Al-Qur'an Surat Al-'Alaq Ayat 16
Al-'Alaq Ayat ke-16 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
نَاصِيَةٍ كَاذِبَةٍ خَاطِئَةٍۚ ( العلق : ١٦)
- nāṣiyatin
- نَاصِيَةٍ
- A forelock
- umbun-umbun
- kādhibatin
- كَٰذِبَةٍ
- lying
- pendusta
- khāṭi-atin
- خَاطِئَةٍ
- sinful
- salah/durhaka
Transliterasi Latin:
Nāṣiyating kāżibatin khāṭi`ah(QS. 96:16)
English Sahih:
A lying, sinning forelock. (QS. [96]Al-'Alaq verse 16)
Arti / Terjemahan:
(yaitu) ubun-ubun orang yang mendustakan lagi durhaka. (QS. Al-'Alaq ayat 16)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
yaitu ubun-ubun orang yang mendustakan nabi dan durhaka kepada Allah.
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Allah mencela orang yang melarang orang beribadah di dalam masjid, dengan contohnya Abu Lahab. Allah mengancam bahwa bila mereka tidak menghentikan perbuatannya, Allah akan mencabut ubun-ubunnya, yaitu menarik nyawanya sehingga mati seketika. Hukuman itu dijatuhkan padanya karena ubun-ubun itu adalah denyut kehidupannya, sedangkan denyut kehidupannya itu selalu penuh kebohongan dan dosa.
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Yaitu ubun-ubun) lafal Naashiyatan adalah isim Nakirah yang berkedudukan menjadi Badal dari isim Ma'rifat yaitu lafal An-Naashiyah pada ayat sebelumnya (orang yang mendustakan lagi durhaka) makna yang dimaksud adalah pelakunya; dia disifati demikian secara Majaz.
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Lihat tafsir ayat 1
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Yaitu ubun-ubun orang yang wajahnya diliputi oleh kedustaan dan kesalahannya.