Skip to content

Al-Qur'an Surat Az-Zumar Ayat 19

Az-Zumar Ayat ke-19 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

اَفَمَنْ حَقَّ عَلَيْهِ كَلِمَةُ الْعَذَابِۗ اَفَاَنْتَ تُنْقِذُ مَنْ فِى النَّارِ ۚ ( الزمر : ١٩)

afaman
أَفَمَنْ
Then is (one) who
apakah maka orang
ḥaqqa
حَقَّ
became due
telah pasti
ʿalayhi
عَلَيْهِ
on him
atasnya
kalimatu
كَلِمَةُ
the word
kalimat/ketentuan
l-ʿadhābi
ٱلْعَذَابِ
(of) the punishment?
azab
afa-anta
أَفَأَنتَ
Then can you
apakah maka kamu
tunqidhu
تُنقِذُ
save
kamu akan melepaskan/menyelamatkan
man
مَن
(one) who
orang
فِى
(is) in
dalam
l-nāri
ٱلنَّارِ
the Fire?
api neraka

Transliterasi Latin:

A fa man ḥaqqa 'alaihi kalimatul-'ażāb, a fa anta tungqiżu man fin-nār (QS. 39:19)

English Sahih:

Then, is one who has deserved the decree of punishment [to be guided]? Then, can you save one who is in the Fire? (QS. [39]Az-Zumar verse 19)

Arti / Terjemahan:

Apakah (kamu hendak merubah nasib) orang-orang yang telah pasti ketentuan azab atasnya? Apakah kamu akan menyelamatkan orang yang berada dalam api neraka? (QS. Az-Zumar ayat 19)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Tugas rasul tidak lebih dari sekadar menyampaikan dakwah kepada umatnya. Hanya Allahlah yang memberi hidayah kepada yang Dia kehendaki. Maka apakah orang-orang yang telah dipastikan mendapat azab karena kekafiran mereka; apakah engkau akan mampu menyelamatkan orang yang dipastikan berada dalam api neraka? Tentu tidak mampu. 

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Pada ayat ini diterangkan kebalikan dari sifat-sifat orang yang disebutkan pada ayat sebelum ayat ini, yaitu mereka yang mengatakan sanggup melaksanakan segala sesuatu dan sanggup pula mengatasi segala macam kesulitan. Mereka dicela Allah dengan mengatakan, "Apakah kamu yang mengendalikan segala urusan manusia, mengatur dan mengendalikan keadaan mereka? Apakah kamu dapat mengubah keputusan-Ku dengan membatalkan ketetapan azab yang telah Aku tetapkan terhadap orang-orang yang selalu mengotori jiwanya dengan mengerjakan segala macam perbuatan dosa dan mengerjakan perbuatan-perbuatan yang Aku larang?" Allah menegaskan bahwa mereka sekali-kali tidak dapat menghapus dan mengubah segala macam keputusan-Nya sedikit pun, karena ketentuan segala sesuatu berada di tangan-Nya.

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Apakah orang yang telah pasti ketentuan azab atasnya?) termasuk orang-orang yang digolongkan oleh firman-Nya, "Sesungguhnya akan Aku penuhi neraka jahanam..." (Q.S. As-Sajdah, 13). (Apakah kamu akan menyelamatkan) maksudnya, mengeluarkan (orang yang berada dalam neraka) kalimat ayat ini menjadi Jawab Syarath, kemudian di dalamnya terdapat Isim Zhahir yaitu lafal Man yang menduduki tempat Isim Mudhmar; dan Hamzah Istifham di sini menunjukkan makna ingkar, yakni, kamu tidak akan mampu memberikan hidayah kepadanya sehingga ia dapat kamu selamatkan dari neraka.

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Allah Swt. berfirman, "Apakah engkau mampu menyelamatkan orang yang telah ditakdirkan oleh Allah celaka dari kesesatan dan kebinasaannya?" Yakni tidak ada seorang pun yang dapat memberinya petunjuk selain Allah Swt. sendiri. Karena sesungguhnya barang siapa yang disesatkan oleh Allah, tiada seorang pun yang dapat memberinya petunjuk; dan barang siapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka tiada seorang pun yang dapat menyesatkannya. Kemudian Allah Swt. menceritakan tentang hamba-hamba-Nya yang berbahagia, bahwa bagi mereka gedung-gedung di dalam surga yang tinggi-tinggi.

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Apakah kamu memiliki hak mengatur pada kerajaan-Ku, lalu kamu dapat menghindarkan orang yang sudah ditetapkan mendapat siksa dari siksanya? Apakah kamu memiliki kekuatan seperti ini, lalu dapat menyelamatkan orang lain dari kekejaman neraka setelah ditetapkan bahwa ia akan memasukinya?