Skip to content

Al-Qur'an Surat Al-Qasas Ayat 35

Al-Qasas Ayat ke-35 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

قَالَ سَنَشُدُّ عَضُدَكَ بِاَخِيْكَ وَنَجْعَلُ لَكُمَا سُلْطٰنًا فَلَا يَصِلُوْنَ اِلَيْكُمَا ۛبِاٰيٰتِنَا ۛ اَنْتُمَا وَمَنِ اتَّبَعَكُمَا الْغٰلِبُوْنَ ( القصص : ٣٥)

qāla
قَالَ
He said
(Allah) berfirman
sanashuddu
سَنَشُدُّ
"We will strengthen
Kami akan meneguhkan/menguatkan
ʿaḍudaka
عَضُدَكَ
your arm
lenganmu
bi-akhīka
بِأَخِيكَ
through your brother
dengan saudaramu
wanajʿalu
وَنَجْعَلُ
and We will make
dan Kami jadikan/berikan
lakumā
لَكُمَا
for both of you
kepadamu berdua
sul'ṭānan
سُلْطَٰنًا
an authority
kekuasaan
falā
فَلَا
so not
maka tidak
yaṣilūna
يَصِلُونَ
they will reach
mereka sampai
ilaykumā
إِلَيْكُمَاۚ
to both of you
kepadamu berdua
biāyātinā
بِـَٔايَٰتِنَآ
Through Our Signs
dengan ayat/mukjizat Kami
antumā
أَنتُمَا
you two
kamu berdua
wamani
وَمَنِ
and (those) who
dan orang yang
ittabaʿakumā
ٱتَّبَعَكُمَا
follow you
mengikuti kamu berdua
l-ghālibūna
ٱلْغَٰلِبُونَ
(will) be the dominant"
orang-orang yang mengalahkan/menang

Transliterasi Latin:

Qāla sanasyuddu 'aḍudaka bi`akhīka wa naj'alu lakumā sulṭānan fa lā yaṣilụna ilaikumā bi`āyātinā, antumā wa manittaba'akumal-gālibụn (QS. 28:35)

English Sahih:

[Allah] said, "We will strengthen your arm through your brother and grant you both supremacy so they will not reach you. [It will be] through Our signs; you and those who follow you will be the predominant." (QS. [28]Al-Qasas verse 35)

Arti / Terjemahan:

Allah berfirman: "Kami akan membantumu dengan saudaramu, dan Kami berikan kepadamu berdua kekuasaan yang besar, maka mereka tidak dapat mencapaimu; (berangkatlah kamu berdua) dengan membawa mukjizat Kami, kamu berdua dan orang yang mengikuti kamulah yang akan menang. (QS. Al-Qasas ayat 35)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Sebagai pernyataan dikabulkannya permohonan Nabi Musa dan untuk menenangkan hatinya, Dia Allah berfirman, “Kami akan menguatkan engkau, yakni membantumu dengan mengutus pula saudaramu, Nabi Harun, yang akan bertugas membantu dan memperjelas argumentasimu sesuai permintaanmu, dan selain itu Kami berikan kepadamu berdua kekuasaan yang besar berupa kekuatan dan dukungan dengan berbagai mukjizat, maka mereka tidak akan dapat mencapaimu dengan menyakitimu dan mengalahkanmu. Karena itu, berangkatlah kamu berdua melaksanakan tugas dengan membawa mukjizat yang bersumber dari Kami. Yakinlah bahwa dengan izin Allah pada akhirnya kamu berdua dan orang yang mengikuti kamu yang akan menang atas orang-orang kafir itu.”

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Allah mengabulkan permintaan Musa dan berjanji mengangkat Harun menjadi rasul dan pendampingnya (wazir). Allah juga menenteramkan hatinya yang selalu diliputi kekhawatiran karena beratnya beban yang dipikulkan kepadanya. Allah menjanjikan bahwa Dia akan memberikan kepada Musa dan saudaranya kekuatan yang tak dapat dikalahkan oleh kekuatan apa pun di dunia apalagi kekuatan Fir'aun yang sangat terbatas.
Dengan hati yang aman dan tenteram, Musa kembali ke tempat istrinya yang ditinggalkannya. Dia menceritakan kepadanya semua kejadian yang dialaminya, yaitu dia telah diangkat Allah menjadi rasul. Mendengar cerita Musa, hati istrinya menjadi tenteram. Musa lalu berangkat bersama keluarganya menuju Mesir didorong oleh cita-cita yang suci yaitu menyampaikan risalah Allah kepada Fir'aun dan Bani Israil. Di Mesir, Harun telah bersiap-siap untuk memikul risalah itu dan membantu saudaranya.

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Allah berfirman, "Kami akan membantumu) memperkuatmu (dengan saudaramu, dan Kami berikan kepadamu berdua kekuasaan yang besar) berupa kemenangan yang besar (maka mereka tidak dapat mencapai kamu berdua) dengan maksud jahat mereka, maka pergilah kamu berdua (dengan membawa mukjizat Kami, kamu berdua dan orang yang mengikuti kamulah yang akan menang") atas mereka.

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Tatkala Musa mengajukan permintaannya itu, maka Allah Swt. berfirman:

Kami akan membantumu dengan saudaramu. (Al Qashash:35)

Maksudnya, Kami akan memperkuat urusanmu dan membantumu dengan saudaramu sesuai dengan apa yang kamu minta buatnya hendaknya dia diangkat menjadi nabi pula bersamamu. Hal ini dijelaskan dalam ayat lain melalui firman-Nya:

Sesungguhnya telah diperkenankan permintaanmu, hai Musa. (Taha: 36)

Dan firman Allah Swt.:

Dan Kami telah menganugerahkan kepadanya sebagian rahmat Kami, yaitu saudaranya, Harun menjadi seorang nabi. (Maryam:53)

Karena itulah sebagian ulama Salaf mengatakan bahwa tiada seorang pun yang sangat berutang budi kepada saudaranya selain dari Harun kepada Musa. Karena sesungguhnya Musa mendoakan baginya hingga ia diangkat menjadi seorang nabi dan rasul oleh Allah bersama Musa untuk menyampaikan risalah Allah kepada Fir'aun dan pembesar­ pembesar kerajaannya. Karena itulah Allah Swt. menyebutkan perihal kedudukan Musa melalui salah satu firman-Nya yang mengatakan:

Dan adalah dia seorang yang mempunyai kedudukan terhormat di sisi Allah. (Al Ahzab:69)

Adapun firman Allah Swt.:

dan Kami berikan kepadamu berdua kekuasaan yang besar. (Al Qashash:35)

Yakni hujah dan bukti yang mengalahkan.

maka mereka tidak dapat mencapaimu, (berangkatlah kamu berdua) dengan membawa mukjizat-mukjizat Kami. (Al Qashash:35)

Yaitu tiada jalan bagi mereka untuk menyakiti kamu berdua bila kamu berdua menyampaikan ayat-ayat Allah, seperti yang disebutkan dalam ayat lain melalui firman-Nya:

Hai Rasul, sampaikanlah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu. (Al Maidah:67)

sampai dengan firman-Nya:

Allah memelihara kamu dari (gangguan) manusia. (Al Maidah:67)

Dan firman Allah Swt.:

(yaitu) orang-orang yang menyapaikan risalah-risalah Allah, mereka takut kepada-Nya dan mereka tiada merasa takut kepada seorang(pun) selain kepada Allah. dan cukuplah Allah sebagai Pembuat perhitungan. (Al Ahzab:39)

Artinya, cukuplah Allah sebagai Penolong, Pembantu, dan Pendukung. Karena itulah diberitakan oleh Allah kepada keduanya bahwa akibat yang terpuji hanyalah bagi mereka berdua dan orang-orang yang mengikuti mereka di dunia dan akhirat. Untuk itulah disebutkan dalam firman berikutnya:

kamu berdua dan orang-orang yang mengikuti kamulah yang menang. (Al Qashash:35)

Sama seperti yang disebutkan dalam ayat lain melalui firman-Nya:

Allah telah menetapkan, 'Aku dan rasul-rasul-Ku pasti menang.” Sesungguhnya Allah Mahakuat lagi Mahaperkasa. (Al Mujaadalah:21)

Dan firman Allah Swt.:

Sesungguhnya Kami menolong rasul-rasul Kami dan orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia. (Al-Mu-min: 51), hingga akhir ayat.

Ibnu Jarir memberikan pengarahannya bahwa makna firman Allah Swt.: dan Kami berikan kepadamu berdua kekuasaan yang besar, maka mereka tidak dapat mencapaimu. (Al Qashash:35) Kemudian firman berikutnya dianggap sebagai kalimat baru, yaitu: (berangkatlah kamu berdua) dengan membawa mukjizat-mukjizat Kami, kamu berdua dan orang-orang yang mengikuti kamulah yang menang. (Al Qashash:35)

Makna yang dimaksud ialah bahwa kamu berdua dan orang-orang yang mengikutimulah yang beroleh kemenangan berkat ayat-ayat (mukjizat-mukjizat) Kami. Tidak diragukan lagi bahwa makna ini sahih, namun makna yang sama terkandung pula dalam pengarahan pertama (makna pertama), untuk itu tidak diperlukan lagi adanya pengarahan ini.

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Allah berfirman, sebagai pernyataan dikabulkannya permohonan Mûsâ, "Kami akan menguatkan dirimu dengan Hârûn. Kami akan menganugerahkan kepada kalian berdua kekuatan dan dukungan dengan berbagai mukjizat, sehingga mereka tidak mampu melawan kalian. Sesungguhnya kalian berdua dan orang-orang yang mengikuti kalian dan yang mau mencari petunjuk adalah orang-orang yang akan menang atas orang-orang kafir itu."