Al-Qur'an Surat Maryam Ayat 70
Maryam Ayat ke-70 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
ثُمَّ لَنَحْنُ اَعْلَمُ بِالَّذِيْنَ هُمْ اَوْ لٰى بِهَا صِلِيًّا ( مريم : ٧٠)
- thumma
- ثُمَّ
- Then
- kemudian
- lanaḥnu
- لَنَحْنُ
- surely We
- sungguh Kami
- aʿlamu
- أَعْلَمُ
- know best
- lebih mengetahui
- bi-alladhīna
- بِٱلَّذِينَ
- [of] those who
- kepada orang-orang yang
- hum
- هُمْ
- [they]
- mereka
- awlā
- أَوْلَىٰ
- (are) most worthy
- lebih patut
- bihā
- بِهَا
- therein
- dengannya
- ṣiliyyan
- صِلِيًّا
- (of) being burnt
- masuk/dibakar
Transliterasi Latin:
ṡumma lanaḥnu a'lamu billażīna hum aulā bihā ṣiliyyā(QS. 19:70)
English Sahih:
Then, surely it is We who are most knowing of those most worthy of burning therein. (QS. [19]Maryam verse 70)
Arti / Terjemahan:
Dan kemudian Kami sungguh lebih mengetahui orang-orang yang seharusnya dimasukkan ke dalam neraka. (QS. Maryam ayat 70)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
Selanjutnya, dengan semua yang terjadi dan demikian banyaknya manusia yang menyaksikan tempat hukuman itu, Kami sungguh lebih mengetahui siapa saja orang yang paling tepat dan seharusnya dimasukkan ke dalam neraka sebagai balasan atas perbuatan buruk dan keingkarannya.
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Orang-orang kafir itu dikumpulkan secara berkelompok-kelompok sesuai dengan tingkat kedurhakaan mereka, lalu Allah menyisihkan yang paling ingkar, paling sombong dan durhaka dan paling banyak menyesatkan manusia di muka bumi dari masing-masing kelompok itu untuk dilemparkan lebih dahulu ke dalam neraka. Bagi Allah Yang Mahatahu Mahaluas Ilmu-Nya tidaklah sulit menentukan orang-orang yang seperti itu karena semua amal perbuatannya di dunia telah tercatat di dalam buku masing-masing, seperti tersebut dalam firman-Nya:
Pada hari itu kamu dihadapkan (kepada Tuhanmu), tidak ada sesuatupun dari kamu yang tersembunyi (bagi Allah). (al-haqqah/69: 18)
Mereka akan dibelenggu, dilemparkan ke neraka dan dalam neraka pun mereka akan dirantai seperti tersebut dalam firman-Nya:
(Allah berfirman), "Tangkaplah dia lalu belenggulah tangannya ke lehernya." Kemudian masukkanlah dia ke dalam api neraka yang menyala-nyala. Kemudian belitlah dia dengan rantai yang panjangnya tujuh puluh hasta. (al-haqqah/69: 30-32)
Sesudah itu barulah tiba giliran yang lain untuk dilemparkan pula ke neraka sesuai dengan tingkat kekufuran dan kedurhakaannya.
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Dan kemudian Kami sungguh lebih mengetahui orang-orang yang lebih utama terhadapnya) lebih berhak terhadap Jahanam, yaitu orang yang sangat durhaka kepada-Nya dan orang-orang yang sama seperti mereka (untuk dimasukkan ke dalamnya) yang lebih utama masuk Jahanam dan lebih layak untuk menempatinya. Maka Kami memulai dengan mereka. Asal kata Shiliyyun adalah Shiliwyun, berasal dari Fi'il Shaliya atau Shalaa.
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Firman Allah Swt.:
Dan kemudian Kami sungguh lebih mengetahui orang-orang yang seharusnya dimasukkan ke dalam neraka.
Lafaz summa dalam ayat ini untuk meng-ataf-kan kalimat berita kepada kalimat berita lainnya. Makna yang dimaksud ialah, bahwa Allah Swt. lebih mengetahui siapa di antara hamba-hamba-Nya yang lebih berhak untuk dimasukkan ke dalam neraka Jahanam dan tinggal kekal di dalamnya, dan siapa yang berhak mendapat siksaan yang berlipat ganda. Perihalnya sama dengan apa yang disebutkan dalam ayat terdahulu yang mengatakan:
Allah berfirman, "Masing-masing mendapat (siksaan) yang berlipat ganda, tetapi kalian tidak mengetahui.” (Al A'raf:38)
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Kami lebih mengetahui siapa yang paling berhak masuk neraka dan merasakan kobaran apinya lebih dahulu sebelum mereka.