Skip to content

Al-Qur'an Surat Al-'Adiyat Ayat 7

Al-'Adiyat Ayat ke-7 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

وَاِنَّهٗ عَلٰى ذٰلِكَ لَشَهِيْدٌۚ ( العٰديٰت : ٧)

wa-innahu
وَإِنَّهُۥ
And indeed he
dan sesungguhnya ia
ʿalā
عَلَىٰ
to
atas
dhālika
ذَٰلِكَ
that
yang demikian/itu
lashahīdun
لَشَهِيدٌ
surely (is) a witness
benar-benar menyaksikan

Transliterasi Latin:

Wa innahụ 'alā żālika lasyahīd (QS. 100:7)

English Sahih:

And indeed, he is to that a witness. (QS. [100]Al-'Adiyat verse 7)

Arti / Terjemahan:

Dan sesungguhnya manusia itu menyaksikan (sendiri) keingkarannya, (QS. Al-'Adiyat ayat 7)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

dan sesungguhnya dia mengakui dan menyaksikan keingkarannya itu. Hal itu bisa dilihat dari mudahnya manusia bermaksiat kepada Allah.

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Dalam ayat ini, Allah menjelaskan bahwa seorang manusia meskipun ingkar, aniaya, dan tetap dalam keingkaran serta kebohongan, bila ia mawas diri, seharusnya ia akan kembali kepada yang benar.
Dia mengaku bahwa dia tidak mensyukuri nikmat-nikmat Allah yang dianugerahkan kepadanya. Dia juga mengakui bahwa semua tindakannya merupakan penentangan dan pengingkaran terhadap nikmat tersebut. Ini adalah kesaksian sendiri atas keingkarannya, pengakuan tersebut lebih kuat daripada pengakuan yang timbul dari diri sendiri dengan lisan.

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Dan sesungguhnya manusia itu terhadap hal tersebut) terhadap keingkarannya (menyaksikan sendiri) atau dia menyaksikan bahwa dirinya telah berbuat ingkar.

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Firman Allah Swt.:

dan sesungguhnya manusia itu menyaksikan (sendiri) keingkarannya. (Al-'Adiyat: 7)

Qatadah dan Sufyan As-Sauri mengatakan bahwa sesungguhnya Allah benar-benar menyaksikan hal tersebut. Dapat pula ditakwilkan bahwa damir yang ada merujuk kepada manusia, ini menurut Muhammad ibnu Ka'b Al-Qurazi. Dengan demikian, berarti maknanya ialah sesungguhnya manusia itu benar-benar menyaksikan sendiri (mengakui) akan keingkaran dirinya melalui sepak terjangnya, yakni terlihat jelas hal itu dari ucapan dan perbuatannya, sebagaimanayangdisebutkan dalam firman-Nya:

Tidaklah pantas orang-orang musyrik itu memakmurkan masjid-masjid Allah, sedangkan mereka mengakui bahwa mereka sendiri kafir. (At-Taubah: 17)

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Di akhirat kelak ia akan menjadi saksi atas dirinya dan akan mengakui segala dosanya.