Al-Qur'an Surat Ar-Rahman Ayat 32
Ar-Rahman Ayat ke-32 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ ( الرحمن : ٣٢)
- fabi-ayyi
- فَبِأَىِّ
- So which
- maka yang mana
- ālāi
- ءَالَآءِ
- (of the) favors
- nikmat
- rabbikumā
- رَبِّكُمَا
- (of) your Lord
- Tuhanmu berdua
- tukadhibāni
- تُكَذِّبَانِ
- will you both deny?
- kamu berdua dustakan
Transliterasi Latin:
Fa bi`ayyi ālā`i rabbikumā tukażżibān(QS. 55:32)
English Sahih:
So which of the favors of your Lord would you deny? (QS. [55]Ar-Rahman verse 32)
Arti / Terjemahan:
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan? (QS. Ar-Rahman ayat 32)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
Maka, wahai manusia dan jin, nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Allah swt menantang jin dan manusia, agar mengungkapkan nikmat yang manakah yang mereka dustakan. Adakah yang mereka dustakan itu balasan-balasan yang akan mereka terima pada hari Kiamat nanti baik berupa pahala maupun berupa siksaan pada hari itu tidak ada kedustaan.
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Maka manakah nikmat-nikmat Rabb kamu berdua yang kamu dustakan?)
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Ali ibnu Abu Talhah telah meriwayatkan dari Ibnu Abbas sehubungan dengan makna firman-Nya: Kami akan memperhatikan sepenuhnya kepadamu, hai manusia dan jin. (Ar-Rahman: 31) Ini merupakan ancaman dari Allah Swt. kepada hamba-hamba-Nya. Sebenarnya Allah tidak sibuk, Dia selalu berada dalam kesantaian. Hal yang sama telah dikatakan oleh Ad-Dahhak, bahwa ini mengandung ancaman. Qatadah mengatakan bahwa telah dekat masa kesudahan Allah dari makhluk-Nya.
Ibnu Juraij mengatakan sehubungan dengan makna firmanya-Nya: Kami akan memperhatikan sepenuhnya kepadamu. (Ar-Rahman: 31) Artinya, Kami akan melakukan peradilan terhadap kalian.
Imam Bukhari mengatakan bahwa Kami akan menghisab kalian, tiada sesuatu pun yang menyibukkan-Nya dari sesuatu yang lain. Ungkapan ini telah dikenal di kalangan orang Arab. Dikatakan, "Sungguh aku akan memperhatikan sepenuhnya kepada urusanmu," padahal ia tidak mempunyai kesibukan. Dikatakan pula, "Sungguh aku akan menyerangmu di saat kamu lengah."
Firman Allah Swt.:
hai manusia dan jin. (Ar-Rahman: 31)
Yang dimaksud dengan saqalani ialah jin dan manusia, seperti pengertian yang disebutkan dalam hadis sahih (yang menceritakan jeritan orang yang mengalami siksa kubur):
terdengar oleh segala sesuatu kecuali oleh saqlain.
Menurut riwayat yang lain disebutkan,
"Kecuali al-insu wal jinnu (manusia dan jin)."
Dan di dalam riwayat yang lainnya lagi disebutkan,
"Kecuali saqalani, yaitu manusia dan jin."
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan? (Ar-Rahman: 32)
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Maka, nikmat Tuhan yang manakah yang kalian ingkari?