Skip to content

Al-Qur'an Surat Al-Isra' Ayat 54

Al-Isra' Ayat ke-54 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia

رَبُّكُمْ اَعْلَمُ بِكُمْ اِنْ يَّشَأْ يَرْحَمْكُمْ اَوْ اِنْ يَّشَأْ يُعَذِّبْكُمْۗ وَمَآ اَرْسَلْنٰكَ عَلَيْهِمْ وَكِيْلًا ( الاسراۤء : ٥٤)

rabbukum
رَّبُّكُمْ
Your Lord
Tuhan kalian
aʿlamu
أَعْلَمُ
(is) most knowing
lebih mengetahui
bikum
بِكُمْۖ
of you
dengan/untuk kalian
in
إِن
If
jika
yasha
يَشَأْ
He wills
Dia kehendaki
yarḥamkum
يَرْحَمْكُمْ
He will have mercy on you;
Dia memberi rahmat kepadamu
aw
أَوْ
or
atau
in
إِن
if
jika
yasha
يَشَأْ
He wills
Dia kehendaki
yuʿadhib'kum
يُعَذِّبْكُمْۚ
He will punish you
Dia akan mengazab kamu
wamā
وَمَآ
And not
dan tidaklah
arsalnāka
أَرْسَلْنَٰكَ
We have sent you
Kami utus kamu
ʿalayhim
عَلَيْهِمْ
over them
atas mereka
wakīlan
وَكِيلًا
(as) a guardian
penjaga

Transliterasi Latin:

Rabbukum a'lamu bikum iy yasya` yar-ḥamkum au iy yasya` yu'ażżibkum, wa mā arsalnāka 'alaihim wakīlā (QS. 17:54)

English Sahih:

Your Lord is most knowing of you. If He wills, He will have mercy upon you; or if He wills, He will punish you. And We have not sent you, [O Muhammad], over them as a manager. (QS. [17]Al-Isra verse 54)

Arti / Terjemahan:

Tuhanmu lebih mengetahui tentang kamu. Dia akan memberi rahmat kepadamu jika Dia menghendaki dan Dia akan mengazabmu, jika Dia menghendaki. Dan, Kami tidaklah mengutusmu untuk menjadi penjaga bagi mereka. (QS. Al-Isra' ayat 54)

Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI

Tuhanmu lebih mengetahui tentang kamu wahai kaum musyrik. Jika Dia menghendaki, niscaya Dia akan memberi rahmat kepadamu, dengan memberi petunjuk kepadamu sehingga kamu beriman, dan jika Dia menghendaki, Dia akan mengazabmu, disebabkan karena keburukan perbuatanmu dan kekufuranmu, sehingga kamu mati dalam kekufuran. Dan Kami tidaklah mengutusmu wahai Nabi Muhammad untuk menjadi penjaga bagi mereka yang mencegah mereka dari kekufuran atau memaksa mereka kepada iman.

Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI

Allah swt menjelaskan bahwa Dialah yang lebih mengetahui tentang keadaan orang-orang musyrik itu. Bila Allah menghendaki, tentu Dia akan memberikan rahmat-Nya dengan jalan memberikan taufik dan hidayah-Nya kepada mereka, sehingga selamat dari kesesatan dan menjadi manusia yang patuh. Tetapi bila Dia menghendaki untuk menyiksanya, tentu mereka tidak akan memperoleh hidayah untuk beriman.
Dalam ayat ini terdapat isyarat bahwa kaum Muslimin tidak boleh menghina kaum musyrikin, dan mengatakan mereka sebagai ahli neraka. Kepastian seseorang masuk neraka ataupun tidak, termasuk masalah gaib yang hanya diketahui Allah swt. Kaum Muslimin juga tidak boleh melaku-kan sesuatu yang membuat mereka malu, karena yang demikian itu hanya menyebabkan mereka dengki dan menimbulkan permusuhan.
Di akhir ayat ditegaskan bahwa Allah tidak mengutus Rasul-Nya untuk memaksa mereka melakukan apa yang diridai-Nya. Akan tetapi, Allah mengutusnya sebagai pemberi berita gembira dan peringatan. Itulah sebab-nya Allah melarang Rasulullah melakukan pemaksaan terhadap mereka, dan memerintahkan agar semua sahabatnya bersikap lapang dada.

Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi

(Rabb kalian lebih mengetahui tentang kalian. Dia akan memberi rahmat kepada kalian jika Dia menghendaki) sehingga kalian mau bertobat dan beriman (atau jika Dia menghendaki) untuk mengazab kalian (akan mengazab kalian) dengan mematikan kalian dalam keadaan kafir. (Dan Kami tidaklah mengutusmu untuk menjadi penjaga bagi mereka.) oleh karenanya kamu memaksa mereka untuk beriman. Ayat ini diturunkan sebelum ada perintah berperang.

Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir

Firman Allah Swt.:

Tuhan kalian lebih mengetahui tentang kalian.

Khitab ayat ditujukan kepada manusia, yakni "hai manusia, Tuhan kalian lebih mengetahui siapa yang berhak mendapat hidayah di antara kalian dan siapa yang tidak berhak mendapatkannya".

Dia akan memberi rahmat kepada kalian jika Dia menghendaki.

Yaitu dengan memberi kalian taufik untuk taat kepada-Nya dan kembali kepada-Nya.

...dan Dia akan mengazab kalian, jika Dia menghendaki. Dan Kami tidaklah mengutusmu.

hai Muhammad,

...untuk menjadi penjaga bagi mereka.

Yakni sesungguhnya Kami mengutus kamu hanyalah sebagai pemberi peringatan kepada manusia. Maka barang siapa yang taat kepadamu, dia masuk surga, dan barang siapa yang durhaka kepadamu akan masuk neraka.

Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab

Tuhan lebih tahu tentang kesudahan nasib kalian. Jika berkehendak, Dia akan menyayangi kalian dengan menunjukkan kalian kepada keimanan. Atau, jika Dia berkehendak menyiksa kalian, Dia pasti melakukan hal itu dengan tidak memberi keimanan. Kami tidak mengutusmu untuk menguasai mereka hingga kamu dapat memaksa mereka untuk beriman. Kami hanya mengutusmu sebagai pemberi kabar gembira bagi orang-orang yang membenarkan (ajaran) dan sebagai pemberi peringatan bagi orang-orang yang mendustakannya. Maka, berlemah-lembutlah kepada mereka dan perintahlah para sahabatmu untuk bersabar menghadapi orang-orang musyrik itu.