Skip to content

Al-Qur'an Surat Al-Mu'minun Ayat 114

Al-Mu'minun Ayat ke-114 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

قٰلَ اِنْ لَّبِثْتُمْ اِلَّا قَلِيْلًا لَّوْ اَنَّكُمْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ ( المؤمنون : ١١٤)

qāla
قَٰلَ
He will say
(Allah) berfirman
in
إِن
"Not
tidaklah
labith'tum
لَّبِثْتُمْ
you stayed
kamu tinggal
illā
إِلَّا
but
melainkan
qalīlan
قَلِيلًاۖ
a little
sedikit/sebentar
law
لَّوْ
if
sekiranya
annakum
أَنَّكُمْ
only you
bahwasanya kamu
kuntum
كُنتُمْ
[you]
kalian adalah
taʿlamūna
تَعْلَمُونَ
knew
(kalian) mengetahui

Transliterasi Latin:

Qāla il labiṡtum illā qalīlal lau annakum kuntum ta'lamụn (QS. 23:114)

English Sahih:

He will say, "You stayed not but a little – if only you had known. (QS. [23]Al-Mu'minun verse 114)

Arti / Terjemahan:

Allah berfirman: "Kamu tidak tinggal (di bumi) melainkan sebentar saja, kalau kamu sesungguhnya mengetahui" (QS. Al-Mu'minun ayat 114)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Melanjutkan pertanyaan bernada kecaman yang Allah tujukan kepada para pendurhaka, Dia berfirman, “Berapa tahunkah lamanya kamu tinggal di bumi?” Mereka menjawab, “Kami tinggal di bumi hanya sehari atau setengah hari, Kami tidak tahu persis." Allah melanjutkan, “Maka tanyakanlah kepada mereka, yaitu para malaikat, yang menghitung dan mencatat umur manusia, atau tanyakan kepada manusia yang memahami perhitungan untuk membuktikan kebenaran Kami.” Dia berfirman, “Kamu tidak tinggal di bumi melainkan hanya sebentar saja, jika kamu benar-benar mengetahui.”

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Ayat ini menerangkan bahwa mereka memang tinggal di dunia hanya sebentar. Andaikata mereka menyadari hal itu ketika mereka tinggal di dunia, sedang kehidupan yang dihadapinya di akhirat adalah kehidupan yang tiada batasnya, tentu mereka akan berbuat hal-hal yang bermanfaat dan sesuai dengan yang diperintahkan Allah. Akan tetapi, mereka lalai menyadarinya, sehingga mereka layak mendapat azab dari Allah. Rasulullah bersabda:
Ketika Ibnu Abi hatim meriwayatkan dari Aiqa' bin Abd al-Kalai, Rasulullah bersabda bahwa apabila penghuni surga telah masuk ke dalam surga dan penghuni neraka ke dalam neraka; Allah berfirman, "Wahai penghuni surga! Berapa lama engkau hidup di dunia?" Mereka menjawab, "Kami tinggal di dunia hanya sehari atau tidak sampai satu hari." Allah berfirman, "Alangkah baiknya engkau sekalian menginvestasikan waktu yang sehari itu, atau tidak sampai satu hari itu. Engkau sekalian memperoleh rahmat-Ku, rida-Ku dan surga-Ku. Tinggallah kamu sekalian di dalam surga untuk selama-lamanya." Sesudah itu Allah berfirman, "Wahai penghuni neraka! Berapa lamakah kamu tinggal hidup di dunia?" Mereka menjawab, "Kami tinggal di dunia hanya sehari atau tidak sampai satu hari." Allah berfirman, "Alangkah buruknya kamu sekalian menginvestasikan waktu yang sehari atau tidak sampai satu hari itu. Kamu sekalian menerima murka-Ku dan memasuki neraka-Ku. Tinggallah di dalam neraka untuk selama-lamanya."

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Berfirmanlah) Allah swt. melalui lisan malaikat Malik. Menurut qiraat yang lain lafal Qaala dibaca Qul, artinya katakanlah. ("Tiada lain) (kalian tinggal hanya sebentar saja, kalau kalian sesungguhnya mengetahui") lama masa tinggal kalian itu, sedikit sekali jika dibandingkan keabadian kalian di dalam neraka.

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Firman Allah Swt.:

Allah berfirman, "Kalian tidak tinggal (di bumi) melainkan sebentar saja.”

Yaitu dalam waktu yang relatif pendek.

"Kalau kalian sesungguhnya mengetahui.”

Yakni kalau kalian mengetahui, tentulah kalian tidak akan memilih dunia yang fana dengan meninggalkan akhirat yang kekal, tentulah kalian tidak akan memperlakukan diri kalian dengan perlakuan seburuk ini, dan tentulah kalian tidak berhak mendapat murka Allah dalam waktu yang relatif pendek itu. Dan seandainya kalian bersabar dalam menjalani ketaatan kepada Allah dan menyembah-Nya seperti yang dilakukan oleh orang-orang yang beriman, tentulah kalian akan beruntung memperoleh keberhasilan yang sama seperti mereka.

Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kepada kami ayahku, telah menceritakan kepada kami Muhammad ibnul Wazir, telah menceritakan kepada kami Al-Walid, telah menceritakan kepada kami Safwan, dari Aifa' ibnu Abdul Kala'i, bahwa ia pernah mendengar Aifa' berkhotbah di hadapan orang banyak, yang antara lain ia mengatakan bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda: "Sesungguhnya Allah setelah memasukkan ahli surga ke dalam surga dan ahli neraka ke dalam neraka, berfirmanlah Dia, 'Hai ahli surga, berapa tahunkah kalian tinggal di bumi?' Mereka men­jawab, 'Kami tinggal selama sehari atau setengah hari.' (Allah berfirman), 'Alangkah baiknya apa yang kalian pertukarkan dalam waktu sehari atau setengah hari itu dengan rahmat, rida dan surga-Ku. Sekarang tinggallah di dalam surga untuk selama-lamanya. ' Kemudian Allah berfirman, 'Hai ahli neraka, berapa tahunkah kalian tinggal di bumi? ' Mereka menjawab 'Kami tinggal hanya satu atau setengah hari.' Allah berfirman, 'Alangkah buruknya apa yang kalian pertukarkan dalam waktu sehari atau setengah hari itu dengan neraka dan murka-Ku. Sekarang tinggallah kalian di dalam neraka untuk selama-lamanya'.”

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Allah berkata lagi kepada mereka, "Kalian hidup di dunia hanya sebentar saja. Kalau saja kalian mengetahui akibat kekufuran dan sikap durhaka dan bahwa kenikmatan dunia itu sangat sedikit, kalian tentu sudah beriman dan taat.