Al-Qur'an Surat Ar-Ra'd Ayat 10
Ar-Ra'd Ayat ke-10 ~ Quran Terjemah Perkata (Word By Word) English-Indonesian dan Tafsir Bahasa Indonesia
سَوَاۤءٌ مِّنْكُمْ مَّنْ اَسَرَّ الْقَوْلَ وَمَنْ جَهَرَ بِهٖ وَمَنْ هُوَ مُسْتَخْفٍۢ بِالَّيْلِ وَسَارِبٌۢ بِالنَّهَارِ ( الرّعد : ١٠)
- sawāon
- سَوَآءٌ
- (It is) same (to Him)
- sama saja
- minkum
- مِّنكُم
- [of you]
- diantaramu
- man
- مَّنْ
- (one) who
- siapa yang
- asarra
- أَسَرَّ
- conceals
- merahasiakan
- l-qawla
- ٱلْقَوْلَ
- the speech
- perkataan/ucapan
- waman
- وَمَن
- or (one) who
- dan siapa
- jahara
- جَهَرَ
- publicizes
- nampakkan/terus terang
- bihi
- بِهِۦ
- it
- dengannya
- waman
- وَمَنْ
- and (one) who
- dan siapa
- huwa
- هُوَ
- [he]
- dia
- mus'takhfin
- مُسْتَخْفٍۭ
- (is) hidden
- bersembunyi
- bi-al-layli
- بِٱلَّيْلِ
- by night
- di malam hari
- wasāribun
- وَسَارِبٌۢ
- or goes freely
- dan berjalan
- bil-nahāri
- بِٱلنَّهَارِ
- by day
- disiang hari
Transliterasi Latin:
Sawā`um mingkum man asarral-qaula wa man jahara bihī wa man huwa mustakhfim bil-laili wa sāribum bin-nahār(QS. 13:10)
English Sahih:
It is the same [to Him] concerning you whether one conceals [his] speech or publicizes it and whether one is hidden by night or conspicuous [among others] by day. (QS. [13]Ar-Ra'd verse 10)
Arti / Terjemahan:
Sama saja (bagi Tuhan), siapa diantaramu yang merahasiakan ucapannya, dan siapa yang berterus-terang dengan ucapan itu, dan siapa yang bersembunyi di malam hari dan yang berjalan (menampakkan diri) di siang hari. (QS. Ar-Ra'd ayat 10)
Tafsir Ringkas Kemenag
Kementrian Agama RI
Karena Dia mengetahui yang gaib dan yang nyata, maka sama saja bagi Allah, siapa di antaramu yang mencoba merahasiakan ucapannya sehingga tidak diketahui orang lain, dan siapa yang berterus terang dengan ucapan-nya; dan sama mudahnya bagi-Nya untuk tahu siapa di antara kamu yang bersembunyi pada malam hari sehingga tidak diketahui orang lain, dan yang berjalan pada siang hari sehingga disaksikan orang lain.
Tafsir Lengkap Kemenag
Kementrian Agama RI
Selanjutnya ayat ini menerangkan sifat Maha Mengetahui Allah terhadap seseorang yang merahasiakan ucapannya dan menyimpan dalam hatinya, atau yang berterus terang mengucapkannya. Semua itu sama di hadapan Allah. Tidak ada yang samar atau terselubung bagi-Nya. seperti Firman Allah:
Dan jika engkau mengeraskan ucapanmu, sungguh, Dia mengetahui rahasia dan yang lebih tersembunyi. (thaha/20: 7)
Begitu pula Allah mengetahui siapa yang bersembunyi di malam hari dan berjalan menampakkan diri di siang hari. Semua itu tetap berada dalam ruang lingkup pengetahuan-Nya karena Allah Maha Mengetahui segalanya. Firman Allah:
Dan kunci-kunci semua yang gaib ada pada-Nya; tidak ada yang mengetahui selain Dia. Dia mengetahui apa yang ada di darat dan di laut. Tidak ada sehelai daun pun yang gugur yang tidak diketahui-Nya. Tidak ada sebutir biji pun dalam kegelapan bumi dan tidak pula sesuatu yang basah atau yang kering, yang tidak tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfudh). (al-Anam/6: 59)
Tafsir al-Jalalain
Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi
(Sama saja) menurut ilmu Allah swt. (siapa yang merahasiakan ucapannya, dan siapa yang berterus terang, dan siapa yang bersembunyi) menyembunyikan dirinya (di malam hari) di dalam kegelapannya (dan yang berjalan) yang tampak kepergiannya di dalam perjalanannya (di siang hari).
Tafsir Ibnu Katsir
Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir
Allah Swt. menceritakan perihal ilmu-Nya yang meliputi segala sesuatu dan semua- makhluk-Nya. Sama saja bagi Allah apakah sebagian dari mereka merahasiakan ucapannya atau berterus terang, sesungguhnya Allah mendengar semuanya, tiada sesuatu pun yang tersembunyi bagi-Nya. Sama halnya dengan apa yang disebutkan dalam ayat lain melalui firman-Nya:
Dan jika kamu mengeraskan ucapanmu, maka sesungguhnya Dia mengetahui rahasia dan yang lebih tersembunyi. (Thaahaa:7)
dan Yang mengetahui apa yang kalian sembunyikan dan apa yang kalian nyalakan. (An Naml:25)
Siti Aisyah r.a. telah mengatakan, "Mahasuci Tuhan yang pendengaranNya meliputi semua suara. Demi Allah, sesungguhnya wanita yang menggugat datang kepada Rasulullah Saw. mengadukan perihal suaminya, sedangkan saat itu aku sedang berada di sebelah rumah, dan sesungguhnya Rasulullah Saw. menyembunyikan sebagian dari ucapannya dariku, lalu turunlah firman Allah Swt. yang mengatakan:
'Sesungguhnya Allah telah mendengar perkataan wanita yang memajukan gugatan kepada kamu tentang suaminya, dan mengadukan (halnya) kepada Allah. Dan Allah mendengar soal jawab antara kamu berdua. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat. '(Al Mujaadalah:1)
Firman Allah Swt.:
dan siapa yang bersembunyi di malam hari.
Maksudnya, bersembunyi di dalam rumahnya di kegelapan malam hari.
...dan yang berjalan (menampakkan diri) di siang hari.
Yaitu menampakkan dirinya berjalan di siang hari. Kedua keadaan tersebut sama saja bagi ilmu Allah, yakni Dia mengetahui semuanya dengan sama. Hal ini sama dengan apa yang disebutkan oleh firman-Nya:
Ingatlah di waktu mereka menyelimuti dirinya dengan kain. (Huud:5), hingga akhir ayat.
Kalian tidak berada dalam suatu keadaan dan tidak membaca suatu ayat dari Al-Qur’an dan kalian tidak mengerjakan suatu pekerjaan, melainkan Kami menjadi saksi atas kalian di waktu kalian melakukannya. Tidak luput dari pengetahuan Tuhanmu biarpun sebesar zarrah (atom) di bumi ataupun di langit. Tidak ada yang lebih kecil dan tidak (pula) yang lebih besar daripada itu, melainkan (semua tercatat) dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfuz). (Yunus:61)
Tafsir Quraish Shihab
Muhammad Quraish Shihab
Dia mengetahui segala keadaan kalian, perkataan dan perbuatan, semasa hidup. Dengan begitu, Dia mengetahui perkataan yang kalian rahasiakan dan apa yang kalian tampakkan. Dia juga mengetahui persembunyian kalian di malam hari dan keluarnya kalian di siang hari. Semua itu sama dalam ilmu Allah.