Skip to content

Al-Qur'an Surat Al-An'am Ayat 10

Al-An'am Ayat ke-10 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

وَلَقَدِ اسْتُهْزِئَ بِرُسُلٍ مِّنْ قَبْلِكَ فَحَاقَ بِالَّذِيْنَ سَخِرُوْا مِنْهُمْ مَّا كَانُوْا بِهٖ يَسْتَهْزِءُوْنَ ࣖ ( الانعام : ١٠)

walaqadi
وَلَقَدِ
And indeed
dan sesungguhnya
us'tuh'zi-a
ٱسْتُهْزِئَ
were mocked
telah diperolok-olok
birusulin
بِرُسُلٍ
Messengers
pada beberapa Rasul
min
مِّن
from
dari
qablika
قَبْلِكَ
before you
sebelum kamu
faḥāqa
فَحَاقَ
but surrounded
maka turunlah
bi-alladhīna
بِٱلَّذِينَ
those who
pada orang-orang yang
sakhirū
سَخِرُوا۟
scoffed
(mereka)mencemoohkan
min'hum
مِنْهُم
of them
diantara mereka
مَّا
what
apa
kānū
كَانُوا۟
they used to
yang mereka
bihi
بِهِۦ
[at it]
dengannya
yastahziūna
يَسْتَهْزِءُونَ
mock
mereka memperolok-olok

Transliterasi Latin:

Wa laqadistuhzi`a birusulim ming qablika fa ḥāqa billażīna sakhirụ min-hum mā kānụ bihī yastahzi`ụn (QS. 6:10)

English Sahih:

And already were messengers ridiculed before you, but those who mocked them were enveloped by that which they used to ridicule. (QS. [6]Al-An'am verse 10)

Arti / Terjemahan:

Dan sungguh telah diperolok-olokkan beberapa rasul sebelum kamu, maka turunlah kepada orang-orang yang mencemoohkan di antara mereka balasan (azab) olok-olokan mereka. (QS. Al-An'am ayat 10)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Allah menjelaskan bahwa ajaran para rasul cenderung ditolak dan rasulnya dicemoohkan oleh manusia yang sombong. Dan sungguh, beberapa rasul sebelum engkau, Muhammad, telah diperolok-olokkan, oleh kaumnya yang sombong dan keras kepala, sehingga turunlah azab berupa bencana alam dan kejadian luar biasa kepada orang-orang yang mencemoohkan itu, supaya mereka menyadari kesalahannya dan mengubah sikapnya. Azab itu ditimpakan sebagai balasan atas olok-olokan mereka terhadap para rasul yang mengajak mereka kepada jalan Allah.

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Sesudah Allah menerangkan kekacauan pikiran orang-orang kafir tentang kerasulan dimana mereka terus menerus mengingkarinya, maka ayat ini menjelaskan, bahwa sikap perlawanan mereka terhadap kerasulan Muhammad serupa dengan perlawanan orang-orang kafir terhadap rasul-rasul Allah pada zaman dahulu. Permusuhan dan penghinaan yang dialami Nabi Muhammad dialami pula oleh rasul-rasul sebelum beliau. Firman Allah:

Alangkah besar penyesalan terhadap hamba-hamba itu, setiap datang seorang rasul kepada mereka, mereka selalu memperolok-olokkannya. (Yasin/36: 30)
Penghinaan orang-orang kafir Quraisy terhadap Nabi Muhammad merupakan kelanjutan dari permusuhan manusia terhadap para rasul sejak zaman dahulu, maka akibat yang mereka hadapi tentulah sama dengan akibat yang dihadapi oleh umat terdahulu. Ayat ini menjelaskan bahwa mereka yang mencemoohkan dan menghinakan para rasul akan ditimpa azab.
Ayat ini menerangkan sunatullah yang berlaku bagi umat manusia di masa dahulu dengan para rasul Allah. Ayat ini juga sebagai penghibur dan pelipur hati Nabi Muhammad, karena penghinaan kaumnya kepadanya, yaitu berita kemenangan terakhir kelak bagi Nabi dan pengikut-pengikut beliau, dan kekalahan musuhnya. Hanya saja kaum Nabi Muhammad tidak akan menerima azab seperti umat-umat yang lalu, yakni kemusnahan dan kebinasaan hidup. Azab yang dijatuhkan kepada mereka tidaklah mengakibatkan kemusnahan dan kehancuran karena Nabi Muhammad adalah "Nabiyyurrahmah", nabi yang membawa rahmat kepada umat manusia.

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Dan sungguh telah diperolok-olokkan beberapa rasul sebelum kamu) ungkapan ini mengandung makna yang menghibur hati Nabi saw. (maka datanglah) turunlah (kepada orang-orang yang mencemoohkan di antara mereka sebagai akibat dari apa yang mereka perolok-olokkan) yang berupa azab; demikian pula siksaan itu akan menimpa orang-orang yang memperolok-olokkan kamu.

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Firman Allah Swt.:

Dan sungguh telah diperolok-olokkan beberapa rasul sebelum kamu, maka turunlah kepada orang-orang yang mencemoohkan di antara mereka balasan (azab) olok-olokan mereka.

Makna ayat ini mengandung hiburan yang ditujukan kepada Nabi Saw. dalam menghadapi reaksi kaumnya yang mendustakannya. Juga mengandung janji baginya dan bagi orang-orang yang beriman kepadanya, bahwa akan diperoleh kemenangan akibat yang baik di dunia dan akhirat.

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Sungguh, orang-orang kafir telah banyak mengejek rasul-rasul sebelummu, wahai Nabi. Para pengejek itu kemudian ditimpa siksaan yang pernah diingatkan oleh para rasul yang pernah mereka ejek sebelumnya.