Skip to content

Al-Qur'an Surat Al-Hijr Ayat 51

Al-Hijr Ayat ke-51 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

وَنَبِّئْهُمْ عَنْ ضَيْفِ اِبْرٰهِيْمَۘ ( الحجر : ٥١)

wanabbi'hum
وَنَبِّئْهُمْ
And inform them
dan beritakanlah kepada mereka
ʿan
عَن
about
tentang
ḍayfi
ضَيْفِ
(the) guests
tamu
ib'rāhīma
إِبْرَٰهِيمَ
(of) Ibrahim
Ibrahim

Transliterasi Latin:

Wa nabbi`hum 'an ḍaifi ibrāhīm (QS. 15:51)

English Sahih:

And inform them about the guests of Abraham, (QS. [15]Al-Hijr verse 51)

Arti / Terjemahan:

Dan kabarkanlah kepada mereka tentang tamu-tamu Ibrahim. (QS. Al-Hijr ayat 51)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Pada ayat-ayat sebelumnya Allah meminta Nabi Muhammad menyampaikan berita penting terkait beberapa sifat Allah kepada yang bertakwa dan keadilan Allah kepada yang durhaka. Pada ayat-ayat berikut Allah juga meminta beliau menyampaikan kabar penting menyangkut sikap orang-orang musyrik yang menuntut turunnya malaikat kepada Nabi Ibrahim. Perintah Allah itu berbunyi, "Dan kabarkanlah pula berita penting yang lain kepada mereka tentang para malaikat yang Allah turunkan sebagai tamu Ibrahim.

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Ayat ini menerangkan keadaan Nabi Ibrahim ketika kedatangan tamu yang tidak dikenal dan tidak diundang. Para tamu itu masuk dan mengucapkan salam. Karena tidak mengenal para tamunya, Nabi Ibrahim mengatakan bahwa ia takut kepada mereka. Penyebab ketakutan Ibrahim dijelaskan dalam ayat yang lain. Allah swt berfirman:

Maka ketika dilihatnya tangan mereka tidak menjamahnya, dia (Ibrahim) mencurigai mereka, dan merasa takut kepada mereka. Mereka (malaikat) berkata, "Jangan takut, sesungguhnya kami diutus kepada kaum Lut." (Hud/11: 70)

Menurut ayat ini, Ibrahim merasa takut kepada tamunya karena mereka tidak mau memakan daging anak lembu yang dipanggang dan disuguhkan kepada mereka. Menurut kebiasaan, tamu yang tidak mau memakan suguhan yang dihidangkan kepadanya adalah tamu yang datang untuk maksud jahat atau bisa juga berarti bahwa tamu itu curiga dengan niat baik tuan rumah.

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Dan kabarkanlah kepada mereka tentang tamu-tamu Ibrahim) yaitu malaikat-malaikat yang berjumlah dua belas malaikat, atau sepuluh malaikat, atau tiga malaikat yang salah satu di antara mereka adalah malaikat Jibril.

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Allah Swt. berfirman kepada Nabi Muhammad, bahwa ceritakanlah kepada mereka kisah:

...tamu-tamu Ibrahim.

Lafaz الضَّيْفُ dapat dipakai untuk bentuk tunggal dan bentuk jamak sekaligus, perihalnya sama dengan lafaz الزَّوْرِ (dosa) dan السُّفْر (perjalanan),

yaitu di saat:

masuk ke tempatnya, lalu mereka mengucapkan, "Salam.”Berkata Ibrahim, "Sesungguhnya kami merasa takut kepada kalian.

Yakni Nabi Ibrahim dan istrinya merasa takut kepada tamu-tamunya itu. Disebutkan bahwa rasa takut timbul dalam hati Nabi Ibrahim kepada tamu-tamunya itu tatkala ia melihat tangan mereka tidak mau menyantap suguhan jamuan yang d isediakannya, yaitu anak sapi yang dipanggang.

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Dalam menerangkan kasih sayang-Ku dan siksa-Ku di dunia, ceritakanlah kepada mereka kisah beberapa malaikat yang bertamu menemui Ibrâhîm.