Skip to content

Al-Qur'an Surat As-Saffat Ayat 2

As-Saffat Ayat ke-2 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

فَالزّٰجِرٰتِ زَجْرًاۙ ( الصّٰۤفّٰت : ٢)

fal-zājirāti
فَٱلزَّٰجِرَٰتِ
And those who drive
maka/dan yang melarang
zajran
زَجْرًا
strongly
sebenar-benar larangan

Transliterasi Latin:

Faz-zājirāti zajrā (QS. 37:2)

English Sahih:

And those who drive [the clouds] (QS. [37]As-Saffat verse 2)

Arti / Terjemahan:

Dan demi (rombongan) yang melarang dengan sebenar-benarnya (dari perbuatan-perbuatan maksiat), (QS. As-Saffat ayat 2)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Demi rombongan malaikat yang mencegah dengan sungguh-sungguh pelaku tindakan menyimpang, dalam rangka menegakkan aturan dan keseimbangan alam;

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Pada ayat ini, Allah bersumpah dengan menyebut para malaikat yang menghardik untuk melarang makhluk sedemikian rupa dari perbuatan-perbuatan maksiat. Malaikat adalah makhluk Allah yang sangat patuh dan taat kepada perintah dan larangan-Nya. Oleh sebab itu, mereka tidak senang melihat makhluk lain yang berbuat kemaksiatan, melanggar larangan Allah, dan tidak melaksanakan apa yang diperintahkan-Nya. Mereka menghardiknya seperti seorang gembala yang menghardik untuk menghalau ternaknya.

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Dan demi rombongan yang menggiring dengan sebenar-benarnya) demi para malaikat yang menggiring atau mengarak awan.

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Sufyan As-Sauri telah meriwayatkan dari Al-A'masy, dari Abud Duha, dari Masruq, dari Abdullah ibnu Mas'ud r.a. yang mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya: Demi (rombongan) yang bersaf-saf dengan sebenar-benarnya. (Ash Shaaffat:l) Mereka adalah para malaikat. dan demi (rombongan) yang melarang dengan sebenar-benarnya. (Ash Shaaffat:2). dan demi (rombongan) yang membaca pelajaran. (Ash Shaaffat:3) Mereka juga adalah para malaikat.

Demikianlah menurut apa yang dikatakan oleh Ibnu Abbas, Masruq, Sa'id ibnu Jubair, Ikrimah, Mujahid, As-Saddi, Qatadah, dan Ar-Rabi' ibnu Anas.

Qatadah mengatakan bahwa para malaikat bersaf-saf di langit.

Imam Muslim mengatakan, telah menceritakan kepada kami Abu Bakar ibnu Abu Syaibah, telah menceritakan kepada kami Muhammad ibnu Fadil,dari Abu Malik Al-Asyja'i, dari Rib'i dari Huzaifah r.a. yang telah mengatakan bahwa Rasulullah Saw. Pernah bersabda: Kami diberi keutamaan di atas manusia dengan tiga perkara, yaitu saf kami dijadikan seperti 'saf para malaikat, bumi ini semuanya dijadikan bagi kami sebagai masjid, dan dijadikan bagi kami tanahnya sarana bersuci bila kami tidak menjumpai air.

Imam Muslim, telah meriwayatkan pula bersama Abu Daud, Nasai dan Ibnu Majah melalui hadis Al-A'masy:

dari Al-Musayyab ibnu Rafi', dari Tamim ibnu Tarfah, dari Jabir ibnu Samurah r.a. yang mengatakan bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda: "Tidakkah kalian bersaf sebagaimana para malaikat bersaf-saf di hadapan Tuhan mereka?” Kami bertanya, "Bagai­manakah para malaikat bersaf-saf di hadapan Tuhan mereka?” Beliau Saw. bersabda, "Mereka menyempurnakan saf terdepan dan berhimpitan sejajar di dalam saf (mereka)."

As-Saddi dan lain-lainnya mengatakan sehubungan makna firman-Nya: dan demi (rombongan) yang melarang dengan sebenar-benarnya. (Ash Shaaffat:2) Bahwa para malaikat tersebut adalah yang ditugaskan untuk menggiring awan (hujan).

Ar-Rabi' ibnu Anas mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya: dan demi (rombongan) yang melarang dengan sebenar-benarnya. (Ash Shaaffat:2) Yakni hal-hal yang dilarang oleh Allah Swt. di dalam Al-Qur'an. Hal yang sama telah diriwayatkan pula oleh Malik, dari Zaid ibnu Aslam.

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Mereka mencegah orang-orang yang melampaui batas-batas yang telah ditentukan-Nya dengan sungguh-sungguh sehingga menjamin kelestarian sistem aturan Tuhan dan kehidupan semua makhluk.