allah Swt. berfirman:

Sesungguhnya orang-orang yang merendahkan suaranya di sisi Rasulullah, mereka itulah orang-orang yang telah diuji hati mereka oleh Allah untuk bertakwa. (Al-Hujurat: 3)

Yakni diasah untuk bertakwa dan menjadikannya sebagai ahli dan tempat untuk takwa, sehingga takwa benar-benar meresap ke dalam hati sanubarinya.

Bagi mereka ampunan dan pahala yang besar. (Al-Hujurat: 3)

Imam Ahmad mengatakan di dalam Kitab Zuhud-nya, telah menceritakan kepada kami Abdur Rahman, telah menceritakan kepada kami Sufyan, dari Mansur, dari Mujahid yang mengatakan bahwa ia pernah berkirim surat kepada Khalifah Umar r.a. yang isinya sebagai berikut: "Wahai Amirul Mu’minin, seseorang tidak berselera terhadap maksiat dan tidak mempunyai keinginan untuk melakukannya; apakah dia lebih utama daripada seseorang yang ingin melakukan maksiat, tetapi dia tidak mengerjakannya?" Maka Khalifah Umar r.a. menjawab, bahwa sesungguhnya orang-orang yang ingin melakukan maksiat, tetapi mereka tidak mengerjakannya.

mereka itulah orang-orang yang telah diuji hati mereka oleh Allah untuk bertakwa. Bagi mereka ampunan dan pahala yang besar. (Al-Hujurat: 3)

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Sesungguhnya orang-orang yang merendahkan suaranya di dalam majlis Rasulullah demi penghormatan kepadanya, mereka itulah orang-orang yang hatinya telah dibersihkan oleh Allah hanya untuk bertakwa. Maka bagi mereka ampunan yang luas atas dosa-dosa mereka dan pahala yang amat besar.