Al-Qur'an Surat Yasin Ayat 33
Yasin Ayat ke-33 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
وَاٰيَةٌ لَّهُمُ الْاَرْضُ الْمَيْتَةُ ۖاَحْيَيْنٰهَا وَاَخْرَجْنَا مِنْهَا حَبًّا فَمِنْهُ يَأْكُلُوْنَ ( يٰسۤ : ٣٣)
- waāyatun
- وَءَايَةٌ
- And a Sign
- dan suatu tanda
- lahumu
- لَّهُمُ
- for them
- bagi mereka
- l-arḍu
- ٱلْأَرْضُ
- (is) the earth
- bumi
- l-maytatu
- ٱلْمَيْتَةُ
- dead
- yang mati
- aḥyaynāhā
- أَحْيَيْنَٰهَا
- We give it life
- Kami hidupkan ia (bumi)
- wa-akhrajnā
- وَأَخْرَجْنَا
- and We bring forth
- dan Kami keluarkan
- min'hā
- مِنْهَا
- from it
- daripadanya
- ḥabban
- حَبًّا
- grain
- biji-bijian
- famin'hu
- فَمِنْهُ
- and from it
- maka daripadanya
- yakulūna
- يَأْكُلُونَ
- they eat
- mereka makan
Transliterasi Latin:
Wa āyatul lahumul-arḍul-maitatu aḥyaināhā wa akhrajnā min-hā ḥabban fa min-hu ya`kulụn(QS. 36:33)
English Sahih:
And a sign for them is the dead earth. We have brought it to life and brought forth from it grain, and from it they eat. (QS. [36]Ya-Sin verse 33)
Arti / Terjemahan:
Dan suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi mereka adalah bumi yang mati. Kami hidupkan bumi itu dan Kami keluarkan dari padanya biji-bijian, maka daripadanya mereka makan. (QS. Yasin ayat 33)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
Usai menjelaskan kuasa-Nya membinasakan para pendurhaka, Allah lantas menjelaskan tanda kekuasaan-Nya di bumi. Dan suatu tanda kebesaran dan kekuasaan Allah bagi mereka adalah bumi yang mati atau tandus sehingga tidak bisa ditumbuhi tanaman, lalu Kami hidupkan bumi itu dengan air hujan dan Kami keluarkan darinya biji-bijian, maka dari biji-bijian itu mereka makan untuk menjamin kelangsungan hidup dan memperoleh kekuatan.
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Pada ayat ini diterangkan bahwa salah satu dari tanda-tanda kekuasaan Allah dan adanya hari kebangkitan, ialah adanya tanah yang semula mati, tandus dan gersang, serta tidak menumbuhkan tanaman apa pun, namun dengan kekuasaan Allah semuanya menjadi hidup dengan turunnya hujan dari langit. Hal itu memungkinkan tumbuhnya bermacam-macam tanaman yang menghasilkan bahan makanan bagi manusia dan makhluk lainnya yang hidup di bumi ini. Dengan demikian, manusia dan makhluk itu memperoleh makanan untuk menumbuhkan jasmani dan memberikan kekuatan kepada mereka. Di samping itu, hasil-hasil bumi tersebut dapat pula dijadikan bahan perniagaan untuk diperdagangkan oleh manusia.
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Dan suatu tanda bagi mereka) yang menunjukkan bahwa mereka akan dibangkitkan kembali, lafal ayat ini berkedudukan menjadi Khabar Muqaddam (adalah bumi yang mati) dapat dibaca Al Maytati atau Al Mayyitati (Kami hidupkan bumi itu) dengan air, menjadi Mubtada Muakhkhar (dan Kami keluarkan daripadanya biji-bijian) seperti gandum (maka daripadanya mereka makan.)
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Firman Allah Swt.:
Dan suatu tanda bagi mereka. (Yaa Siin:33)
Yang menunjukkan adanya Pencipta dan kekuasaan-Nya yang sempurna, serta kemampuan-Nya yang dapat menghidupkan yang telah mati.
adalah bumi yang mati. (Yaa Siin:33)
Yakni pada asal mulanya tandus, tidak ada suatu tumbuh-tumbuhan pun padanya. Apabila Allah Swt. menurunkan hujan padanya, maka menjadi suburlah ia dan menumbuhkan beraneka ragam tumbuh-tumbuhan yang subur. Karena itulah dalam firman selanjutnya disebutkan:
Kami hidupkan bumi itu dan Kami keluarkan darinya biji-bijian, maka darinya mereka makan. (Yaa Siin:33)
Artinya, Kami menjadikannya sebagai penyebab rezeki bagi mereka dan bagi ternak mereka.
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Bukti untuk mereka bahwa Kami Mahakuasa membangkitkan dan mengumpulkan adalah tanah kering- kerontang yang Kami hidupkan dengan air. Lalu, dari tanah itu, Kami keluarkan biji-bijian yang kemudian dapat mereka makan.