Al-Qur'an Surat Al-Anbiya' Ayat 28
Al-Anbiya' Ayat ke-28 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
يَعْلَمُ مَا بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ وَلَا يَشْفَعُوْنَۙ اِلَّا لِمَنِ ارْتَضٰى وَهُمْ مِّنْ خَشْيَتِهٖ مُشْفِقُوْنَ ( الانبياۤء : ٢٨)
- yaʿlamu
- يَعْلَمُ
- He knows
- (Allah) mengetahui
- mā
- مَا
- what
- apa-apa
- bayna
- بَيْنَ
- (is) before them
- diantara
- aydīhim
- أَيْدِيهِمْ
- (is) before them
- hadapan mereka
- wamā
- وَمَا
- and what
- dan apa-apa
- khalfahum
- خَلْفَهُمْ
- (is) behind them
- dibelakang mereka
- walā
- وَلَا
- and not
- dan tidak
- yashfaʿūna
- يَشْفَعُونَ
- they (can) intercede
- mereka memberi syafa'at
- illā
- إِلَّا
- except
- melainkan
- limani
- لِمَنِ
- for whom
- kepada orang
- ir'taḍā
- ٱرْتَضَىٰ
- He approves
- Dia meridai
- wahum
- وَهُم
- And they
- dan mereka
- min
- مِّنْ
- from
- dari
- khashyatihi
- خَشْيَتِهِۦ
- fear of Him
- takut kepada-Nya
- mush'fiqūna
- مُشْفِقُونَ
- stand in awe
- mereka selalu berhati-hati
Transliterasi Latin:
Ya'lamu mā baina aidīhim wa mā khalfahum wa lā yasyfa'ụna illā limanirtaḍā wa hum min khasy-yatihī musyfiqụn(QS. 21:28)
English Sahih:
He knows what is [presently] before them and what will be after them, and they cannot intercede except on behalf of one whom He approves. And they, from fear of Him, are apprehensive. (QS. [21]Al-Anbya verse 28)
Arti / Terjemahan:
Allah mengetahui segala sesuatu yang dihadapan mereka (malaikat) dan yang di belakang mereka, dan mereka tiada memberi syafa'at melainkan kepada orang yang diridhai Allah, dan mereka itu selalu berhati-hati karena takut kepada-Nya. (QS. Al-Anbiya' ayat 28)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
Para malaikat demikian patuh dan taat kepada Allah karena mereka yakin bahwa Dia, senantiasa mengetahui segala sesuatu yang di hadapan mereka, yakni apa yang sedang mereka kerjakan dan mengetahui segala sesuatu yang di belakang mereka, yakni apa yang telah mereka kerjakan; sehingga para malaikat yakin tidak ada satu pun yang luput dari pengetahuan dan pengawasan-Nya. Dan mereka para malaikat, tidak memberi syafaat kepada manusia di akhirat dengan mendoakannya, melainkan kepada orang yang diridai Allah, karena beriman dan beramal saleh; dan mereka, para malaikat itu, selalu berhati-hati karena takut kepada-Nya. Oleh karena itu, mereka senantiasa menjauhkan diri dari mendurhakai atau menyalahi perintah dan larangan-Nya.
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Dalam ayat ini Allah menerangkan mengapa para malaikat itu demikian patuh dan taat kepada-Nya ialah karena para malaikat itu yakin bahwa Allah senantiasa mengetahui apa-apa yang telah ada dan sedang mereka kerjakan, sehingga tidak satu pun yang luput dari pengetahuan dan pengawasan-Nya. Oleh karena itu mereka senantiasa beribadah dan mematuhi segala perintah-Nya.
Selanjutnya, dalam ayat ini Allah menerangkan sifat lainnya dari para malaikat itu ialah mereka tidak akan memberikan syafaat kepada siapa pun, kecuali kepada orang-orang yang diridai Allah. Oleh sebab itu, janganlah seseorang mengharap akan memperoleh syafaat atau pertolongan dari malaikat pada hari akhirat kelak, bila ia tidak memperoleh rida Allah terlebih dahulu.
Di samping itu, para malaikat tersebut senantiasa berhati-hati, disebabkan takut pada murka Allah dan siksa-Nya. Oleh sebab itu, mereka senantiasa menjauhkan diri dari mendurhakai-Nya atau menyalahi perintah dan larangan-Nya.
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Allah mengetahui segala sesuatu yang di hadapan mereka dan yang di belakang mereka) apa yang telah mereka kerjakan dan yang sedang mereka kerjakan (dan mereka tiada memberi syafaat melainkan kepada orang yang diridai) oleh Allah swt. untuk mendapatkannya (dan mereka karena takut kepada-Nya) kepada Allah swt. (selalu berhati-hati) selalu takut kepada-Nya.
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Firman Allah Swt.:
Allah mengetahui segala sesuatu yang di hadapan mereka (malaikat) dan yang di belakang mereka.
Firman Allah Swt.:
...dan mereka tiada memberi syafaat, melainkan kepada orang yang diridai Allah.
Makna ayat ini sama dengan apa yang disebutkan oleh firman-Nya dalam ayat lain, yaitu:
Siapakah yang dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa izin-Nya? (Al Baqarah:255)
Dan firman-Nya dalam ayat lain.
Dan tiadalah berguna syafaat di sisi Allah melainkan bagi orang yang telah diizinkan-Nya memperoleh syafaat itu. (Saba':23)
Dan masih banyak lagi ayat-ayat yang semakna.
...dan mereka itu selalu berhati-hati karena takut kepada-Nya.
Yaitu karena takut dan gentar kepada kebesaran-Nya.
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Allah mengetahui seluruh keadaan dan perbuatan mereka--baik yang telah lalu maupun yang akan datang--dan mereka tidak memberi syafaat kecuali kepada orang yang mendapat perkenan Allah. Karena begitu takutnya kepada Allah dan karena selalu mengagungka-Nya, mereka selalu bersikap hati-hati.