Skip to content

Al-Qur'an Surat Al-Qasas Ayat 42

Al-Qasas Ayat ke-42 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

وَاَتْبَعْنٰهُمْ فِيْ هٰذِهِ الدُّنْيَا لَعْنَةً ۚوَيَوْمَ الْقِيٰمَةِ هُمْ مِّنَ الْمَقْبُوْحِيْنَ ࣖ ( القصص : ٤٢)

wa-atbaʿnāhum
وَأَتْبَعْنَٰهُمْ
And We caused to follow them
dan Kami ikutkan/iringkan mereka
فِى
in
dalam
hādhihi
هَٰذِهِ
this
ini
l-dun'yā
ٱلدُّنْيَا
world
dunia
laʿnatan
لَعْنَةًۖ
a curse
kutukan
wayawma
وَيَوْمَ
and (on the) Day
dan pada hari
l-qiyāmati
ٱلْقِيَٰمَةِ
(of) the Resurrection
kiamat
hum
هُم
they
mereka
mina
مِّنَ
(will be) of
dari/termasuk
l-maqbūḥīna
ٱلْمَقْبُوحِينَ
the despised
orang-orang yang dijelekkan

Transliterasi Latin:

Wa atba'nāhum fī hāżihid-dun-yā la'nah, wa yaumal-qiyāmati hum minal-maqbụḥīn (QS. 28:42)

English Sahih:

And We caused to overtake them in this world a curse, and on the Day of Resurrection they will be of the despised. (QS. [28]Al-Qasas verse 42)

Arti / Terjemahan:

Dan Kami ikutkanlah laknat kepada mereka di dunia ini; dan pada hari kiamat mereka termasuk orang-orang yang dijauhkan (dari rahmat Allah). (QS. Al-Qasas ayat 42)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Dan Kami susulkan laknat kepada mereka di dunia ini berupa kehinaan dan kemurkaan dari Kami; sedangkan pada hari Kiamat mereka termasuk orang-orang yang dijauhkan dari kebaikan, rahmat dan karunia Allah. Adakah siksa yang lebih pedih dari itu semua? Untuk menghindari azab tersebut, Allah memberi jalan keselamatan kepada manusia di zaman Nabi Musa, yaitu dengan berpegang teguh kepada kita suci Taurat seperti dijelaskan pada ayat berikut.

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Ayat ini memberi julukan kepada Fir'aun dan kaumnya yang durhaka bahwa mereka adalah pemimpin-pemimpin yang membawa manusia ke neraka karena mereka telah menyesatkan manusia dan memaksa setiap orang untuk kafir terhadap Tuhannya. Mereka merasa bebas melakukan kezaliman sekehendak hatinya, tanpa ada rasa keadilan dan rasa kasih sayang.
Sebenarnya mereka ini telah melakukan dua kesalahan, kesalahan bagi diri mereka sendiri dan kesalahan menyesatkan orang lain. Maka pantaslah bila mereka menerima siksaan yang berlipat ganda, siksaan terhadap kesesatan sendiri dan siksaan karena menyesatkan orang lain. Oleh karena itu, tidak akan ada penolong bagi mereka di akhirat nanti dan tidak ada yang akan membebaskan dari siksa Allah.

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Dan Kami sertakan laknat kepada mereka di dunia ini) berupa kehinaan (dan pada hari kiamat mereka termasuk orang-orang yang dijauhkan) dari rahmat-Nya.

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Adapun firman Allah Swt.:

Dan Kami ikutkanlah laknat kepada mereka di dunia ini. (Al Qashash:42)

Artinya, Allah memberlakukan laknat terhadap mereka dan raja mereka (yaitu Fir'aun) pada lisan orang-orang yang beriman dari kalangan hamba-hamba-Nya lagi mengikuti rasul-rasul-Nya, sebagaimana mereka pun dilaknat di dunia melalui lisan para nabi dan para pengikutnya.

dan pada hari kiamat mereka termasuk orang-orang yang dijauhkan (dari rahmat Allah). (Al Qashash:42)

Qatadah mengatakan bahwa makna ayat ini sama dengan ayat lain yang disebutkan melalui firman-Nya:

Dan mereka selalu diikuti dengan kutukan di dunia ini dan (begitu pula) di hari kiamat. Laknat itu seburuk-buruk pemberian yang diberikan. (Huud:99)

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Di dunia, mereka Kami usir dari rahmat Kami, dan di hari kiamat mereka termasuk orang-orang yang binasa." (Apa yang telah diceritakan dalam dua ayat ini tentang keadaan mereka adalah bukti kemurkaan Allah).