Skip to content

Al-Qur'an Surat Al-Anbiya' Ayat 60

Al-Anbiya' Ayat ke-60 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

قَالُوْا سَمِعْنَا فَتًى يَّذْكُرُهُمْ يُقَالُ لَهٗٓ اِبْرٰهِيْمُ ۗ ( الانبياۤء : ٦٠)

qālū
قَالُوا۟
They said
mereka berkata
samiʿ'nā
سَمِعْنَا
"We heard
kami mendengar
fatan
فَتًى
a youth
seorang pemuda
yadhkuruhum
يَذْكُرُهُمْ
mention them
dia menyebut/mencela mereka
yuqālu
يُقَالُ
he is called
dikatakan (bernama)
lahu
لَهُۥٓ
he is called
baginya
ib'rāhīmu
إِبْرَٰهِيمُ
Ibrahim"
Ibrahim

Transliterasi Latin:

Qālụ sami'nā fatay yażkuruhum yuqālu lahū ibrāhīm (QS. 21:60)

English Sahih:

They said, "We heard a young man mention them who is called Abraham." (QS. [21]Al-Anbya verse 60)

Arti / Terjemahan:

Mereka berkata: "Kami dengar ada seorang pemuda yang mencela berhala-berhala ini yang bernama Ibrahim". (QS. Al-Anbiya' ayat 60)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Tindakan Ibrahim menghancurkan patung-patung itu dilihat dan didengar oleh mereka. Oleh karena itu, di antara mereka ada yang berkata, “Kami mendengar dari beberapa sumber yang meyakinkan, ada seorang pemuda nekat yang mencela dan menghancurkan berhala-berhala ini, namanya Ibrahim.”

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Allah menerangkan dalam ayat ini bahwa orang-orang yang berada di dekat penyembahan patung-patung itu menjawab pertanyaan di atas dengan mengatakan bahwa mereka mendengar seorang pemuda yang bernama Ibrahim telah menghancurkan berhala-berhala itu.
Dari sini kita pahami pada saat itu Ibrahim masih sebagai seorang pemuda (± 16 tahun), dan belum diutus Allah menjadi Nabi dan Rasul-Nya. Maka tindakannya dalam membinasakan patung-patung itu bukan dalam rangka tugasnya sebagai Rasul, melainkan timbul dari dorongan kepercayaannya kepada Allah, berdasarkan petunjuk kepada kebenaran yang telah dilimpahkan Allah kepadanya, sebelum ia diangkat menjadi Rasul.

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Mereka berkata) sebagian dari mereka kepada yang lain, ("Kami dengar ada seorang pemuda yang menyebut-nyebut mereka) yakni yang mencaci maki berhala-berhala itu (yang bernama Ibrahim")

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Kemudian disebutkan dalam firman selanjutnya:

Mereka berkata, "Kami dengar ada seorang pemuda yang mencela berhala-berhala ini yang bernama Ibrahim."

Orang yang melaporkan demikian adalah seseorang yang mendengar Ibrahim mengucapkan sumpahnya, bahwa dia akan membuat tipu daya terhadap berhala-berhala mereka. Ia melaporkan kepada kaumnya:

Kami dengar ada seorang pemuda yang mencela berhala-berhala ini yang bernama Ibrahim.

Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kepada kami Muhammad ibnu Auf telah menceritakan kepada kami Sa'id ibnu Mansur, telah menceritakan kepada kami Jarir ibnu Abdul Hamid, dari Qabus, dari ayahnya, dari Ibnu Abbas yang telah mengatakan bahwa tidak sekali­ kali Allah mengutus seorang nabi melainkan masih berusia muda, dan tidaklah seseorang dianugerahi ilmu melainkan selagi ia masih berusia muda. Lalu Ibnu Abbas membaca firman-Nya:

Mereka berkata, "Kami dengar ada seorang pemuda yang mencela berhala-berhala ini yang bernama Ibrahim."

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Di antara mereka ada yang berkata, "Kami mendengar ada seorang anak muda bernama Ibrâhîm yang menghina tuhan-tuhan kita."