Al-Qur'an Surat Fussilat Ayat 19
Fussilat Ayat ke-19 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
وَيَوْمَ يُحْشَرُ اَعْدَاۤءُ اللّٰهِ اِلَى النَّارِ فَهُمْ يُوْزَعُوْنَ ( فصّلت : ١٩)
- wayawma
- وَيَوْمَ
- And (the) Day
- dan pada hari
- yuḥ'sharu
- يُحْشَرُ
- will be gathered
- dikumpulkan
- aʿdāu
- أَعْدَآءُ
- (the) enemies
- musuh-musuh
- l-lahi
- ٱللَّهِ
- (of) Allah
- Allah
- ilā
- إِلَى
- to
- ke
- l-nāri
- ٱلنَّارِ
- the Fire
- neraka
- fahum
- فَهُمْ
- then they
- lalu mereka
- yūzaʿūna
- يُوزَعُونَ
- will be assembled in rows
- mereka di bagi-bagi
Transliterasi Latin:
Wa yauma yuḥsyaru a'dā`ullāhi ilan-nāri fa hum yụza'ụn(QS. 41:19)
English Sahih:
And [mention, O Muhammad], the Day when the enemies of Allah will be gathered to the Fire while they are [driven], assembled in rows, (QS. [41]Fussilat verse 19)
Arti / Terjemahan:
Dan (ingatlah) hari (ketika) musuh-musuh Allah di giring ke dalam neraka, lalu mereka dikumpulkan semuanya. (QS. Fussilat ayat 19)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
Ayat-ayat sebelum ini berbicara tentang azab dan siksaan yang ditimpakan kepada kaum pendurhaka ketika mereka masih di dunia, dan mengisyaratkan bahwa siksaan di akhirat jauh lebih dahsyat dan menghinakan. Ayat-ayat berikut menjelaskan bagaimana penggambaran azab akhirat tersebut. Dan ingatkanlah kaum kafir Mekah itu, wahai Nabi Muhammad, bahwa pada hari Kiamat ketika mereka musuh-musuh Allah itu, seperti kaum ‘Ad dan Šamud, digiring dengan kasar dan tanpa belas kasihan oleh para malaikat ke dalam neraka lalu mereka dipisah-pisahkan.
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Ayat ini menerangkan perintah Allah kepada Nabi Muhammad agar menyampaikan kepada orang-orang yang ingkar itu keadaan mereka pada hari Kiamat nanti. Pada hari itu, semua musuh-musuh Allah dan orang-orang yang ingkar kepada-Nya akan dikumpulkan dalam neraka. Mereka dihalau ke dalamnya seperti orang menggiring dan menghalau binatang ternak. Tidak ada satu pun yang luput dan tertinggal di antara mereka.
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Dan) ingatlah (hari ketika digiring) dapat dibaca Yuhsyaru atau Nahsyuru (musuh-musuh Allah ke dalam neraka lalu mereka dikumpulkan semuanya) yakni digiring semuanya ke dalam neraka.
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Firman Allah Swt.:
Dan (ingatlah) hari (ketika) musuh-musuh Allah digiring ke dalam neraka, lalu mereka dikumpulkan (semuanya). (Fushshilat: 19)
Maksudnya, ceritakanlah kepada orang-orang yang mempersekutukan Allah itu hari ketika mereka dikumpulkan di dalam neraka. Yakni Malaikat Zabaniyah (juru siksa) mengumpulkan mereka semuanya dari yang pertama hingga yang terakhir, seperti yang disebutkan dalam ayat lain melalui firman-Nya:
dan Kami akan menghalau orang-orang yang durhaka ke neraka Jahanam dalam keadaan dahaga. (Maryam: 86)
Yakni mereka digiring ke neraka dalam keadaan kehausan yang sangat.
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Sebutkan kepada mereka, wahai Nabi, saat musuh-musuh Allah dikumpulkan menjadi satu menuju neraka untuk diperlihatkan bahwa tuduhan yang memberatkan mereka itu adalah benar.