Skip to content

Al-Qur'an Surat As-Saffat Ayat 125

As-Saffat Ayat ke-125 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

اَتَدْعُوْنَ بَعْلًا وَّتَذَرُوْنَ اَحْسَنَ الْخَالِقِيْنَۙ ( الصّٰۤفّٰت : ١٢٥)

atadʿūna
أَتَدْعُونَ
Do you call
apakah kamu menyeru/menyembah
baʿlan
بَعْلًا
Baal
Ba'l
watadharūna
وَتَذَرُونَ
and you forsake
dan kamu tinggalkan
aḥsana
أَحْسَنَ
(the) Best
sebaik-baik
l-khāliqīna
ٱلْخَٰلِقِينَ
(of) Creators -
Pencipta

Transliterasi Latin:

A tad'ụna ba'law wa tażarụna aḥsanal-khāliqīn (QS. 37:125)

English Sahih:

Do you call upon Ba’l and leave the best of creators – (QS. [37]As-Saffat verse 125)

Arti / Terjemahan:

Patutkah kamu menyembah Ba'l dan kamu tinggalkan sebaik-baik Pencipta, (QS. As-Saffat ayat 125)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Patutkah kamu menyembah Ba’l, seonggok benda mati yang tidak bisa memberi manfaat dan menolak malapetaka, dan kamu tinggalkan sebaik-baik Pencipta yang ciptaannya tidak bisa ditandingi oleh siapa pun?

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Nabi Ilyas meminta mereka agar meninggalkan penyembahan patung yang mereka beri nama Ba'l. Menurut sebagian ulama Ba'l adalah nama patung orang-orang Funisia pada zaman sebelum masehi. Ada pula yang mengatakan bahwa Ba'l adalah nama patung yang disembah penduduk kota Ba'labak di barat Damaskus. Nabi Ilyas mengecam mereka, mengapa mereka menyembah patung itu, karena patung itu tidak mencipta bahkan tidak bisa berbuat apa-apa. Yang patut dijadikan Tuhan dan disembah adalah yang mencipta bukan patung Ba'l yang tidak bisa berbuat apa-apa tersebut.

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Patutkah kalian menyembah Ba'l) Ba'l adalah nama berhala yang terbuat dari emas, dan dengan nama berhala itu pula negeri mereka diberi nama, lalu dimudhafkan kepada lafal Bik, sehingga jadilah Ba'alabak. Maksud ayat ini ialah mengapa kalian menyembahnya (dan kalian tinggalkan) artinya kalian tidak menyembah (sebaik-baik pencipta) yakni Allah; maksudnya mengapa kalian tidak menyembah Allah?

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Patutkah kamu menyembah Ba'l dan kamu tinggalkan sebaik-baik Pencipta? (As- Saffat:125)

Ibnu Abas r a Mujahid, Ikrimah, Qatadah, dan As-Saddi mengatakan Ba’l adalah berhala.

Qatadah dan Ikrimah berkata itu menurut dialek Yaman, dalam riwayat lain Qatadah berkata itu menurut dialek suku Sunu’ah.

Ibnu Ishaq mengabarkan dari sebagian ahli ilmu bahwa Ba’l adalah berhala wanita.

Abdurrahman bin Zaid bin Aslam mengatakan dari Bapaknya, Ba’l adalah nama patung yang disembang orang Madinah, dinamakan dengan Ba’labak terletak di sebelah barat Dimasyq.

Firman Allah Swt.:

Patutkah kamu menyembah Ba'l. (Ash-Shaffat: 125)

Yakni mengapa kamu menyembah berhala?

dan kamu tinggalkan sebaik-baik Pencipta, Tuhanmu dan Tuhan bapak-bapakmu yang terdahulu.

Dialah yang pantas disembah semata, tiada sekutu bagi-Nya.

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Pantaskah kalian menyembah patung yang bernama Ba'l dan tidak menyembah Allah yang telah menciptakan alam ini dengan baik?