Al-Qur'an Surat Al-Hijr Ayat 36
Al-Hijr Ayat ke-36 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
قَالَ رَبِّ فَاَنْظِرْنِيْٓ اِلٰى يَوْمِ يُبْعَثُوْنَ ( الحجر : ٣٦)
- qāla
- قَالَ
- He said
- (iblis) berkata
- rabbi
- رَبِّ
- "O my Lord!
- ya Tuhanku
- fa-anẓir'nī
- فَأَنظِرْنِىٓ
- Then give me respite
- maka beri tangguhlah aku
- ilā
- إِلَىٰ
- till
- sampai
- yawmi
- يَوْمِ
- (the) Day
- hari
- yub'ʿathūna
- يُبْعَثُونَ
- they are raised"
- mereka dibangkitkan
Transliterasi Latin:
Qāla rabbi fa anẓirnī ilā yaumi yub'aṡụn(QS. 15:36)
English Sahih:
He said, "My Lord, then reprieve me until the Day they are resurrected." (QS. [15]Al-Hijr verse 36)
Arti / Terjemahan:
Berkata iblis: "Ya Tuhanku, (kalau begitu) maka beri tangguhlah kepadaku sampai hari (manusia) dibangkitkan, (QS. Al-Hijr ayat 36)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
Kutukan Allah kepada Iblis tidak membuatnya menyadari kesalahan dan kedurhakaannya, tidak pula membuatnya memohon ampun kepada Allah. Kedurhakaannya bahkan semakin menjadi. Keengganan Iblis untuk bersujud lahir dari kedengkiannya terhadap Nabi Adam. Kedengkian itu bahkan ingin dia teruskan hingga anak cucunya. Hal ini terbukti dari permintaan Iblis kepada Allah agar umurnya dipanjangkan. Ia (Iblis) berkata, "Ya Tuhanku, kalau begitu maka berilah penangguhan kepadaku, yakni berilah tenggat bagiku untuk hidup dalam waktu yang lama agar aku dapat menjerumuskan anak-cucu Adam sampai hari ketika manusia dibangkitkan dari kubur pada hari Kiamat."
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Allah swt menjawab keingkaran Iblis dengan memerintahkannya agar keluar dari surga atau dari golongan malaikat. Akibat pengingkaran itu, Iblis telah jauh dari rahmat Allah, dikenai hukuman, dan terus menerus mendapat kutukan-Nya sampai hari pembalasan nanti.
Dalam firman Allah yang lain, diterangkan bahwa Iblis diusir dari surga karena ia menyombongkan diri dan termasuk golongan orang-orang yang hina. Allah swt berfirman:
(Allah) berfirman, "Maka turunlah kamu darinya (surga); karena kamu tidak sepatutnya menyombongkan diri di dalamnya. Keluarlah! Sesungguh-nya kamu termasuk makhluk yang hina." (al-A'raf/7: 13)
Setelah mendengar keputusan Allah itu, Iblis menyatakan menerima hukuman itu. Akan tetapi, ia mohon kepada Tuhan agar umurnya dipanjang-kan sampai hari ketika manusia dibangkitkan dari kubur. Permohonan Iblis itu dikabulkan Allah dan ia akan hidup terus-menerus sampai akhir zaman hingga tiupan sangkakala yang membangkitkan manusia dari kubur.
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Berkata iblis, "Ya Rabbku! Kalau begitu maka beri tangguhlah kepadaku sampai hari dibangkitkan.") nya manusia
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Lihat tafsir ayat 34
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Iblîs yang membangkang berkata, "Wahai Sang Pencipta, berikan aku tenggang waktu dan jangan matikan aku sebelum hari kiamat, saat manusia akan dibangkitkan hidup kembali dari kematiannya."