Al-Qur'an Surat As-Saffat Ayat 69
As-Saffat Ayat ke-69 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
اِنَّهُمْ اَلْفَوْا اٰبَاۤءَهُمْ ضَاۤلِّيْنَۙ ( الصّٰۤفّٰت : ٦٩)
- innahum
- إِنَّهُمْ
- Indeed they
- sesungguhnya mereka
- alfaw
- أَلْفَوْا۟
- found
- mereka mendapati
- ābāahum
- ءَابَآءَهُمْ
- their fathers
- bapak-bapak mereka
- ḍāllīna
- ضَآلِّينَ
- astray
- sesat
Transliterasi Latin:
Innahum alfau ābā`ahum ḍāllīn(QS. 37:69)
English Sahih:
Indeed they found their fathers astray. (QS. [37]As-Saffat verse 69)
Arti / Terjemahan:
Karena sesungguhnya mereka mendapati bapak-bapak mereka dalam Keadaaan sesat. (QS. As-Saffat ayat 69)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
Orang-orang kafir itu pantas mendapat sengsara dan siksa yang pedih di neraka karena sesungguhnya mereka di dunia dahulu mendapati nenek moyang mereka dalam keadaan sesat dan menyimpang dari ajaran agama para rasul,
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Pada ayat ini Allah menerangkan sebab orang-orang kafir itu terjerumus ke dalam penderitaan azab yang sangat berat. Yaitu bahwa mereka sesudah mendengar seruan yang disampaikan Nabi Muhammad saw, benar-benar mengetahui dan menyadari kesesatan nenek moyang mereka tanpa mengindahkan peringatan Rasulullah saw. Mereka terlalu terburu-buru dan fanatik mengikuti nenek moyang sehingga pikiran yang sehat dikesampingkan, seolah-olah mereka tidak sempat merenungkan peringatan-peringatan Rasul.
Kelakuan demikian itu sangat tercela karena tidak saja merugikan bagi pelakunya tetapi juga generasi-generasi yang hidup berikutnya. Kemunduran dan kehancuran akan menimpa umat, bilamana daya berpikir dan berprakarsa tidak berkembang pada mereka. Kebahagiaan akan dapat dicapai bilamana umat itu terus-menerus mengembangkan daya berpikir mereka dengan pengamatan dan penelitian kehidupan spiritual dan material.
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Karena sesungguhnya mereka mendapati) menemukan (bapak-bapak mereka dalam keadaan sesat.)
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Dan firman selanjutnya:
Karena sesungguhnya mereka mendapati bapak-bapak mereka dalam keadaan sesat. (Ash-Shaffat: 69)
Yakni sesungguhnya Kami balas mereka dengan siksaan tersebut, karena mereka menjumpai bapak-bapak mereka dalam keadaan sesat, lalu mereka mengikutinya tanpa dalil dan tanpa bukti.
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Sesungguhnya mereka mendapatkan nenek moyangnya dalam keadaan sesat. Kemudian dengan tergesa-gesa mengikuti jejak langkah mereka menelusuri jalan kesesatan secara membabi buta. Seakan- akan mereka menganjurkan untuk mengikuti nenek moyang mereka tanpa berpikir.